Bag | 07

140K 6.6K 120
                                    

Haii gaesss aku kembali lagi lohhh

Jangan lupa Vote-Comment-nya

-Selamat Membaca-

Sepanjang antrian menunggu namanya untuk di panggil begitu juga dengan keyla yang sedang menunggu namanya di panggil, siang ini dia sedang cek kandungannya. Keyla sedari tadi mendengar bisik bisik para ibu-ibu hamil yang sedang mengantri disini. Sedari tadi air mata keyla dia tahan bahkan telinganya saja sudah kepanasan mendengar bisikan ibu-ibu hamil itu.

"Kayaknya dia hamil duluan deh, itu coba liat nggak di temani suaminya"

"Masih muda udah mau jadi ibu, dasar anak zaman now"

"Hamil luar nikah tuh keknya"

Dll

Keyla hanya menunduk dan meremas slig bag miliknya wajah cantiknya tertutupi rambut.

"Ya allah kuatkan hamba" Batin keyla

"Kalau nggak tau jangan langsung main ngehakim sendiri, kalian fikir dia wanita nakal yang hamil tanpa suami hah?! Mulutnya itu disekolahin apa tidak sih? Udah mau punya anak tapi mulutnya itu loh, aku suaminya, suami Keyla dan ayah dari anak yang dia kandung. Kami di jodohkan bukan MBA ngerti nggak!" Sentak suara seseorang membuat keyla menengang

Dia kenal suara itu, itu adalah suara veron tapi kenapa dia bisa ada disini setaunya veron pemilik cafe. Dan apa katanya Suami? Ayah dari anakku?

Keyla menatap veron dengan tatapan penuh tanda tanya seakan tau apa yang di tanyakan keyla veron tersenyum manis dan menghampiri keyla.

"Maaf yah sayang? Lama nunggunya aku tadi lagi metting dan maaf membuatmu menunggu" Kata veron lembut membuat keyla menganga tak percaya

"Ah iya tidak apa-apa kok" Ujar keyla kikuk sambil mengaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali.

"Kok istrinya di biarin datang sendiri, dasar suami tidak sayang istri!" Celetuk ibu hamil itu dengan angkuhnya

Ingin sekali veron menyumpal mulut itu tapi dia tahan karena dia mau jaga image di depan keyla.

"Saya lagi metting dan perlu anda pahami, saya sangat menyanyangi istrinya saya!" Ujar veron tegas

"Sudah-sudah jangan di terusi lagi, nanti panjang loh urusannya" Ujar keyla lembut membuat veron luluh.

"Ny. Keyla Friensisca Wijaya" Teriak suster dan keyla berdiri serta berjalan masuk ke ruangan dengan veron berjalan dibelakangnya.

Sebenarnya keyla risih karena veron mengikutinya sampai masuk ke dalam ruangan tapi dia abaikan saja toh itu niat baik veron mau menemaninya cek up.

"Selamat datang dengan Ny. Keyla bukan?" Tanya dokter dengan ramah.

"Iya saya keyla dok!"

"Oh perkenalkan namaku Fira jadi kamu bisa panggil dokter fira, Eh itu disebelahmu suamimu bukan?" Tanya dokter sambil menatap veron dengan senyumnya.

"Saya veron dok" Ujar veron sama sambil tersenyum kikuk.

Keyla hanya diam saja kemudian dokter mengintuksikan keyla untuk rebahan ei brangkar dan dokter membuka kaos keyla membuat keyla malu karena dilihat oleh veron.

Veron hanya menunduk saat keyla menatapnya dengan tajam

"Tahan ver, lo pasti bisa dapatin keyla" Gumam veron semangat.

"Eh itu suaminya tidak ingin ikut melihat perkembangan bayi kalian?" Kata dokter

Keyla dan Veron hanya mengangguk kaku saja jujur sebenarnya mereka berdua ini malu apalagi keyla. Veron merutuki dirinya sendiri.

"Ah tidak apa dok" Tanya veron dan dokter fira terkekeh geli.

"Tidak apa toh, kan sudah sah ini juga istrinya kan?"

"Ah iyaa" Ucap mereka berdua gagap.

Dokter tersebut membuak baju keyla hanya sampai dada kemudian memeriksa kandungan keyla, setelah selesai memeriksa dokter menyuruh keyla bangun dan duduk di tempat duduk.

"Kandungan Ny, keyla sangat baik dan anak ibu sangat kuat, ibu keyla jangan lupa perbanyak makan makanan sehat dan minum dan jangan terlalu banyak fikiran, saya hanya akan memberi vitamin untuk ibu dan anak." Kata dokter fira sambil tersenyum sangat manis dan keyla ikut tersenyum ternyata anak yang di kandungnya ini sehat dan kuat.

"Baik-baik didalam yah nak, bunda menunggumu" Batin keyla

.
.
.
.
.
.
.

Sesampainya dirumah keyla langsung masuk ke kamarnya untuk membersihkan diri selama hamil ini keyla lebih banyak mandi karena merasah gerah apalagi kandungannya sudah jalan 5 bulan.

Keyla memakai daster ala rumahan dan merebahkan tubuhnya ke ranjang empuk miliknya.

Contoh Kamar Keyla gaess😁

Fikiran keyla melanyang di rumah sakit tadi dimana veron-lah yang menemaninya cek up bukan rafa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Fikiran keyla melanyang di rumah sakit tadi dimana veron-lah yang menemaninya cek up bukan rafa. Keyla tersenyum miris dia harus melupakan rafa yang entah pergi kemana menghilang begitu saja, bahkan instagramnya sudah tidak aktiv lagi apalagi nomornya.

"Seandainya kamu disini rafa, aku pasti akan menjadi wanita paling bahagia didunia ini" Batin keyla berteriak.

Keyla menutup mulutnya dengan telapak tangannya kemudian terisak isak tangisan keyla begitu memilukan di umurnya yang baru 18 tahun dia harus kehilangan semuanya.

"Rafa kamu jahat hiks hiks hiks, semoga kamu bahagia dimana pun kamu berada"

My Baby Boy [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang