DOTPD | Part 33 - Cinderella's Night Kiss

9.2K 724 67
                                    

Follow Instagram: @story_queenrani

[Warning! Siapkan hati untuk Part ini, dilarang Baper haha]

"Selamat datang di pesta topeng dalam rangka hiburan selepas ujian semester berlalu. Saya dan kedua kepala sekolah lainnya sebagai perwakilan tertinggi Academy dengan ini membuka acara. Mari, kita mulai pesta ini! Bersenang-senang lah semua dan persiapkan diri kalian beserta partner kalian untuk meraih mahkota dan gelar King and Queen pada pesta malam ini!" Ujar Zien membuka acara kemudian lekas pamit kembali ke kediamannya bersama kedua kepala sekolah lainnya, Alenzo dan Veloz.

Pesta benar-benar sudah di mulai, setiap siswa dan siswi mulai bersenang-senang setelah mengenakan topeng di wajah mereka. Setiap pasangan berdansa di lantai dansa ditemani alunan musik pop dari Disk Jokey yang di khususkan untuk malam ini. Albern dan Flora, pasangan itu memakai topeng serupa, mereka berdua berdansa dengan begitu romantis di bawah kelap-kelip lampu disko yang membuat suasana pesta semakin terlihat meriah.

Sedangkan anggota Cool-Squad lainnya juga ikut berdansa bersama pasangan mereka, kecuali Hans yang saat ini tampak diam di tempat duduknya, membuat Annabella murung seketika. Namun beberapa saat kemudian, pria dingin itu mengajak Annabella berdansa. Berdansa dengan romantis, seakan-akan tengah bersaing bersama para pasangan lainnya.

"Topeng yang indah!" Puji Deniz pada Violet yang saat ini sudah mengenakan topengnya. Topeng putih berukiran hitam keemasan yang sangat kontras dengan gaun yang ia kenakan saat ini. "Terima kasih banyak, Deniz. Kau juga!" Sahut Violet malu-malu.

"Ehm... Princess Violet? Do you want to dance with me?" Tanya Deniz sembari mengulurkan tangan kanannya yang langsung di sambut hangat oleh Violet.

"Of course I want to dance with you, Prince Deniz!" Kekeh Violet lalu mereka tertawa bersama sebelum Deniz mengajak Violet ke lantai dansa dan mulai berdansa bersama dengan gaya romantis. Membuat Violet merona seketika.

Di lain sisi, tepatnya di meja bar ada seseorang yang menatap Violet dan Deniz berdansa dengan kedua tangan mengepal. Seseorang itu kembali meneguk white wine di tangannya. Sambil tetap memperhatikan Violet yang saat ini begitu mesra dengan partnernya tersebut. "Sudah waktunya, Yang mulia?" Tanya seorang pria berambut hitam di samping seseorang itu.

Seseorang itu mengangguk lantas pergi menjauh dari meja bar itu. Saat ia pergi, seorang MC mulai naik ke atas panggung berniat menghandle pesta. "Oke, kalian sudah mempersiapkan pasangan kalian? Kalau sudah mari kita mulai pemilihan King and Queen pada pesta malam ini!" Ujar MC itu lalu tersenyum lebar.

Perkataan MC itu di soraki bahagia oleh semua siswa dan siswi yang saat ini telah siap bersama partner mereka. "Oke, pertama kita akan melakukan dansa dan perkenalan ke pasangan kalian! Berkenalan lah ala bangsawan sejati!" Kata MC itu lalu di angguki semua orang di dalam ballroom.

Semua pasangan mulai saling berkenalan, Violet menatap gembira Deniz yang saat ini terkekeh. "Lady first!" Ujar Deniz yang membuat Violet merona.

"Thank you! Introduce my name a Violetta Glory, your partner at this party, Prince!" Tukas Violet lalu membungkukkan tubuhnya ala Putri bangsawan sejati pada Deniz yang berada di depannya.

"Good name, Princess. Introduce me Deniz Blade, the man who will be your partner during the party tonight!" Kekeh Deniz kemudian melakukan hal yang sama seperti yang di lakukan Violet, membungkukkan badan ala pria bangsawan kepada mempelainya. "Mari kita mulai berdansa!" Lanjut pria itu lagi.

Violet mengangguk riang.

Namun Violet kembali diam saat melihat lampu ruangan mulai kehilangan cahayanya, lampu perlahan mati dengan sendirinya. Membuat Violet tidak dapat melihat apapun di sekitarnya, termasuk Deniz. Suasana benar-benar gelap dan Violet tidak suka dengan suasana seperti ini, karena itu mengingatkannya akan kejadian di masa lampau.

Destiny of the Princess Demon [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang