POSSESSION

22. a little secret

.Chapter 22.

.a little secret.

"aku akan menikah" ucap Suzy dengan senyum sumrigah diwajah cantiknya.

Taehyung terdiam saat menemukan sebuah cincin berlian melingkar di jari manis Suzy. Sekujur tubuhnya kaku detik itu juga. Taehyung menatap cincin itu tak berkedip, Suzy menatap ekspresi Taehyung dalam diam.

"apa kau tak ingin mengatakan sesuatu untuk menyelamatiku?" tanya Suzy pelan dengan tatapan sendunya. Mata Taehyung beralih untuk menatap Suzy dengan ekspresi sendu di wajah tampannya.

"tidak ada" jawab Taehyung dengan tatapan sedihnya menatap cincin itu tak berkedip.

"benarkah?" tanya Suzy ragu. Matanya tampak berkaca-kaca di detik berikutnya.

"ehm . . " kini Taehyung menatap Suzy dan mengangguk pelan.

"bohong!" ketus Suzy kemudian menurunkan tangannya dari hadapan Taehyung dan bangkit berdiri.

"bagaimanapun, kau adalah pria di masa laluku. . jika kau tidak menyelamatiku, itu wajar. Mana ada pria yang masih bisa berbahagia atas pernikahan mantan pacar yang mengkhianatinya" ungkap Suzy dengan tawa kecil.

"tetap saja, semua fakta itu tak akan berubah. . Cha Eunwoo akan segera menjadi suamiku" lirih Suzy sembari tersenyum lebar dengan tatapan kosongnya.

"suami seperti apa yang meninggalkanmu setelah melamarmu?" protes Taehyung sembari melirik ke sekelilingnya.

"dia sibuk, aku lah yang pertama kali membohonginya untuk menyendiri" ujar Suzy.

"Jika itu aku, aku tidak akan membiarkanmu sendirian seperti ini."

"tapi itu bukan kau" potong Suzy cepat sembari menatap Taehyung tepat di kedua mata pria itu.

Taehyung hanya diam, Suzy benar, orang itu bukan dirinya. ia menunduk perlahan sementara Suzy hanya menatap Taehyung yang bergerak untuk duduk di pinggir kolam, kini ia menatap punggung Taehyung dengan tatapan dalam. Sementara di bibirnya terukir seulas senyum kecil.

"aku akan memberitahumu sebuah rahasia kecil" ucap Suzy.

Taehyung lantas berbalik dan ikut berdiri dan mendekati Suzy yang berdiri dibelakangnya. Suzy menatap Taehyung dengan setengah oleng akibat pengaruh alcohol yang membuat kepalanya berputar-putar tanpa arah. Suzy menatap Taehyung dan menyentuh kedua bahu Taehyung.

"apa kau tahu alasanku meninggalkanmu Sembilan tahun yang lalu?" tanya Suzy sembari memiringkan wajahnya untuk menatap ekspresi Taehyung. Taehyung diam, perlahan ia mengangkat tatapannya dan membalas tatapan Suzy.

"karena aku akan segera menjadi kakak iparmu, maka aku akan bersikap baik dan mengatakan yang sebenarnya hari ini" ujar Suzy kemudian berbalik.

Suzy melepaskan tangannya dari bahu Taehyung dan berjalan ke pinggir kolam sekali lagi. Suzy menatap langit kelam di atasnya dengan senyum cantik diwajahnya. Taehyung ikut berbalik dan memperhatikan punggung Suzy dalam diam.

"hari itu, hari-hari terasa sangat indah. . bahkan terlalu indah untuk menjadi nyata" ucap Suzy masih dengan senyum cantik diwajahnya menghadap langit kelam. Taehyung tersentak.

"aku terluka karena Hwang Hyunjin, tapi kau datang dan masuk ke dalam hidupku. Menutupi luka itu sedikit demi sedikit dengan memori segar yang membawaku melupakan kepahitan dan rasa sakit yang pria itu tinggalkan untukku." Tutur kata Suzy berhasil membius Taehyung sepenuhnya. Suzy menghela napas panjang kemudian beralih untuk menatap ke depan dengan tatapan kosongnya.