The JERK Owns Her | Part 52

34.4K 1.8K 70
                                        

UPDATE!!!

Maunya update kemarin tapi belum selesai😂😂

JANGAN LUPA VOTE DULU SEBELUM MEMBACA YA!!

Happy Reading

Playlist: I Will Always Love You - Whitney Houston
___________________

"Sejak kejadian itu, aku tak berani menginjakkan kakiku di mansion. Aku tidak berani bertemu dengan grandma-mu, orangtuamu, dan kamu, Syd. Grandpa benar-benar malu," kata James kemudian mendesah panjang.

"Bagaimana Grandpa bisa bertemu dengan ibu Angela?" Tanya Sydney.

"Dulu aku suka sekali taruhan dengan teman-temanku. Lily dulu hanyalah seorang penyanyi di sebuah nightclub sekaligus merangkap sebagai you-know-what. Dia sering sekali diledek oleh teman-temanku." James menerawang, mengingat kembali masa lalunya yang sangat ia sesali.

Kita bertaruh dan yang kalah harus mau bersama dia. Dan sialnya yang kalah adalah Grandpa. Setahun kemudian, Lily datang kepadaku dengan bayi perempuan dalam gendongannya. Dia adalah Angela," sambungnya.

"Lily mengklaim kalau ayah Angela adalah aku," James menjeda ucapannya sejenak, "Dan Lily mengancam kalau aku tidak menghidupi dia, dia akan menyebarkan berita ini."

"Mengapa Grandpa tidak melakukan tes DNA?" Tanya Sydney.

"Tidak perlu. Aku sudah tahu kalau Angela bukanlah anak kandungku," jawab James.

"Kalau begitu, kenapa Grandpa tidak mengusir mereka? Mereka sudah membuat Grandpa bercerai dengan Grandma," kata Sydney kesal.

"Sejujurnya, Grandpa tidak bercerai dengan nenekmu," James mengeluarkan surat cerai yang sudah ditandatangani oleh Vivian dan menunjukkannya kepada Sydney.

"Grandpa tidak pernah menandatangani surat cerai ini. Dan ketahuilah kalau Grandpa sangat mencintai nenekmu hingga detik ini," lirih James. Otaknya kembali memutar kenangannya bersama Vivian, istrinya yang telah meninggal dunia belasan tahun lalu.

"Mendengar cerita grandpa, aku sudah tahu kalau grandpa sangat mencintai grandma," kata Sydney kemudian menyunggingkan senyumannya.

"Aku memang orang brengsek. Akulah yang membuat nenekmu sakit," gumamnya.

"Jangan berkata seperti itu, Grand. Lagipula semuanya sudah berlalu," kata Sydney menenangkan James. Ia ingat betul, neneknya terkena penyakit alzheimer dan demencia sekaligus. Kedua penyakit tersebut salah satunya disebabkan karena stres terlalu berlebih. Itulah yang dialami Vivian usai pisah dengan James.

"Kau betul. Life must go on. Yang berlalu biarlah berlalu," kata James. Sydney menganggukkan kepalanya setuju. Terjadi hening diantara mereka berdua.

"Sebaiknya kita panggil seluruh karyawan ke hall untuk mengumumkan penggantiku," kata James tiba-tiba berdiri, membuat Sydney ikut berdiri dan menatap James tak percaya.

"A-Apakah tidak terlalu cepat, Grand?" Tanya Sydney. Tiba-tiba ia meringis memegangi perutnya yang kembali terasa kram.

"Ada apa dengan perutmu? Wajahmu pucat sekali nak," tanya James cemas. Ia baru sadar kalau wajah Sydney masih pucat seperti hari-hari sebelumnya.

The JERK Owns HerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang