5

24.5K 871 1
                                    

Percaya gak percaya cinta itu menyakitkan, menyenangkan, bahkan ada yang menjijikan, tapi Cinta aku Kekamu itu kayanya kebanyakan Menyenangkan deh.
.
.

Panggilan untuk Senja, akhirnya Senja berdiri menuju lapangan basket, memang hari ini kelasnya mengambil nilai bermain Bola Basket.

Saat Peluit sudah di tiup, Senja fokus dengan bola,Ia mendribling ke arah ring dihadapannya, SHOOT!

Bola itu masuk dengan sempurna, shootan itu masuk ke Ring. Senja memang pernah menjadi bagian dari anggota anak basket, Sudah di yakini ia bisa.

"Cewe lo tuh lang, bangga gak. Ih kalo gue mah bangga banget dah udah cantik, pintar, jago basket pula" Celetuk Faiz .

Elang menyosor kepala Faiz "siapa yang suruh lo liatin Senja?"

"Gue liatin doang, mending diliatin kali. Daripada lo.."

"Apa yang lo banggain coba?"

"Ekhm" Wira menegurnya dengan pura pura batuk, agar Elang dan Faiz sadar ada orang yang sedari tadi Risih dengan perdebatan mereka. "Bener kata lo Iz, udah cantik, pintar, jago basket, tapi sayang udah punya pacar" kekeh Wira.

Elang diam, memperhatikan Senja duduk di pinggir lapangan.

"Waktu Istirahat 15 menit," Kata Pak Kusman, mata pak Kusman beralih ke arah Elang,Wira,dan Faiz "Heh! Siapa yang suruh kalian duduk?!"

Elang menatap sengit pak Kusman "capek tau pak, ngarti dikit kek" ucap Elang

"Resiko! Makanya kalau gak mau dihukum jangan Telat!"

"Saya pingsan bapak tanggung jawab ?" Celetuk Faiz

"Iya saya tanggung jawab, mau berdiri atau saya panggilin guru BK?!"

"Etdah. Ngadu mulu pak" ucap Wira.

"Berdiri sekarang!"

Terpaksa, Elang, Wira, dan Faiz berdiri malas, Pak Kusman meninggalkannya. Barulah mereka melanjutkan duduk.

"Gak kerasa, ngitung minggu kita bakal pisah" ucap Elang "lo pada benci gue kaga ya?"

Wira tersenyum "lang, kite pisah bukan berarti kita musuhan."

"Iya lang, Lo yang gak boleh lupain gue sama Wira!"

Elang tertawa, tawanya terputus melihat senja mendekat ke arahnya membawa dua air mineral.

"Buat kamu lang" ucap Senja sambil memberi satu air mineral yang masih terlihat baru.

"Buat Elang doang? Disini ada tiga orang kali ja, Elang doang di kasih tega amat dah" Ucap Faiz

Senja terkekeh, "mau ya?"

"Yaiyalah ja, mentang mentang lo pacar Elang,gue sama Wira gak dikasih"

"Sian deh lo. Gue mah ada Feira, Fe, ada gak buat gue fe?" Kata Wira.

"Yah. Gue beli satu doang" jawab Feira membuat galak tawa dari Faiz.

"Yaudah nih, bagi dua deh. Maafin gue udah minum sedikit tadi," Senja memberi Air di tangan kirinya kepada Wira

"Di terima kok ja, baik bener dah ni cewenya Elang" kekeh Faiz

"Udah ja, masuk kelas. Jam udah mau abis" ucap Elang.

Senja tersenyum lalu mengangguk pergi.

"Andai Senja itu pacar gue. Gue jadiin prioritas demi apa aja," Kekeh Faiz

ElangSenja (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang