MarkXHaechan

8.6K 552 8
                                    

Haiiiii....👋👋
Ada yang kangen sama aku? harus ada!
Aku kembali dengan membawa kapal kesayangan kalian eh kapal kesayangan aku juga, oke biar adil kapal kesayangan kita semua yaitu markhyuck💜

.

.

.

Hembusan angin menyapu wajahnya yang damai. Menerbangkan surainya, menggoyangkan bajunya mengikuti arah angin. Ia menikmati bagaimana angin menerpa permukaan wajahnya. Membuka matanya menatap sejuk ke arah jalan dibawah sana. Pandangannya menangkap murid yang berlalu-lalang untuk pulang kerumah. Ia sama seperti mereka, ia juga seorang murid.

"Hyuckie" Pria tampan blasteran korea-kanada memeluk pria yang tadi sedang menikmati hembusan angin.

"Ya" Ia berbalik menatap orang yang tadi memanggilnya. Pandangan sejuk tadi telah berganti menjadi sendu. Ntah apa yang membuat pandangan itu berubah dalam sekejap.

"Jangan memulainya lagi Donghyuck" Mark melonggarkan pelukannya. Netranya menatap Donghyuck intens.

Mark sedang tidak mau berdebat dengan kekasihnya. Donghyuck menggelengkan kepala dengan senyum terpaksa miliknya. Mark tidak bodoh untuk mengetahui senyum yang diberikan untuknya. Menghela nafas lelah, membawa tubuh Donghyuck kedalam pelukan hangat miliknya.

"Ayo kita pulang" Donghyuck mengajak pulang Mark, karena area sekolah yang sudah terlihat sepi.

Ya, kebiasaan mereka sebelum pulang sekolah adalah pergi keatap. Menunggu keadaan sekolah sunyi hanya menyisakan satu atau dua murid barulah mereka bisa pulang. Bisa dikatakan mereka menjalani hubungan backstreet.

Mark yang dikenal sebagai murid nakal dan pembangkang disekolahnya. Disegani semua murid atau lebih tepatnya ditakuti walau ia baru duduk dibangku kelas 10. Berbanding terbalik dengan Donghyuck. Hal itu yang membuat mereka harus menjalani backstreet.

Mark hanya tidak mau jika musuh besarnya tau bahwa Donghyuck adalah kelemahan terbesarnya. Tidak mungkin murid yang sering keluar masuk ruang BK tidak memilih musuh. Ia hanya tidak mau Donghyucknya terluka.

...

Suasana kantin yang biasanya berisik sekarang 2 kali lipat lebih berisik dari biasanya.

"Pasti dia lagi yang membuat keributan ini. Untung aku suka padanya jika tidak sudah kuhabisi dia karena membuat kantin ini menjadi sesak seperti ini" Ucap Jaemin, sahabat dari Donghyuck.

"Memangnya kau berani padanya?" Balas Donghyuck memberi tatapan remeh pada Jaemin walau hatinya sedang melawan rasa bersalah yang memenuhi rongga dadanya.

Semua orang juga tau pembuat keributan disekolah mereka tak lain dan tak bukan adalah Mark. Ia suka membesar-besarkan hal sepele. Secara tidak langsung orang yang disukai Jaemin adalah Mark yang notabenenya kekasih dari Donghyuck.

Donghyuck sudah tau jika  sahabatnya itu menyukai kekasihnya. Ia tidak sanggup untuk mengatakan bahwa dirinya adalah kekasih Mark. Setiap Jaemin berkata bahwa dia menyukai Mark, hati Donghyuck seketika dipenuhi rasa sesak. Bukan karena cemburu tapi apakah hubungannya dengan Jaemin akan baik-baik saja.

Awal mula Jaemin suka pada Mark adalah karena Mark tidak sengaja menolong Jaemin. Saat itu Mark bukan ingin menolong Jaemin yang sedang diganggu oleh kakak kelas. Tapi ia memang ingin menghajar orang yang menganggu Jaemin itu karena kakak kelas itu tak sengaja menabrak Donghyuck membuat lutut Donghyuck terluka. Mark melihat adegan itu jadi ia berniat membalas dendam. Tanpa disangka hal tak terduga terjadi, Jaemin salah mengartikan tindakan Mark.

This is about DonghyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang