The JERK Owns Her | Part 20

41.4K 2K 34
                                        

UPDATE!!!

JANGAN LUPA VOTE DULU YA!!

Happy Reading

Playlist: Let Me - ZAYN
_______________

"Hey! Tunggu!" Pekik Austin ketika ia melihat Sydney yang telah berjalan meninggalkannya terlebih dahulu. Sedangkan Sydney yang mendengar itu pura-pura tidak mendengar dan tetap melanjutkan langkahnya.

Ia merasakan tubuhnya melayang ketika kaki jenjangnya hendak menyentuh lift dan ternyata ia telah berada di dalam gedongan Austin. "Gotcha!" Kata pria itu dengan senyum miringnya.

"Austin! Turunkan aku sekarang!" Pekiknya sambil membenamkan wajahnya yang memerah karena malu. Ia dapat mendengar kekehan Austin.

Mereka masuk ke dalam lift dan Sydney dapat merasakan lift yang bergerak turun dan tak lama kemudian terdengar suara dentingan lift. Masih dalam gendongan Austin, mereka langsung masuk ke ruang tamu.

Sydney langsung terkesiap dengan ruang tamu penthouse Austin yang di desain berbentuk minimalis namun tak pernah meninggalkan kesan classy-nya. Ck! Khas Austin sekali! Memang ini tidak sebesar yang di LA, tetapi ini tetap besar menurut Sydney. Mungkin luas ruang tamu ini tigaperempat apartment-nya.

Dengan perlahan Austin menurunkannya dan membiarkannya melihat-lihat ruang tamu penthouse itu. Ketika ia tengah asyik memandangi penthouse Austin, tiba-tiba ia merasakan sepasang tangan kekar yang melingkar di perutnya.

"Bagaimana perasaanmu? Are you happy in here?" Tanya Austin sambil mengecupi leher Sydney yang terekspos itu. Sydney tidak menjawab dan malah menyandarkan kepalanya di bahu Austin menikmati kecupan-kecupan kecil di leher Austin.

"Aku ingin merobek bajumu saat ini juga, Syd," Kata Austin tepat di telinganya yang tiba-tiba membuat Sydney tersadar kalau ia sudah terbawa suasana. Dengan cepat ia menginjak kaki Austin dengan heels runcingnya dan menatap pria itu tajam.

Namun wajahnya malah memerah. Shit! Jujur saja, ia sangat malu karena bisa sampai terbawa suasana seperti itu. Untung saja pakaiannya bukan spaghetti strap atau off shoulder. Bisa celaka kalau ia mengenakan pakaian-pakaian sialan itu.

"You jerk!" Pekik Sydney kemudian ia masuk ke kamar yang tidak ia ketahui itu kamar siapa. Well, ia tidak peduli. Yang penting ia sudah tidak berada di dekat Austin lagi karena itu cukup membuatnya hampir lepas kontrol tadi.

Ia sedikit terpaku ketika melihat kamar ini didominasi oleh warna putih dan silver. Ukurannya juga tidak terlalu besar seperti yang di LA. Tetapi ranjangnya benar-benar menggoda seakan-akan memanggilnya untuk tidur disana.

 Tetapi ranjangnya benar-benar menggoda seakan-akan memanggilnya untuk tidur disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The JERK Owns HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang