"Tak terkira disampingmu, adalah hal terindah yang pernah kuinginkan. Tak terkira dipelukmu adalah hal terindah, yang pernah kurasakan"
(Ost. Seventeen hal terindah🎵)Selamat Membaca!!!
Plak
Plak
Suara tamparan terdengar begitu kuat, di toilet yang sangat sunyi ini. Orang yang menampar itupun tertawa terbahak bahak.
"Awsss" Ringis seorang perempuan dengan keadaan yang sudah tak bisa dikatakan baik.
Baju sekolah sudah kotor, rok sekolah robek dan rambut yang sudah acak acakan
"Gue udah peringatin lo jauhi keenan! Teriak Ayudia dengan emosi
Yaps orang yang menampar itu adalah ayudia.
"Tapi lo gak dengar apa yang gue bilang!" Tambah nya lagi.
Sheila
Gadis itu adalah sheila.
"Atas dasar apa aku harus jauhi keenan?!" Tanya sheila menantang.
Membuat ayudia mendidih.
"Ya lo harus jauhi keenan! Kalo lo gak jauhi keenan gue bisa berbuat lebih sama lo!" Teriak ayudia menggema di dalam toilet.
Riva sahabat ayudia menunggu di luar toilet, jaga-jaga siapa tau ada orang yang mau masuk kan gawat.
"Aku gak akan jauhi keenan! Mau kamu ancam sekalipun aku gak bakal takut! Kamu fikir aku takut sama kamu cih" Ujar sheila sinis sambil bangun dari duduknya.
"Lo berani sama gue yah?!" Sebelum tangan ayudia sampai di pipi nya sheila. Tangan sheila lebih dulu memelintir tangan ayudia dan memegang nya dengan sangat kuat. Bahkan kuku-kuku panjang sheila pun tertancap di tangan ayudia tapi sheila bodo amat.
Plak
"Itu karna lo udah nampar gue!"
Plak
"Itu karna lo udah buat baju gue kotor!"
Plak
"Itu buat rok gue yang robek"
Plak
"Itu buat mulut busukmu! Yang sedari tadi mengoceh!"
Bughh
Sheila mendorong ayudia sampai tersungkur didepannya. Dengan keadaan sama acaknya dengan sheila.
"Mana kemampuan lo? Bukannya lo mau bully gue heh?" Tanya sheila dengan senyum miring.
Salahkan ayudia karna membangunkan macan tidur ckck.
Kondisi ayudia lebih mengenaskan dibanding sheila.
"Berani banget lo sama gue?!" Teriak ayudia pada sheila.
"Lo fikir gue bakal takut sama lo? Lo siapa hah? Jangan pernah main-main sama gue ayudia! Kalo gue gak sampai hati gue bakal bongkar kebusukan nyokap lo yang jadi Pelacur" Ujar sheila dingin membuat ayudia menegang.
Sheila itu siapa? Sampai tau ibu nya pelacur
"Lo gak punya bukti apa-apa brengsek!" Sentak ayudia dan bangun dari tidurnya dan mendorong sheila.
Sheila terkekeh pelan melihat ayudia.
"Gue punya bukti malahan banyak, lo ingat riva kan? Riva sahabat lo? Apa masih riva mau sahabatan sama lo? Yang ternyata ibu nya yang udah merusak rumah tangga orang tua nya riva? Gak bakal!" Ujar sheila dingin dan maju didepan ayudia yang sudah seperti patung.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Boy [TAMAT]
Fiction générale[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA] "Gugurkan kandunganmu itu! Karena sampai kapanpun aku tidak sudi anak itu lahir! "Ti-tidak mau akan sangat berdosa mengugurkan kandungan ini! Kalau kamu tidak mau tanggung jawab tidak apa" Jika mau tau kelanjutann...