XXXIV. BATAL KENCAN

560 87 5
                                    

Rasa sakit selalu hadir kepada seseorang yang terlalu berharap bahwa hanya dirinyalah satu-satunya orang yang diprioritaskan.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

HARI ini adalah hari sabtu namun gadis itu tidak pergi ke sekolah sebab sekarang adalah tanggal merah dan itu artinya dirinya bisa bangkit dari ranjang pukul berapa saja yang dia inginkan namun harapan gadis itu sirna ketika bundanya menyuruh bebe...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HARI ini adalah hari sabtu namun gadis itu tidak pergi ke sekolah sebab sekarang adalah tanggal merah dan itu artinya dirinya bisa bangkit dari ranjang pukul berapa saja yang dia inginkan namun harapan gadis itu sirna ketika bundanya menyuruh beberapa hal seperti membersihkan rumah dan lain-lain kepada dirinya sehingga dengan pasrah gadis itu beranjak dari ranjangnya yang nyama itu.

Sebelum benar-benar melaksanakan tugas yang dipinta bundanya, Wulan terlebih dahulu duduk di pinggir ranjang sembari mengecek ponsel yang baru saja dia ambil dari atas meja nakas.

Yudi♡ :
Morning

Senyuman Wulan lantas menggembang, melengkung dengan sempurna

Wulan :
Morning juga♡♡

Yudi♡ :
Btw

Wulan mengangkat sebelah alisnya karena penasaran akan pesan Yudi yang menggantung itu.

Wulan :
Btw??

Yudi♡ :
Nantikan malming,

Wulan :
Iya

Pesan Wulan belum dibalas oleh Yudi, dibaca saja belum. Hingga beberapa menit Wulan menunggu, pesannya pun akhirnya terbalas.

Yudi♡ :
Gmn kalau kita nnti ngedate??

Wulan tebak lelaki itu lama membalas pesannya sebab sedang  mengumpulkan keberanian untuk mengirim pesan tersebut, Wulan terkekeh geli sendiri.

Wulan :
Dimana?

Yudi♡ :
Caffe yang dekat taman? Mau?

Lagi-lagi senyuman Wulan mengembang di wajahnya.

Wulan :
Mau!!!!

Y & W [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang