UPDATE!!!
JANGAN LUPA VOTE DULU SEBELUM MEMBACA YA!!!
Happy Reading
Playlist: Mama - Jonas Blue ft. William Singe
_________________Sydney menatap dokumen-dokumen yang menumpuk di mejanya dengan malas. Ini adalah hari pertamanya kerja dan belum-belum pekerjaannya sudah menumpuk.
Well, sebenarnya ini adalah hal yang biasa di dunia perkantoran karena dulu ia bekerja juga seperti ini. Hanya saja yang ini lebih banyak sedikit karena sekarang ia bekerja di kantor pusat.
Ia mulai membuka dokumen-dokumen tersebut dan melihat data penjualan bulan ini beserta nama-nama customer yang pernah beli mobil disini. Namanya membelalak ketika ia membaca Austin Maxwell disana dan tertulis sebagai loyal customer perusahaan ini.
Geez... Pria ini memangnya sekaya apa? Ia tahu Austin adalah pria kaya yang sangat tampan namun sombong dan menyebalkan. Tetapi ia tidak pernah tahu seberapa besar kekayaan pria ini dan disini tertulis pria itu membeli beberapa jenis Mercedes-Benz dalam setahun.
Pria itu telah membeli 15 unit Mercedes-Benz dalam setahun ini, tidak seperti customer lainnya yang mungkin hanya membeli maksimal 3 unit Mercees-Benz setiap tahunnya.
Tiba-tiba ia mendengar suara bisikan yang semakin lama semakin keras. Dengan cepat ia mencari sumber bisikan tersebut dan ternyata terdapat segerombolan sales yang berdiri di dekat papan pengumuman.
Karena penasaran, ia pun bangkit dari kursi kerjanya dan menuju ke papan pengumuman tersebut. ia melihat pengumaman disana dan sedikit terkejut karena akan diadakan pesta nanti malam.
Seluruh karyawan sales and marketing sibuk membicarakan pakaian yang akan mereka kenakan nanti malam, teman pria atau wanita mereka, dan untuk karyawan yang masih single seperti dirinya, ada yang mau menyewa pria atau wanita! Tetapi itu tidak berlaku untuknya tentu saja!
Da hell! Untuk apa ia melakukan hal gila seperti itu?! Ia tidak memerlukan teman pria sewaan hanya untuk acara pesta seperti itu. Ia kembali ke tempat duduknya dan kembali melanjutkan pekerjaannya.
Jam pulang hari ini yang seharusnya jam lima juga dimajukan menjadi pukul 3 yang berarti dua jam lagi merupakan jam pulangnya khusus hari ini. Well, itu diperuntukkan untuk siap-siap nanti malam dan ia tak menyangka akan ada pesta yang sangat mendadak seperti ini.
Ia kembali menatap dokumennya dan berusaha fokus. Namun ia gagal. Pikirannya melayang ke pesta nanti malam. Ia memikirkan gaun apa yang harus ia kenakan, dan apa yang akan terjadi di pesta nanti.
Ia tidak memiliki gaun yang banyak karena ia memang jarang ke pesta. Apalagi topeng! Ia hampir saja lupa kalau nanti malam tema pestanya adalah Masquerade. Okay, that's sucks.
Tiba-tiba ia terkagetkan oleh seseorang yang menepuk bahunya dan itu sukses membuat lamunannya buyar. "Syd! Kau ikut kan nanti malam?" Tanya teman barunya di perusahaan ini, Nadine.
"Ah iya, tentu saja aku akan ikut!" Jawab Sydney sambil tersenyum ramah. Dari semua karyawan sales and marketing di perusahaan ini, hanya Nadine-lah yang mau berteman dengannya.
Sedangkan karyawan sales and marketing lainnya sedari tadi hanya menatapnya iri atau membahas tentangnya. Seperti membuat gossip atau hoax hanya karena ia diantarkan oleh Austin tadi pagi. Itu sangat tidak penting, bukan?

KAMU SEDANG MEMBACA
The JERK Owns Her
Romance(Sequel The LUCKIEST Bastard | Bisa dibaca secara terpisah) Sydney Hudson, hidupnya jungkir balik setelah kematian kedua orang tuanya. Ia harus mencari uang dengan jerih payahnya sendiri demi kelangsungan hidupnya. Suatu hari ia terpaksa pindah ke L...