•29• Gara-Gara Foto

5.2K 270 15
                                    

Penilaian akhir semester didepan mata, yeah... sedang dilaksanakan maksudnya. Hari ini mata pelajaran terakhir, dan besok kita bisa ucapkan goodbye pada neraka ujian ini.

Reyna mengerjakan soal-soalnya dengan semangat 45. Karena setelah selesai mengisi 40 soal kimia ini dia bisa menghirup udara bebas dari hirup pikuk otak berasap.

Beberapa menit kemudian cewek Liberty itu sudah menyelesaikan semua soalnya dengan penuh kepercayaan diri tinggi– Reyna yakin setidaknya 50,5% jawabannya benar:v

Reyna Meletakkan kertas ulangannya, lalu memasukkan kembali alat-alat tulisnya. Cewek Liberty itu berdiri dari kursi membuat seluruh teman-temannya langsung melirik ke arahnya, termasuk si pengawas– Pak guru Aldrich.

Omong-omong, Reyna siswa pertama yang selesai, hanya dalam waktu 1 jam dari total waktu 120 menit yang diberikan. Wow! Kita lihat saja apakah nilainya setinggi kepercayaan dirinya itu.

"Waktu masih ada satu jam lagi Rey. Yakin dengan jawabanmu?" Aldrich bertanya. Memandang cewek kuncir kuda didepannya yang baru saja mengumpulkan lembar jawabannya.

Reyna Liberty mengangguk mantap. Hell! Tolong kasih tahu guru matematikanya itu jika bahwasannya Reyna Liberty adalah pemegang rekor juara 1 terlama sejak pertama kali menduduki bangku SMAN 01.

Dan Reyna tentu patut menyombongkan hal itu!

"Saya keluar duluan ya Pak?"

"Ya. Silahkan. Jangan nangis kalau nilaimu itu tidak sesuai ekspektasi."

Reyna tersenyum sebagai respon. Melupakan kalau semua orang saat ini mengalihkan perhatiannya pada sepasang guru dan murid itu.

Reyna berlalu tak peduli dengan ucapan gurunya itu. Malah dia sempat menantang, Liat aja nanti. Bakal gue bikin Pak Al cinta mati sama gue!

Gak nyambung emang, namanya juga Reyna Liberty. Otaknya terlalu lama disimpan dihati:v

Reyna melambaikan tangan ke semua teman-temannya yang masih berkutat dengan ulangan-ulangan tersebut. Reysa yang duduk paling belakang mencibir, hampir saja melemparkan pensilnya ke wajah Reyna Liberty.

.

.

.

My Perfect Teacher

.

.

.

Ulangan sudah resmi dinyatakan selesai. Tinggal menunggu pembagian rapot.

Free class. Dua kata yang mampu membuat semua orang yang berstatus murid kepalang senang. Seperti Reyna Liberty. Bucinnya Pak Aldrich si guru matematika. Cewek tengil bin bobrok yang menjabat sebagai ketua kelas XII MIPA-B. Hanya seorang cewek yang kelewat dendam sama Evriyani Putri– si cewek berparas cantik idaman seantero sekolah.

Dan sekarang, Reyna Liberty dari tadi dibuat kesal setengah mati karena hell! tiba-tiba dia disuruh membantu Bagas dan Denis membersihkan wc guru oleh Bu Rere. Katanya sebagai hukuman tambahan.

Halah kepet!

Bayang-bayang dirinya yang akan menghabiskan waktu dengan memantau sang pujaan hati (re:Pak Aldrich) gagal sudah.

Dan Reyna bersumpah akan menghancurkan sekolah kalau sampai dia tidak jadi nikah dengan guru kesayangannya itu!

Kalau bisa:)

My Perfect Teacher [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang