Jungkook
Aku benar benar terlalu overprotektif hingga membuatnya insecure seperti ini. Disisi lain aku tidak tega melihatnya memendam kesedihannya sendiri. Aku pacarnya. Aku harus tahu semua masalahnya. Tapi, Jennie selalu menutupi semuanya. Ia tidak ingin aku khawatir. But thats always make me worried.
"Jennie?"
Aku menggerak gerakkan tangannya yang menggenggam tanganku. Dan tidak ada jawaban. Yaps, dia tertidur pulas di sampingku.
"Bagaimana kamu bisa secepat itu tertidur dengan pulas hahaha"
Jungwoo Hyung dan Eomma masuk ke dalam ruangan.
"Aigoo Jennie-ya... Aku menjemputmu tadi tapi kamu-"
Aku memberi isyarat untuk diam, "Sshhh...."
"Is she sleepy?" Tanya hyung
Aku mengangguk angguk kepalaku, "She's so tired"
"Aku menunggunya di sekolah, tapi ketika aku tanya Daniel, katanya dia sudah pulang sedari tadi"
"She's so small that i want to protect her so much" gumamku sambil tersenyum
"Apa Jennie baru saja menangis? Matanya sangat sembap" tanya eomma setelah melihat muka Jennie
Aku menatap mata Jennie dengan hangat. Mengapa mereka selalu mengganggu Jennie yang tidak bersalah ini. Ia sangat polos dan tulus. Aku tidak tega melihat hidupnya susah seperti ini.
"She's need me. Aku tidak akan pulang ke Korea, eomma. Aku ingin disini. Melindunginya, memeluknya, membuatnya tertawa, dan -"
"Jungkook benar benar jatuh cinta ya sekarang" kata Hyung
"Eomma yakin suatu saat eomma bisa melihat kalian bersama menggunakan gaun indah dan jas hitam sambil membawa bunga"
I hope so
Jungwoo
Hari keenam
"Annyeonghaseo" Aku mendengar auara yang familiar di pintu
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Together {END} | Jenkook 🥀
Teen FictionJungkook menerima tawaran Jennie untuk tinggal bersamanya. Apa yang membuat Jungkook menerima tawaran itu? Mereka berusaha menutupi hal itu karena mereka masih SMA! Akankah semua itu berhasil? Tinggal dalam 1 rumah dengan status pelajar tidaklah mud...