[16] End of Drama

6.9K 525 41
                                    

Hyera sudah berada di area sekolahan menggunakan mobil Taeil. Hyera menyuruh Seungmin untuk tidak mengantar jemputnya lagi karena jarak sekolahan mereka lumayan jauh dan juga Hyera tidak suka dijemput Jeno, alhasil dia berangkat sendiri seperti sebelumnya. Hyera dan Taeil sedang bertukar mobil hari ini Hyera menggunakan mobil merah sport milik Taeil, sedangkan Taeil menggunakan mobil putihnya.

Sekarang Hyera ingin merubah dirinya, dia ingin membanggakan mamahnya. Bahkan sekarang Hyera sudah mengerjakan PR Suho yang bahkan dia tidak bisa sama sekali tapi karena semangatnya dia bertanya pada Taeil. Dengan langkah mantab Hyera memasuki kelasnya yang sudah terdapat teman temannya yang seperti biasa menyalin jawaban Jihoon.

"Ra buruan salin punya Jihoon, ntar lo dihukum lagi" ucap Micha saat melihat Hyera datang.

Namun Hyera nampak santai dan duduk dibangkunya sambil memainkan ponselnya. Melihat keanehan temannya Micha dan Keiko pun bertanya padanya.

"lo santai banget dah, udah kebal apa dihukum Suhongkong?" seru Keiko melirik Hyera.

"gw udh ngerjain PR Pak Suho" jawan Hyera dengan menyebut nama Suho dengan benar.

"APAAAAA?!?" teriak mereka semua yang mendengar ucapan Hyera.

"prank lo basi bangsat" ucap Keiko.

"iya tuh, mana mungkin Hyera Monyet ngerjain PR apalagi PR matematika" sindir Jihoon.

Hyera berdiri dan menjitak Jihoon keras, dengan muka melas Jihoon mengusap kepalanya dan menatap tajam Hyera. Micha yang menyaksikan temannya hanya tertawa sambil melanjutkan kegiatannya menyalin PR.

"sakit asu" umpat Jihoon.

"lagian kalian pada nyuruh gw berubah, sekarang gw udah berubah eh malah ga percaya" ucap Hyera.

"bukan ga percaya, tapi aneh aja gitu" jawab Micha.

"serah"

*****

Bel istirahat telah berbunyi, namun mereka menghentikan langkahnya karena siara center yang menandakan mereka harus menunggu pengumuman yang akan disampaikan.

"perhatian untuk siswi bernama Moon Hyera dimohon kelapangan basket sekarang ditunggu Mas Jeno babi, sekian dari Renjun ganteng" Ucapnya.

Seluruh kelas langsung menatap Hyera bingung, bahkan Hyera juga bingung mengapa dia harus kelapangan basket menemui Jeno. Dengan malas Hyera berjalan kelapangan basket bersama Micha dan Keiko. Disana sudah seperti lautan manusia, sangat ramai dan bahkan guru guru juga berada disana.

Hyera berdiri didepan Jeno yang berada ditengah lapangan sekarang.

"apaan?" tanya Hyera dingin.

"gw mau bilang sesuatu" jawab Jeno menatap lembut mata Hyera.

"cepetan ah malu gw" saut Hyera.

Jeno menekuk satu kakinya dan berjongkok menghadap Hyera sambil memegang tangan kanan Hyera. Dengan tatapan yang tulus Jeno menatap mata Hyera namun Hyera berusaha menetralkan jantungnya yang berdegub kencang.

"Moon Hyera maukah lo jadi pacar Lee Jeno?" tanya Jeno dan mendapat riuh dari orang orang yang menyaksikan.

"gw ga mau" tolak Hyera langsung.

Hyera menghempaskan tangan Jeno dan meninggalkannya.

"HYERA PLEASE STOP!" teriak Jeno menghentikan langkahnya. Hyera membalikan badannya dan menatap Jeno yang mulai mendekat.

Bad Boy - Lee JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang