My Baby Boy [TAMAT]

Bag | 05

Hai guys author kembali lagi nih
Jangan lupa voment nya yahh

Bacanya pelan-pelan saja
Agar dapat fielnya :)

***

Kicauan burung terdengar begitu merdu sang mentari menampakan diri dari ufuk timur cahaya matahari masuk ke cela cela gorden di kamar keyla membuat sang empu yang tidur kini terbangun. Keyla melihat jam di nakas sudah menunjukan pukul 06.30 pagi membuatnya bangun dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Hari ini adalah wekeend jadi keyla bisa santai-santai dirumah keyla memakai kaos berwarna pink polos dan celana bahan alah rumahan dan rambutnya di gulung asal-asal. Keyla menatap dirinya di cermin dia memegang kedua pipinya yang terlihat lebih chubby dari yang sebelum hamil seperti sekarang.

Kemudian dia mengelus perutnya yang sudah membuncit itu dengan sayang "Baik-baik disana sayang, bunda menunggumu disini" Batin keyla

Keyla menuruni anak tangga dengan santai sesekali dia bersenandung ria dan memakai hadset dan mendengarkan lagu "Tanya Hati" Lagu yang dinyanyikan pasto

Keyla duduk di sofa single sambil menaikan kakinya di atas meja dan mulai bersenandung ria dia bahkan meninggalkan sarapannya.

"Non keyla sudah bangun toh, mau bibi buatkan apa?" Tanya bibi sambil tersenyum ramah pada anak majikannya itu.

Keyla menatap bibi dengan senyuman "Nasi goreng sama susu hamil saja bik" Ujar keyla dan kembali fokus ke iphonenya.

"Yasudah nanti bibi masakin"  Kata bibi dan berjalan ke arah dapur.

.
.
.
.
.
.
.

At Mansion

Rafa bangun dengan keadaan yang lebih baik lagi hari ini dia akan ke kampus dan hari ini dia akan lebih giat lagi belajar,belajar dan belajar agar cepat lulus pulang ke indonesia dan menikah dengan Keyla kalau dia mau tapi tetap rafa akan memaksakannya.

Rafa berjalan ke arah toilet untuk membersihkan diri setelah selesai rafa keluar dan mengganti pakaiannya dengan stelan kemeja dan celana jeans robek robek kemudian memakai sepatu sneakers sangat tampan satu kata untuk rafa kali ini garis bawahi SANGAT TAMPAN.

Rafa turun menggunakan lift kemudian bergegas begitu saja tanpa memakan sarapan yang sudah tersedia di meja makan.

Rafa turun dengan gaya angkuhnya kedua tangannya di masukan ke dalam saku celananya membuat aura nya terpancar. Rafa mahasiswa baru yang langsung saja jadi Most Wanted bukan hanya tampan tetapi dia juga anak orang kaya nomor satu didunia.

Rafa menatap tajam wanita didepannya ini sambil mengangkat keningnya.

"Kamu baru datang raf? Sudah makan belum? Aku bawahin sandiwch nih!" Ujar laura sambil tersenyum manis dan memperlihatkan bekel yang dia bawah.

Rafa tersenyum miring "Pergi!"

Tapi lauranya saja yang kecentilan atau apa karena rafa menyuruhnya pergi tapi dia masih saja didepan rafa sambil memegang tangan rafa kemudian rafa hempaskan.

"Nggak usah pegang-pegang gue, ngerti!" Teriak rafa dan berjalan mendahului laura yang memasang wajah kesal

"Sialan kamu raf, tunggu aku yakin kamu bakal jadi milik aku" Gumam laura penuh percaya diri dan melenggang pergi begitu saja.

Rafa masuk ke kelas sambil memasang wajah datar.

"Kau kenapa? Ada masalah?" Celetuk joe

"Tidak"

"Terus kenapa wajahmu kusut begitu?" Tanya joe kepo membuat rafa mendelik ke arahnya.

"Tidak apa-apa!" Ujar rafa dan kembali fokus ke depan.

Joe mangut mangut dan mengerjakan soal yang diberi Mr. Hadid.

.
.
.
.
.
.
.
.

At.Indonesia

Angin malam dengan nakalnya meniup rambut keyla yang sedang duduk di balkon kamarnya, keyla berdiri dan kedua tangannya memegang pagar besi yang berada di balkon kamarnya suasana malam hari nampak sepi, hanya ada suara pohon karena ketiup angin.

Keyla memejamkan matanya sambil memegang perutnya yang sudah membuncit bulan ini kandungan keyla genap 4 bulan. Acaranya ngidamnya masih tetap berjalan dan sasaran ngidamnya adalah maminya dan sahabatnya. Keyla sudah berhenti kuliah saat kandungannya 4 bulan, keyla tidak mau ambil resiko apalagi dia mahasiswi baru dan mereka belum tau keyla itu hamil. Jadi keyla sudah ambil cuti selama 2 tahun lamanya.

Kedua mata teduh itu kini berair bahkan suara isakan tangis pun terdengar pilu keyla memukul-mukul dadanya karena sesak.

"Kenapa rafa! Kenapa kamu lakukan ini sama aku, aku salah apa sama kamu rafa" Batin keyla berteriak

Bahkan keyla sudah terduduk di lantai dingin itu dan menunduk sambil meramas kedua ujung besi didepannya.

"Kenapa ya Allah, kenapa ini terjadi padaku. Aku tulus mencintainya dan ternyata ini balasannya untukku!" Batin keyla miris

Keyla tersenyum miris dia tidak dapat menyalahkan Tuhan atas apa yang menimpanya saat ini, ingin keyla memutar waktu dimana dia tidak mau mengenal Rafael Wiranjendra yang sudah mengenalkannya apa itu Bahagia,luka,kekecewaan.

"Ya Allah kenapa bisa sesakit ini!" Batin Keyla berteriak.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC

GUYSS GIMANA PART INI? BAGUS ENGGAK?

JANGAN LUPA VOMENTNYA GAES AKU TUNGGU LOHH😁😁

BAGI KALIAN YANG BELUM FOLLOW AKUN INI TUK DISEGERAKAN FOLLOW YAHH? JANGAN SOMBONG LOH TINGGAL DI FOLLOW GITU HEHE🐦🐦🐦

Follow igya akuhh: lalaaaw_