Empat belas

9.2K 261 5
                                    

Kring kring

Suara alaram membangunkan Nichola dari tidurnya, terasa sangat nyenyak dan nyaman. Semalam ia seperti bermimpi bertemu Victor itu bukanlah mimpi tapi kenyataan

Nichola turun dengan antusias kebawah setelah mempersiapkan dirinya untuk pergi kekantor, Nichola berada diruang makan

"Morning kakak" Teriak Nichola sambil memeluk kakaknya

"Morning little girl. Kau tampak bersemangat"

"Memang" senyumnya sumeringah

Nichola setiap pagi melakukan aktivitasnya seperti biasa, rumah, kantor, club. Tapi itu semua tak bisa membuatnya seceria sekarang.

"Ada apa? Seperti kau ingin bertanya" seru Nicholas ditengah sarapan mereka

Nichola mendengar ucapan itu langsung tersedak makanannya sendiri. Nicholas hanya melihat saja tanpa membantu

"Pelan pelan kan bisa" seru Nicholas

Nichola mengambil gelas diatas meja didepannya dan menenggaknya habis

"Kalau suatu saat, keadaan membuat aku kembali padanya bagaimana kak?" Tanya Nichola

Nicholas mendengar perkataan adiknya kaget. Ia sudah memisahkan Victor dan Nichola selama satu tahun belakangan, tapi Nichola baru menanyakan itu sekarang bagaimana mungkin apa maksudnya

"Ketika dia berniat menyakitimu akan aku bunuh dia dan ini tidak main main" jawab Nicholas

Nichola yang mendengarnya menyadari bahwa kakaknya ini masih tidak bisa terima akan kejadian satu tahun silam. Nichola bukan sudah menerima tapi ia tau ini bukan lah kesalahan Victor ini kesalahan dirinya sendiri

Flash back on

"V- ah nanti saja aku ingin ketoilet dulu" gumammnya sendiri dalam hati

Nichola berjalan meninggalkan aula pertemuan tempat dimana Victor berada, Victor sudah mengingatkan untuk jangan bepergian sendiri namun apa harus dijaga juga ketika kekamar kecil?

Nichola tengah mencuci tangannya, ia berniat kembali ke aula tadi namun pintu terbuka dan bukan wanita yang masuk

"Hai nona, kau cantik sekali" seru seorang lelaki sambil mengelus pipi Nichola

"Lepas. Jangan sentuh aku brengsek"

"Tidak semudah itu"

Nichola meronta tak terima ketika tubuhnya ditarik begitu saja oleh orang asing seperti sekarang ini, ia sudah melakukan pemberontakan namun itu tak ada gunanya

"Kau diam atau peluru ini akan segera bersarang ditubuhmu" ancam Edward

"Siapa kau sebenarnya" tanya Nichola marah

"Siapapun aku kau tak perlu tau. Jangan banyak berontak itu yang perlu kau tau"

"Buat apa aku menuruti lelaki brengsek sepertimu, kau tak lebih dari seorang pecundang"

Dor

Nichola merasa ada benda tumpul bersarang di lengannya. Rasanya perih, sakit membuat perlahan pandangannya kabur dan semakin lama semakin berat, Nichola perlahan menutup matanya dan tak mengingat apapun lagi sampai ia terbangun dirumah sakit

Flash back off

Nichola sadar bahwa itu bukanlah kesalahan Victor melainkan dirinya sendiri yang tak menaati perkataan lelakinya itu. Tak terasa Nichola sudah melamun selama 30 menit lamanya dan satu suara memecah lamunannya

My bastard devil [Anderson Series] #satuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang