"Arggg...." Ringis para anak buah Hana yang sudah tergeletak dilantai.
Taeyeon dan anak buahnya berhasil membereskan anak buah Hana dengan baik. Kemudian Pria paruh baya yang masih terlihat tampan itu menghampiri Taehyung dan Hanbin ynag masih terikat dikursi mereka.
"Kids... Gwenchana?" Tanya Taeyeon dan mulai membuka ikatan pada tubuh mereka.
"Nde, Uncle. Kamshamnida..." Seru mereka berdua.
Setelah Taeyeon berhasil membuka ikatan mereka, Taehyung dan Hanbin pun berdiri dari kursi tersebut.
"Bagaimana Kalian berdua bisa berada ditempat ini, eoh?" Tanya Taeyeon.
"Kamu berdua hanya-"
"DADDY!!!" Teriak Jennie dari arah pintu.
Taeyeon yang mendengar itu mendekati Jennie.
"Baby. Kenapa Kau kemari, Daddy sudah bilang padamu jika jangan menyusul Daddy kemari" Jelas Taeyeon dengan mengelus rambut Putrinya.
"Aku khawatir dengan keadaan Kalian, Dad" Jennie menundukkan Kepalanya.
"Tenang, Uncle. Lagi pula Jennie Noona kemari bersamaku" Ujar Jungkook yang muncul dari arah belakang Jennie.
"Jjaa... Sekarang lebih baik Kita pergi dari tempat ini, sebelum hal yang tidak diinginkan kembali terjadi" Ajak Taeyeon.
"Hm... Uncle benar" Ujar Taehyung.
"Kalian bereskan terlebih dahulu mereka, dan jangan biarkan mereka lepas" Suruh Taeyeon pada anak buahnya.
"Baik, Tuan..."
Setelah itu, Taeyeon bersama teman-teman Jennie keluar dari Rumah itu. Kalian pasti bertanya dimana keberadaan Hana, yang jelas Hana sudah pergi dari Rumah itu sebelum Taeyeon datang.
~~~
"Aishhhh... Sudah berapalama Aku dikamar mandi..." Gerutu Rose yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Aku terlalu lama berendam jadi jari-jariku mulai keriput, ini gara-gara Namja bodoh yang se enak jidatnya merebut first kiss ku!" Rose kembali kesal.
Bayangan wajah Jisoo yang berada tepat didepan wajahnya saat bibir mereka tidak sengaja bersentuhan selalu terbayang oleh Rose.
"Padahal Yoong Oppa saja belum merasakannya..." Lirih Rose.
Namun lagi-lagi bayangan Jisoo terlintas diKepalanya.
"Enyalah dari pikiranku sekarang juga!!!!" Rose mengacak-ngacak rambutnya yang masih basah.
Tok Tok Tok
"Sayang... Ada apa? Kenapa Kau berteriak?" Tanya sang Ibu dari balik pintu kamarnya.
"A-aniya, Mom... Aku hanya sedang bernyanyi" Rose mencoba mencari alasan.
"Kalau begitu, cepatlah turun. Makanan sudah siap, dan Daddymu sudah menunggu dibawah" Jelas Ibunya kembali.
"Yes, Mom...."
Terdengar suara kaki menjauh dari arah luar kamarnya, itu menandakan jika Ibunya sudah turun kebawah.
"Hhhhhh... Kenapa Kau terus memikirkan Namja bodoh itu" Gerutu Rose dan mulai mengganti bajunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Fience (Completed)
RomanceJennie Kim... Seorang yeoja yang harus bersabar menghadapi sikap dingin Tunganannya sekaligus anggota militer