CRAZY LOVE (END)

CL; SS

•••

"Bundaa! Ayah! Rae pergi, ya?"

Anak manja itu udah buru-buru dari kamar ke arah pintu keluar. Bawa tas sedikit besar di punggung.

"Mau kemana, sih?"

Ayah yang heran langsung bertanya.

"Mau jalan-jalan, yah sama Kak Yoon"

"Emang Kak Yoon udah jemput?" Bunda ikut nimbrung.

"Udah, bun"

"Loh, kok nggak masuk dulu?"

"Nggak, bunda. Udah kesiangan"

Selesai pakai sepatunya. Rae Na siap buka pintu. Tapi, Bunda masih tanya terus.

"Emang mau jalan kemana, sih?"

"Banyak, bunda. Udah, ya. Rae berangkat. Rae pergi seharian"

Setelahnya, Rae Na langsung keluar dan lari hampiri pacarnya.

"Udah, kak"

"Dikejar apa buru-buru begitu?"

"Iih! Kan, udah siang"

"Ya, udah. Naik!"

Yoongi agak kencang bawa motornya. Kalo semakin siang akan semakin panas. Pacarnya akan banyak merengek.

"Kak, terus kakak minta bantuan siapa?"

"Jungkook. Dia bisa fotografi. Nggak perlu fotografer mahal"

Rae Na senyum lebar. "Heee. Terimakasih, pacarnya aku"

"Kalo bukan kamu, pacarmu ini nggak mau foto-foto begini"

"Hmm? Kenapa? Memang kalau aku kenapa?"

"Karena malas. Tapi, karena yang minta calon istriku. Jadi, aku mau"

Sampai di lokasi pertama. Jembatan pertama kali Yoongi melihat sosoknya. Jungkook sudah menunggu di sana. Ada Suran juga. Kalau yang lain sibuk kerja. Apalagi Hoseok yang notabene seorang produser muda yang sedang sibuk dengan projeknya.

Jungkook dan Suran sekalian jadi pengarahnya.

Padahal Rae Na tidak mau yang berlebihan begini. Tapi, Nona Suran itu yang justru usil. Usul ini itu.

Pose pertama Yoongi cuma diminta lihatin Rae Na dari jarak agak jauh. Rae Na sibuk liat pemandangan. Tatapan Yoongi diminta sangat mengagumi pacarnya.

"Harus banget begini? Kenapa nggak apa adanya aja, sih? Suka-suka kita sendiri gitu"

"Udah deh, Yoon! Nurut aja!"

Dia justru kena amuk sama Suran. "Ini itu filosofinya pas kalian ketemu pertama kali"

Suran sibuk ngarahin keduanya. Jungkook sibuk cari angle(?) yang bagus. Beberapa pose, beberapa foto diambil.