32. Sepenggal Kisah Masa Lalu

14.5K 2K 514
                                    

TARIK NAPAS DULU SEBELUM BACA

Nggak ada yang ngingetin aing buat update. Jadinya ngaret. Huweeeeee.

"Maaf, aku terlambat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maaf, aku terlambat."

Lisa menoleh dan nyaris memuntahkan isi perutnya saat melihat siapa yang baru saja berbicara.

Gadis itu merasa seperti dilemparkan ke dinding ketika menangkap senyum mengejek yang dulunya selalu dia sukai, tapi melihatnya saat ini, membuat Lisa ingin menenggelamkan sosok itu ke dasar bumi.

Lisa tidak menyangka kalau dunia bisa sesempit ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa tidak menyangka kalau dunia bisa sesempit ini. Dari sekian banyak CEO yang bekerja dan berteman dengan Sehun, kenapa Jinan yang harus Lisa temui saat makan malam?

"Kami juga baru datang," sahut Sehun dengan senyum ramahnya. Namun, Lisa mencibir dalam hati, dia tahu kalau Sehun benci menunggu, tapi bisa-bisanya suaminya itu bersikap baik-baik saja karena keterlambatan Jinan.

Sehun berdiri dari duduknya, kemudian memperkenalkan Lisa pada Jinan. "Ah, kenalkan, dia istriku, Lisa," kata Sehun menunjuk Lisa.

Jinan tampak sedikit terkejut dengan pengakuan Sehun barusan, tapi berusaha untuk mengontrol ekspresi wajahnya. "Tapi, kau bilang—"

"Dan Lisa, dia Keenan, rekan bisnisku." Sehun langsung memotong ucapan Jinan dengan cepat, sebelum Jinan sempat menjadi menyelesaikan kalimatnya dan tersenyum kaku pada Jinan.

Keenan? Lisa tersenyum miris, dia mengenal nama itu di masa lalu. Nama yang membuatnya membenci Jinan hingga saat ini. Fakta bahwa Jinan berbohong tentang identitasnya, masih membuat Lisa merasa dikhianati sampai detik ini.

Diam-diam, Lisa memaki senyum Jinan yang terus terpatri di wajah menyebalkan itu.

Jinan mengulurkan tangan pada Lisa. "Keenan Kalt. Senang bertemu denganmu, Lisa~ssi." Jinan memperkenalkan diri pada Lisa dengan nama aslinya—hal yang tidak dia lakukan saat kali pertama bertemu dengan gadis itu.

Oh, astaga, apa lagi yang sedang Jinan rencanakan kali ini?

Melihat Jinan yang bersikap seolah tidak mengenalnya membuat Lisa berpikir kalau laki-laki itu memiliki maksud tertentu saat ini. Jelas sang mantan kekasih sedang merencanakan sesuatu, mengingat Jinan bermaksud untuk merebutnya dari Sehun.

Let's [Not] Fall In Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang