15.

1K 165 45
                                    

(Mr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Mr. Pradip)

Ada beberapa sekolah yang ikut dalam lomba persahabat antar anak IPA ini. Setelah jam menunjukkan 09.30 barulah perwakilan tiap-tiap sekolah di utus.

Karena kelas 10 baru belajar tentang biologi dan kelas 11 mulai lupa dengan pelajaran tentang dedaunan jadi kelas 10 yang di utus untuk mewakili SMA Arwana.

"Kita harus menangin ini lomba ini!" Ucap Dante bersemangat.

"Harus dong, kemarin kan gue dapet 100 pas ulangan harian biologi!" Ucap Dian tersenyum.

"Yeee pamer!"

"Biarin!"

Dari kejauhan dua orang pria tengah asyik memerhatikan empat orang tersebut.
"Mnurut lo, mereka gak akan cinlok gituh??" Celetuk Rian.

"Ahh ngaco lo!" Rian langsung mendapat toyoran dari Zaky.

Lomba pun dimulai, seluruh tim di peringatkan untuk tidak keluar dari jalur yang sudah di tentukan.

Drrrttt..drrttt...

"Eh Ky! Hp lo bunyi tuh" ucap seseorang dari dalam tenda. Zaky pun mengambilnya lalu melihat siapa yang menelfonnya.
'Bunda'

"Halo bun?"

"Sayang! Kok kamu gak balas chat aku sih! Jangan-jangan kamu selingkuh lagi sama cewek lain!" Mendengar suara cempreng Rena, Zaky langsung menjauhkan handphonenya dari telinganya.

"Kok lo pake HP bunda gue sih?"

"Emang kenapa? dia kan calon mertua aku sendiri, ya kan bun" terdengar Rena mengajak bunda Zaky berbicara.

"Kasiin HPnya ke bunda"

"Kok gituh sih! Aku kan kangen sama kamu"

"Kasiin cepetan!!"

"Ishh, iya iya!"

"Halo nak?? Kamu udah makan obat blum? Jangan kecapean ya sayang" Kini suara bunda Zaky yang terdengar dari handphone itu

"Udah. Bunda gak usah khawatirin Zaky, mending bunda istirahat"

"Jangan lupa ya pesen bunda"

"Siap bun" ucap Zaky sambil mengangkat tangannya memberi hormat.

______

"Gue dapet banyak nih gaes!" Teriak Jidan.

"Taro di kantongan aja biar gak jatuh" saran Zidny sambil menyodorkan kantongan yang masih kosong.

"Ini kumis kucing, ini bayam duri, kalo yang ini lidah buaya, dan terakhir daun pacar hehe" ucap Jidan cengengesan.

"Lo kenapa cengengesan?" Zidny mengerutkan keningnya.

"Lo itu kayak daun pacar, tapi sayang..."

"Sayang kenapa?" Selidik Zidny

"Gak papa kok sayang hahah"

Double Z Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang