Bag | 27

94.6K 3.9K 43
                                    

Trauma?

Siapa yang tidak sedih mendengar orang yang paling kita sayang trauma, membuat alex serta luna terpukul terutama Alex karena gara-gara dirinya keyla menjadi trauma andai saja dia tidak menjodohkan keyla dengan veron. Andai saja semua kata andai muncul di fikiranya, apalagi saat ini baby ken masih butuh asi dan terutama keyla.

Orang tua rafa dan rafa sudah mendengar jika keyla trauma, ingin sekali rafa membunuh veron jika saja pria itu tidak di penjara.

Fsikis keyla terganggu, bahkan keyla sering berteriak tidak jelas membuat semua orang iba terhadap-nya. Apalagi sahabatnya yang diluar negeri datang untuk mengunjingi keyla.

"Hiks ak-aku tidak bisa, melihat keyla begini alex" Gugu luna di sela-sela tangisannya.

"Sayang sudahlah jangan menangis. Kita seharusnya memberikan suport kepada keyla, bukannya malah kita yang bersedih seperti ini."

Luna menatap alex dengan tajam membuat alex binggung apa dia salah bicara tadi?

"Ini semua gara-gara kamu alex! Kalau saja kamu nggak jodohin mereka berdua, keyla nggak akan kayak gini! Kamu alex kamu penyebab keyla, menjadi begini!" Teriak Luna membuat alex sedih. Yah ini semua gara-gara dirinya.

Maafkan papi keyla

"Maafkan aku sayang, aku tau aku salah. Sungguh aku menyesal luna menyesal" Lirih Alex menunduk membuat luna merasa bersalah.

Seharusnya dia tidak membuat Alex terpukul kembali dengan ucapannya tadi.

"Maaf" Ujar Luna dan memeluk Alex.

"Andai aku bisa memutar waktu, akan aku lakukan luna, hiks aku menyesal sungguh" Lirih alex.

*Skip

"Menyesali perbuatanmu heh?"

Ujar seorang pria paru baya dengan nada datar dan dingin membuat pria didepannya menunduk

"Maaf dad"

Yang dipanggil dad itu malah terkekeh geli sambil memasukan tangannya disaku jas mahal miliknya.

"Minta maaf bukan sama daddy, tapi sama keyla! Kamu tau gara-gara perbuatan-mu daddy sudah tidak punya muka lagi untuk, bertemu dengan orangtua-nya. Keyla!" Sentak Luis pada anak-nya membuat anaknya merasa bersalah.

"Maafin veron dad, tak seharusnya aku melakukan hal menjijikan itu" Ujar-nya dengan tangan mengepal.

"Maaf daddy tidak dapat membantumu, jalani masa hukumanmu sesuai yang dikatakan jaksa penuntut hukum" Kata luis dingin.

"Sekali lagi maaf dad, dan sampaikan maafku untuk keyla dan orangtuanya. Aku benar-benar menyesal, sungguh" Ujar veron tulus sambil mengatupkan kedua tangannya memohon pada ayahnya luis.

"Baiklah, daddy akan sampaikan. Kamu disini jangan lupa makan, daddy pergi dulu" Pamit luis dan veron hanya menganggukan kepalanya.

Veron menatap ayahnya yang sudah menjauh,

"Maaf dad" Gumamnya dan dibawah oleh polisi kembali untuk dimasukan di penjara tempatnya sekarang.

"1 tahun lagi veron" Ujarnya menguatkan diri, FYI veron hanya dituntut 1 tahun penjara.

Sedangkan dilain tempat setelah keluar dari kantor polisi luis bergegas untuk kerumah sakit, luis akan menjenguk mantan menantu-nya itu dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan putranya.

Sesampainya dirumah sakit luis masuk dengan langkah gagahnya dan jangan lupakan wajah dingin dan datarnya.

Tok tok tok

"Masuk" Ujar suara didalam sana membuat luis menghela nafas kemudian membuka knop pintu kamar ruangan keyla.

"Mau apa lagi kau kesini?" Suara itu mengangetkan luis

"Mau jenguk mantan menantuku" Kata luis dingin dan masuk duduk ditempat duduk dimana orangtua keyla duduk.

Alex menatap luis dengan tajam dan datar. "Keluar kau dari sini, sebelum saya menyeretmu"

Luis malah terkekeh

"Saya datang kesini, dengan niat baik bukan malah, bertengkar seperti ini. Saya datang kesini mau minta maaf atas apa yang dilakukan putra saya veron, terhadap putri anda keyla. Jujur saya kecewa atas apa yang dilakukan veron. Sungguh dengan segenap hati saya menyampaikan maaf yang sebesar-besarnya. Maafkan kesalahan anak saya" Kata Luis tulus membuat kedua orang tua keyla terdiam.


Alex sebenarnya tidak ada niatan untuk berlaku kasar dan dingin terhadap Luis sahabat-nya semasa SMA tapi mau bagaimana lagi dia marah atas apa yang dilakukan veron terhadap keyla.

"Kau tidak punya salah, yang punya salah itu veron anakmu. Kalau memaafkan maaf saya belum bisa, saya melihat dengan mata kepala saya sendiri bagaimana veron melecehkan keyla. Itu membuat saya marah dan kecewa" Ujar Alex dingin

Luna hanya diam saja dia tidak tau harus berbicara apa, yang pastinya dia sama seperti Alex kecewa atas perbuatan veron terhadap anak mereka satu-satunya.

"Saya tau perasaan kamu Alex, saya juga kecewa sama putra saya veron. Tapi mau bagaimana lagi nasi sudah menjadi bubur, sekali lagi saya minta maaf atas nama putra saya" Luis menatap Alex dan Luna secara bergantian "Saya permisi dulu, sampaikan salamku pada keyla. Semoga dia cepat sembuh" Dan tersenyum tulus.

"Saya akan menyampaikan amanatmu Luis, hati-hati dijalan" Ujar Alex dan luis hanya menganggukan kepalanya.

150 VOTE UPDATE😘😘😂

Makin hari kok makin nggak nyambung yah?🤔🤔

Maaf jika cerita ini belum membuat kalian sepenuhnya baper, aku juga masih belajar😊😊

Pokoknya jangan lupa VOTE sama KOMENTARNYA!!

Ada yang bilang gini thor cepat update dong, minimal 2 atau 3 part dalam sehari dan dia bilang itu di DM hmm gini maaf yahh, aku sebenarnya mau update 1 ajah masih cari waktu luang buat ngetik nah ini disuruh 3 part, ya Allah kayaknya aku nggak bisa deh😥😥 Maaf yahh jika aku lama updatenya, ini semua bukan juga tergantung VOTE tapi ini tergantung MOOD aku kalau lagi senang ngetik, yah ngetik kalau nggak mood mau jungkir balik pun aku nggak mau ngetik. Hmm sudah dulu ngebacod-nya semoga kalian paham😊🙏🙏😻😻

Sampai Jumpa di chapter selanjutnya😍😍🙏


Salam Manjah dari author

SalsaPotabuga😘😘😘

My Baby Boy [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang