Jangan melupakannya
Aku akan mengingatnya
Malam musim panas ini,
terkubur di dalam hatiku
***
Pagi harinya Chaeyoung bangun lebih dulu dari Chanyeol. Ia berniat untuk membelikan kakaknya sarapan.
Selesai mandi dan berganti baju, Chaeyoung keluar kamar untuk ke restoran dan memesan makanan kesukaan kakaknya. Setelah itu ia kembali ke kamar dengan membawa nampan berisi makanan mereka.
"Kakak udah bangun ternyata." Kata Chaeyoung saat melihat Chanyeol yang tengah berdiri membelakanginya.
"Kamu bangunnya pagi banget." Chanyeol membalikkan tubuhnya.
"Pantesan pagi banget." Lanjut Chanyeol. Ia mengambil alih nampan di tangan adiknya.
"Aku beli makanan kesukaan kakak plus beli kimchi. Aku tau kakak ga bisa makan tanpa kimchi." Ujar Chaeyoung.
"Makasih, Chaeyoung. Sekarang kita makan dulu. Udah gitu kita main ke pantai." Kata Chanyeol. Chaeyoung mengangguk semangat.
Setengah jam kemudian mereka selesai makan. Setelah itu keduanya kompak berganti baju.
"Apa-apaan baju kamu?!" Hardik Chanyeol melihat baju adiknya yang di atas perut.
"Emangnya kenapa?"
"Terlalu seksi. Ganti!" Perintah Chanyeol.
"Gamau. Lagian aku ga punya baju lagi." Tolak Chaeyoung.
"Kakak beli." Sontak Chaeyoung menahan tangan kakaknya yang hendak keluar kamar.
"Please, kak. Kali ini aja ya!" Chaeyoung menatap Chanyeol memelas. Ia benar-benar ingin memakai baju itu. Chanyeol yang awalnya menatap geram Chaeyoung akhirnya luluh juga. Dengan menghembuskan nafas kasar, ia mencoba menghilangkan amarahnya.
"Tapi ini yang terakhir ya!" Peringat Chanyeol. Chaeyoung mengangguk setuju.
"Ya udah ayo!" Chanyeol menarik tangan adiknya keluar kamar untuk ke pantai.
"Kak, ayo foto!" Ajak Chaeyoung. Chanyeol mengiyakan. Gadis itu meminta seseorang untuk mengambil foto mereka. Kakak-beradik itu kompak berpose mengangkat kedua tangannya dan membentuk jarinya seperti tanda peace.
"Terima kasih." Ucap Chaeyoung setelah orang itu memberikan kembali ponselnya.
"Uwaa lucunya!" Chaeyoung berseru sambil memperhatikan hasil foto mereka. Saking sukanya, Chaeyoung menjadikan foto tersebut sebagai wallpaper ponselnya.
"Ayo kesana!" Ajak Chanyeol. Ternyata lelaki itu mengajak Chaeyoung menaiki jet ski.
"Kakak, aku takut!" Kaki Chaeyoung gemetar saat menaiki jet ski. Ia benar-benar tidak pandai menggunakan kendaraan. Terakhir kali ia memakai mobil, berakhir di rumah sakit saat di Australia.
"Kakak bakal temenin kamu. Jangan takut." Kata Chanyeol. Ia memakai jet ski yang berbeda dengan Chaeyoung.
"Gimana kalau nanti aku tenggelem di laut?" Chaeyoung masih ketakutan dengan hal-hal yang mungkin terjadi padanya.
"Kan pake pelampung." Chanyeol menunjuk pelampung yang di pakai adiknya.
"Tapi aku tetep takut. Gimana kalau nanti kelempar atau aku tiba-tiba jatuh ke air? Gimana kalau mesinnya tiba-tiba mati sendiri?" Chaeyoung masih terus memikirkan hal yang menurut Chanyeol tidak perlu di pikirkan.
"Chaeyoung, liat kakak." Chaeyoung menoleh ke samping dan melihat manik kakaknya.
"Kalo ada apa-apa sama kamu, kakak yang bakal nolongin kamu. Kamu percaya kan sama kakak?" Chanyeol menatap tepat di mata Chaeyoung sampai gadis itu terhipnotis dan menganggukan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'll be Your Man • PCY ✅
Fiksi RemajaDia adalah Park Chaeyoung, gadis yang hidup dengan penuh luka di hatinya. Dibalik wajahnya yang cerah, ia menyimpan beribu luka yang tidak terlihat. Luka yang belum kering itu kembali di siram dengan luka baru sampai gadis itu hampir menyerah dengan...
