Part 13

10.9K 841 16
                                    

Suasana pagi di Kediaman Kim terasa hangat. Karena bisa dilihat jika Tiffany sudah menyiapkan sarapan untuk dua orang yang sangat dicintainya.

Grabb

"Sayang... Kau memang Istri idaman"

Tiffany tersentak saat merasakan tangan kekar suaminya memeluk dia dari belakang.

"Kau selalu saja mengagetkanku"

"Kau sedang memasak apa?" Tanya Taeyeon tetap diposisi yang sama.

"Seperti biasa, Tae. Kau tahu kan Aku tidak begitu handal dalam memasak"

"Gwenchana. Apapun yang Kau masak, Aku akan memakannya sampai habis" Ujar Taeyeon dan semakin mengeratkan pelukannya.

Bahkan Tiffany merasa geli saat Taeyeon dengan sengaja mencium leher bagian belakangnya.

"Taehhh..."

Taeyeon semakin gencar mencium leher Tiffany. Hingga akhirnya dia membalikan tubuh Tiffany untuk menghadapnya.

Chuu

Tanpa permisi dia langsung mencium bibir Tiffany dengan lembut. Dan mau tidak mau, Tiffany hanya bisa pasrah jika Suaminya itu sudah begini.

"Aigooo... Kenapa Daddy ku selalu tidak tahu tempat jika bermesraan dengan Istrinya"

Taeyeon dan Tiffany tersentak saat Jennie yang sudah duduk dikursi meja makan dan sengaja menaikan volume bicaranya.

"B-baby. Sejak kapan Kau berada disana?"

Taeyeon menjauh dari Tiffany dan menghampiri Jennie. Sedangkan Tiffany kembali fokus dengan masakannya.

"Daddy saja yang terlalu fokus dengan Mommy hingga tidak menyadari kehadiranku" Jennie mengerucutkan bibirnya.

"Kau cemburu, eoh?" Taeyeon menaik turunkan alis matanya.

"Cih. Untuk apa Aku cemburu pada Daddy"

Taeyeon terkekeh dengan jawaban dari Putri kesayangannya itu.

"Kalian selalu mendebatkan hal yang tidak penting. Lebih baik sekarang Kita sarapan"

Tiffany datang dengan membawa beberapa makanan untuk disajikan.

"Wuahhh... Aku akan menghabiskan ini semua" Mata Taeyeon berbinar saat melihat masakan yang dihidangkan oleh Tiffany.

"Benar, Dad. Aku juga akan menghabiskannya" Jennie pun sama dengan Taeyeon.

"Jjaa.. Sekarang Kita sarapan"

Mereka bertiga pun sarapan dengan tenang. Hingga akhirnya Taeyeon mulai berbicara.

"Ah, iya. Sayang, nanti siang Aku harus langsung berangkat ke Paris. Untuk mengurus cabang Perusahaanku yang baru dibuka" Ujar Taeyeon.

Sedangkan Jennie hanya memperhatikan percakapan kedua orang tuanya.

"Berapa lama?"

"Tiga hari, bahkan bisa sampai seminggu" Jawab Taeyeon.

"Kalau begitu, Aku akan menyiapkan keperluanmu dulu, Tae"

Taeyeon menahan lengan Tiffany saat Istrinya akan berdiri.

"Tidak perlu. Aku sudah menyiapkannya semalam"

"Okay.." Tiffany menganggukan kepalanya dan kembali duduk.

"Memangnya Daddy harus kesana?" Jennie akhirnya buka suara.

"Harus, Baby. Daddy seorang CEO, dan harus berada disana untuk mengecek perkembangan Perusahaan" Jelas Taeyeon dan mengelus rambut Jennie.

"Tapi kenapa lama sekali.." Rengek Jennie.

My Lovely Fience (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang