Enam puluh dua

4.3K 132 15
                                    

Dua belas tahun kemudian...

Mansion Anderson, New York

El sudah memasuki usianya yang ke tujuh belas, ia tumbuh menjadi pria remaja yang sangat tampan, cerdas, dan bersikap dingin. Tetapi ia bukanlah tipe laki laki yang suka bermain wanita, mengingat usianya yang sudah dibilang cukup dewasa ia lebih suka berlatih bela diri dengan daddynya

Alana. Ia tumbuh menjadi gadis remaja yang sangat cantik, lembut, dan periang. Mengingat usianya yang hanya terpaut satu tahun dengan kakaknya El, sekarang usia Alana adalah enam belas tahun

Siang ini Alana tengah sibuk dengan dirinya sendiri didapur, ya sesuai permintaan kakaknya ia minta Alana menyiapkannya makanan sepulang dari Kampus

Jangan heran kenapa El sudah berkuliah diusianya yang masih belia, itu semua tidak lepas dari otak cersas yang El miliki

Lana terkejut dengan dekapan dari belakang tubuhnya, hanya satu laki laki di mansion ini yang selalu mengganggunya, yaitu kakaknya El

Ya El baru saja sampai di mansion dan langsung mencari keberadaan adik tercintanya itu. Jangan heran kenapa Lana tidak mendengar kehadiran mobil sport kakaknya itu, karna alasannya adalah mansion memiliki basement khusus untuk koleksi mobik milik Victor dan juga El

"Kak kau membuatku terkejut"

"Sengaja"

"Yasudah masak saja sendiri"

Alana beranjak pergi namun langkahnya tertahan oleh cekalan di pergelangan tangannya

"Jangan merajuk nanti mukamu jadi jelek"

Lagi lagi Alana memajukan bibirnya hanya karna celotehan tidak berguna El, namun tetap saja ia melanjutkan kegiatan memasaknya itu. Karna memang Lana sangat menyayangi El

Setelah berkutat dengan masakannya sendiri akhirnya masakan Lana telah selesai. Simple saja hanya membuat steak tenderloin kesukaan El, sedangkan El ia masih sibuk dengan MacBooksnya

El sudah diberi kepercayaan oleh Victor untuk mengurus kantor cabang yang berada di New York juga, semua itu Victor lakukan untuk mengasah kemampuan anaknya agar ia tidak terkejut jika harus menggantikan dirinya kelak sebagai CEO Anderson Group

"Kak makananmu sudah siap" ucap Alana bersemangat, ia sangat bangga dengan hasil masakannya sendiri

El langsung tersadar akan panggilan adik kecilnya, sungguh masakan Lana menurutnya sangat lezat, secepat kilat El bangkit dari duduknya dan duduk bersama Lana untuk menyantap makanannya

"Ini enak sekali Al" ucap El

Panggilan khusus dari El untuk adiknya adalah Al, dengan alasan nama mereka yang mirip membuatnya memanggil Alana dengan panggilan itu. Bahkan ia tak membiarkan mommy atau daddynya atau siapapun menggunakan panggilannya untuk memanggil Alana

"Sudah pasti karna itu bikinanku" sombong Alana

Karna gemas dengan tingkah lucu Alana, sehingga El tidak tahan untuk mencubit kedua pipinya

"Awh.. sakit kak" ringis Alana

"Siapa suruh kau terlalu menggemaskan"

Mereka tertawa dan saling berbincang bersama semabari memakan steak buatan Alana. Tiba tiba suara pintu utama mansion terbuka

Ceklek

Sepasang suami istri dan kedua anaknya melangkahkan kaki mereka masuk begitu saja, tentunya mereka bukanlah orang asing karna tidak semudah itu masuk kedalam kwasan Anderson

My bastard devil [Anderson Series] #satuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang