[12]⭐

4.1K 167 3
                                    

Kelibat Raja Adrianne Raja Ayyan kian menjauh setelah dia meminta diri untuk pulang kerana sudah lewat .

((throwback))

" weh , aku gerak dulu ar . lewat dah ni " , kata Adrianne . jam tangan ditilik . sudah menginjak ke angka 3:30 petang .

" la awalnya nak balik ? lekla dulu . borak borak dulu ke ? jalan jalan lagi ke ? " , soal Nelly . tika itu mereka berada di Royal Floria , Putrajaya .

" awal apanya ? I dah duduk melanggut kat luar ni dah berapa jam da you " , ujar Adrianne sambil tergelak .

" em yela yela " , jawab Nelly .

" ha kau Iq , takde hati nak balik ke ? ke lepas melekat dengan Nelly terus tak ingat nak balik ? " , soal Adrianne sambil tergelak kecil .

" er entahla aku rasa macam malas nak balik lagi . tak puas nak borak borak dengan minah ni . lagipun duduk rumah kau tu boleh buat apa je kan ? " , jawab Aydiq .

" like seriously kau betul ni taknak balik ? " , soal Adrianne .

" betul . aku malas nak balik lagi . lagipun tadi Nelly kata dia nak bawa aku pergi jalan jalan ronda ronda area sini . betul tak Nell ? " , kata Aydiq . soalan yang dituju kepada Nelly itu membuatkan wanita itu kaget . lantas wajah milik Aydiq direnungnya tanda tidak mengerti .

" aa haa ha ah . I memang bercadang nak bawak si Iq ni pusing pusing sekitar sini . sian dia dah lama tak balik kan ? apa salahnya kalau I bawak dia berjalan kan ? ala jangan risau la nanti I hantar dia balik rumah you " , jawab Nelly sambil tersenyum paksa . dalam hatinya sudah menyumpah seranah si Aydiq Haydan yang berada disisinya .

" ya la ya la . kalau camtu aku gerak dulu . ha kau Iq , jaga anak orang ni baik baik . perempuan ni bukan spesies cam kita " , nasihat Adrianne lalu beredar dari situ .

((end throwback))

Tatkala melihat Adrianne sudah tiada dihadapan mata , dengan pantas Nelly menyiku perut Aydiq menyebabkan Aydiq menyeringai kesakitan .

" kau dah kenapa ? " , soal Aydiq sambil menyeringai sakit . gila , boleh tahan juga siku minah ni . tajam yo !

" you tanya I ? asal you memandai kata kat Ad yang I nak bawa you jalan jalan bagai ? " , soal Nelly dengan wajah masam mencuka .

" laa , apa salahnya kan ? " , jawab Aydiq dengan muka tidak bersalah .

" nasib handsome je . kalau tak dah lama I campak you dalam air pancut tu " , marah Nelly .

" apa ? kau kata aku kacak ? aww , terima kasihla . aku memang kacak pun . kau tu je baru tahu . haha serius ar ? kau nak campak aku dalam tu ? larat ke nak angkat aku ? silap silap kau yang kena campak " , ujar Aydiq sambil ketawa .

" peduli apa ? okey , back to our story ha kenapa dan apa yang you fikirkan ? " , soal Nelly .

" I think we need a plan . takkan kita nak diam je ? dahlah tadi aku nyaris kantoi " , rungut Aydiq .

" you tu lah bodoh sangat . nasib baik I ada untuk backup you . kalau tak ? pandai pandai lah you cari jawapan sendiri " , kata Nelly sambil menjulingkan matanya .

" okey fine . my bad , im sorry . aku just tersasul nak buat macam mana kan ? " , ucap Aydiq dengan muka tidak bersalahnya itu .

" whatever . okay now let's think something for our first plan . jom , pergi rumah I then kita bincang " , ujar Nelly lalu mereka melangkah kearah Mini Cooper milik Nelly . perlahan lahan kereta itu menderu meninggalkan kawasan tersebut .

Tika itu Raja Adrianne Faqashah Raja Ayyan sudah tiba dirumahnya . dia lantas berbaring dibiliknya melepaskan lelah setelah hampir seharian berada diluar rumah . dan secara tiba tiba kepalanya terfikir tentang drama sebabak sebentar tadi .

" eh mana Hazel ? "

" aik ? mana kau tahu nama awek aku Hazel ni ? bukan ke kau baru tahu ke aku ada awek ? "

ya , wajah itu . apabila disoal begitu , terus muka Aydiq berubah .

" pelik pulak . setahu aku , dia tak pernah tahu pun . Nell pulak kata dia dah bagitahu kat Aydiq masa tu . lagilah pelik sedangkan masa makan tu dia baru bagitahu and aku ada kat depan diaorang kot . masa bila pulak dia bagitahu ? pakai sistem bunyi ilusi ke apa ? " , kata Adrianne sendiri . wajahnya terus menerus berkerut memikirkan hal itu .

" okey , Adrianne just think possitive . ah mungkin masa makan tu Aydiq acah terkejut je kot . mungkin dia dah lama tahu yang aku ni ada awek and awek aku bernama Hazel " , tambahnya lagi . tanpa sedar , dia terlelap . penat yang amat sangat sehingga matanya kian memberat . tak lama itu dia membuka kembali kelopak matanya .

" eh tapi , Aydiq baru sampai Malaysia and baru hari ni aku kenalkan Nell kat dia . so ,macam mana dia boleh tahu pulak ? atau mungkin diaorang dah lama kenal and selalu berhubung ? " , soal Adrianne sendiri . dia cuba untuk berfikiran positif tetapi entah kenapa pelbagai persoalan mula timbul didalam fikirannya menyebabkan fikirannya menjadi sempit .

" arh baik aku tido daripada fikir pasal benda ni buat sakit otak aku je nanti " , kata Adrianne lalu dia kembali menutup kedua dua belah matanya dan dia dibuai mimpi . tanpa sedar , Engku Aydiq Haydan yang baru sahaja pulang sudah mendengar segala galanya . automatik peluh merenek kembali di pelipis kepalanya .

" sebelum kau tahu hal sebenar , aku akan pastikan dia jatuh kat tangan aku dulu " , bisik hati Aydiq sambil tangan kanannya digempalkan . lalu kakinya perlahan lahan melangkah ke bilik .

Esoknya...

Raja Adrianne Faqashah sudah bersiap siap untuk pergi ke kerja . seperti biasa , rutin hariannya sebelum ke tempat kerja ialah mengambil si buah hati dirumahnya . sebaik sahaja merasakan penampilannya sudah cukup bagus , dia mencapai gugus kunci kereta miliknya dan Iphone kepunyaannya lalu beredar dari bilik . sebaik sahaja dia menuruni tangga , hidungnya terhidu bau yang semerbak dari dapur .

" hai , ada pari pari ke tolong buatkan breakfast ? " , soal Adrianne sebaik sahaja terlihat menu diatas meja makan . roti bakar , sebotol peanut butter dan seteko air kopi .

" banyaklah kau punya pari pari . aku la yang buatkan . takkan dah lupa kot kewujudan aku dalam rumah kau ni ? " , soal Aydiq sambil menanggalkan apron yang dipakai olehnya .

" woi ! apron siapa kau rembat do ? setahu aku kat rumah ni takde pulak natang tu . da la warna pinky gitu " , soal Adrianne sambil tergelak .

" aku eksport adik aku punya apron dari Amsterdam . dah dia suka kacau aku an ? so aku rembatlah apron kesayangan dia ni balik Malaysia " , terang Aydiq sambil tergelak kecil .

" ah apa apa jela . ni kau demam ke apa tiba tiba buatkan aku breakfast bagai ni ? mimpi apa semalam ? " , soal Adrianne pelik .

" er saja . tak salah kot . dah ar makan ar bengong " , kata Aydiq . lalu Adrianne menyua sekeping roti bakar yang telah disapu peanut butter ke dalam mulutnya .

" eh aku gerak dulu la . aku ada meeting . kau duduk rumah aku ni jaga diri au . jangan buat gila " , ujar Adrianne lalu membawa briefcase miliknya menuju ke pintu . tak lama itu terdengar deruan kereta miliknya meninggalkan perkarangan rumah itu .

" acah bagus . tengoklah kau nanti " , ujar Aydiq lalu dia mengemaskan meja yang bersepah . serupa bibik pula lagaknya .

She 's My Hazel✔️Where stories live. Discover now