2 |•MARISSA•|

780 60 38
                                    

Nama : Marissa Clarasati Nishi
Umur : 17 tahun
Status : Single dari lahir
Sifat: Suka mengulur waktu
Pekerjaan : Sebagai pelajar

Gadis muda yang memiliki paras cantik dan rupawan, membuat dirinya semakin banyak penggemar. Marissa sekolah di SMA Earli yang terkenal se-Jakarta. Dia duduk di kelas XI-IPA 3. Sebentar lagi dia kelas XII dan siap tidak siap dia harus menghadapi berbagai ujian.

Marissa terlahir anak tunggal dari orang tua yang sukses. Papanya memiliki perusahaan terkenal sampai internasional. Dan mamanya memiliki butik yang sangat fenomenal se-kota Jakarta

Marissa terlahir dari keluarga yang mampu, bukan berarti dia manja. Dia sejak kecil di ajarkan untuk mandiri. Agar nanti Marissa bisa hidup tanpa kedua orang tuanya.

°°°

Tok

Tok

Tok

"Masuk," ucap Marissa ketika dia mengenakan make up untuk pergi ke sekolah.

"Kamu nanti ada kelompok gak?" Tanya mama Vania.

"Gak ada, emangnya ada apa ma?" Tanya Marissa.

"Kamu nanti ikut mama ya? Ke acara ulang tahun teman mama," tawar mama Vania.

"Gak ah," ucap Marissa.

"Harus, soalnya mama juga udah nyiapin baju buat kamu!!! Gak ada penolakan!!!" Ucap mama Vania.

"Iya deh!!! Serah deh ma," ucap Marissa.

"Iya udah, kamu sarapan!!! Di bawah udah mama siapain," ucap mama Vania.

°°°

Marissa sudah biasa di antar jemput oleh sopirnya ketika dia sekolah. Sejak kecil dia sudah di antar jemput oleh pak Keno. Pak Keno teman baiknya papa, sehingga dia berkerja dengan papa Marissa.

Pukul 7 tepat. Marissa datang tepat waktu ke sekolah. Memang dia suka sekali mengulur waktu apabila dia sedang gak mood untuk melakukan sesuatu.

"Lo hampir telat tau!!!" Ucap Jihan.

"Biarin, kayak lo gak tau aja!!!" Jawab Marissa.

"Emang lo gak mood kenapa?" Tanya Jihan.

"Gue males banget kalau ikut ke acara ulang tahun temannya mama gue," jawab Marissa.

"Gila!!! Kalau gue jadi lo, gue pasti mau!!! Iya cari cogan, kan teman mama lo banyak yang punya anak laki-laki!!! Ganteng pula tuh," ucap Jihan.

"Cogan dari mananya coba? Semuanya kayak tikus curut," jawab Marissa.

"Iya udah, lo ikut aja kali!!!" Ucap Jihan.

Marissa hanya mengangkat bahunya. Hari ini menurut Marissa, hari yang sangat menyebalkan. Dia harus ikut ke acara mamanya.

°°°

Line
14.30

Mama
Kamu nanti cepat pulang

Marissa merasakan getaran handphonenya di dalam tas. Dia segera membuka handphonenya untuk melihat notifikasi. Ternyata notifikasi tersebut berasal dari mamanya.

Line
14.31

Mama
Kamu nanti cepat pulang

Marissa
Iya ma iya!!!

Segera Marissa membalas line dari mamanya. Agar nanti ketika sampai ke rumahnya, Marissa tak di omeli oleh mamanya.

Bel pulang berbunyi. Semua siswa siswi berhamburan untuk pulang ke rumah masing-masing. Marissa tidak di jemput oleh sopirnya. Karena sopirnya berhalangan hadir untuk menjemput Marissa. Marissa harus mencari taksi untuk bisa pulang ke rumah secepatnya. Harus cepat. Secepat kilat.

"Bareng gue aja Sa," ucap Jihan.

"Gak usah Han, gue nungguin taksi aja!!!" Tolak Marissa. Karena rumah Jihan dengan Marissa tak searah. Jadi Marissa tidak mau kalau Jihan merasa di repotkan.

"Sungguh?" Tanyanya sekali lagi.

"Beneran deh,"

"Iya udah, gue duluan ya!!! Bye," ucap Jihan dengan melambaikan tangannya ke arah Marissa.

°°°

Hay comeback again:v

Eaaa ketemu sama authornya wkwkwk:v

Penasaran akan ceritanya?

See you next part😍

THE DEVIL DOCTOR ✓ [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang