My BF fights with my ex (again)

146 22 2
                                    

Dengan headsetku yang satu menggantung, aku bisa mendengar suara napasnya. Ya, sedekat itu wajah kita! Jungkook ah? Odiya? I need you right now

"I miss us. Waktu itu aku tidak sengaja bicara seperti itu padamu. Aku ingin kita kembali pacaran seperti dulu. I still love you" Jongin mulai memegang jawline ku

Apa yang harus kukatakan sekarang?! Aku sudah tak memiliki perasaan lagi padanya! Aku sudah memiliki Jungkook! Dia hanyalah mantan brengsek yang pernah ada di hidupku.

"Jennie-ya.. why? You still love me right?" Setelah memegang daguku, Jongin mulai memegang bibirku. Aku tidak tahu apa yang harus kulakukan. Benar kata Jieun, aku hanya wanita lemah yang tak bisa melawan dan hanya bisa menangis.

"Why you are crying, Chagi-ya?" Wajah Jongin semakin dekat dengan wajahku. Aku tak tahan dengan ini. Tangannya yang satunya mulai memegang pinggangku seolah dia akan menciumku.

"Ssh..Hanya ada kita disini, mari kita nikmati-" bisik Jongin. Namun, dia berhenti setelah mendengar suara pria.

"YA! JONGIN BRENGSEK!"

Apa yang Jongin katakan terjeda setelah mendengar suara teriakan seseorang. Seseorang yang kupikirkan saat ini benar benar datang. Jungkook, Jimin, Taehyung dan Suga oppa datang. God, thanks!

Jongin melepas pelukannya dan cukup terkejut dengan apa yang dia lihat

"Jungkook ssi? Senang bertemu denganmu lagi" kata Jongin berjalan ke arah Jungkook dengan santainya

"BITCH! WHAT ARE YOU DOING HUH!" Jungkook membentak dan dia terlihat sangat emosi dengan apa yang sudah ia lihat barusan

Flashback time⏰

Jimin

"Jennie kenapa lama banget sih?" Kata Taehyung sambil melihat ponselnya

"Lu masih nge timer, Tae?" Tanyaku

"Iyalah yakali engga"

"Bener nih udah lebih dari 20 menit dia belum balik" kata Suga Hyung yang ikut melihat jam

"Aku akan menyusul" Dengan cepat, Jungkook berdiri dan mengenakan hoodienya

"Kook santai. Mungkin dia lagi bicara dan kenalan sama teman apartemen barunya maybe? Who knows?" Kata Taehyung mencoba menenangkan Jungkook yang terlihat khawatir

"Aniya! Jennie bukan tipe orang yang mudah berteman. I know her" Jungkook tetap bersikeras untuk pergi menjemput Jennie

"Betul juga. Mungkin masih antri atau nggak dia-" belum selesai Suga Hyung bicara, Jungkook menyela

"I'LL GO TO HER"

Semua terdiam setelah mendengar Jungkook membentak dan pergi keluar apartemen.

"Guys, i'll go too" kata Taehyung terlihat ikut khawatir

"Aku ikut" karena aku tak ingin sesuatu hal terjadi, aku memutuskan untuk ikut

"She's my dongsaeng, so i'll go too" kata Suga hyung

Kami semua ikut pergi berlari menuju lift. Jungkook terlihat juga menunggu di lift.

"JUNGKOOK!"

Jungkook terkejut setelah melihat kami berlari dari kejauhan.

"Jika sesuatu terjadi dengan Jennie, aku yang bertanggung jawab" kata Suga Hyung. Aku suka dengan kepribadiannya yang suka bertanggungjawab jika terjadi sesuatu. Ya, dia yang tertua disini.

"Thanks guys" Jungkook tersenyum

Lift terbuka dan kami langsung menuju lantai  8. Kami langsung berlari ke tempat pembuangan sampah untuk melihat apakah Jennie baik baik saja. Namun, semua berbanding terbalik dengan apa yang diharapkan.

Jungkook sempat terdiam setelah melihat pacarnya itu sedang menangis. Bukan hanya itu, Jennie bahkan berada di dekapan orang lain. Orang itu bahkan memegang bibir Jennie. Dan sepertinya Jungkook benar benar marah. Itu bisa dilihat dari tatapannya yang sangat tajam dan seperti dia ingin membunuh pria itu

"YA! JONGIN BRENGSEK!"

Jongin? Nuguya? Bagaimana dia bisa tahu lelaki itu?

Sedetik kemudian, lelaki itu menoleh dan tersenyum seakan akan dia tahu Jungkook akan datang.

"Jungkook ssi? Senang bertemu denganmu lagi" kata lelaki itu dengan santainya. Tampaknya mereka seumuran

"BITCH! WHAT ARE YOU DOING HUH!" Jungkook membentak dengan sangat keras yang membuat kita semua kaget.

Aku mengode Taehyung untuk menghampiri Jennie untuk menenangkannya. Kita berlari menghampiri Jennie yang lemas dan mengeluarkan air mata

"Jennie-ya... Gwenchana" aku mencoba menenangkannya. sepertinya Jennie masih shock dengan apa yang terjadi.

Taehyung mengusap air mata Jennie yang terus keluar. Siapa laki laki itu?! Bisa-bisanya membuat Jennie seperti ini!

Jungkook menghajar lelaki itu habis habisan.

"DON'T DARE YOU TOUCH MY GIRLFRIEND AGAIN!" Jungkook memukul pria itu dengan keras

"Girlfriend? She's mine!" Lelaki itu gantian meninju Jungkook hingga terjatuh

Jennie kaget dan berusaha menolong Jungkook, namun aku melarangnya karena itu bisa membahayakannya.

Namun kita punya Suga Hyung. Sedetik setelah Jungkook terjatuh, Suga Hyung memukul Jongin dari belakang.

"NUGUYA?! BISA BISANYA LU NGELAKUIN HAL ITU KE ADEK GW?! KURANG AJA YA LU!" Suga Hyung memukul Jongin hingga tak berdaya. Aku, Taehyung, dan Jennie hanya duduk di lantai dari kejauhan. Jennie tak berhenti henti menangis. Ia terlihat khawatir dengan kondisi pacarnya itu yang luka hingga berdarah

"Gw mantan pacarnya. Tapi gw masih punya perasaan ke dia. Kenapa? Emang salah?" Jongin berusaha berdiri

Jungkook bangkit dan bicara dengan tatapan yang tajam pada Jongin, "Sekali lagi lu nyentuh Jennie, LU BAKAL MATI DI TANGAN GW!"

"Hahaha gw bakal mati di tangan lu? Nglawak lu?"

Jungkook yang penuh emosi itu dengan cepat menghajarnya lagi hingga hidungnya dan mulutnya berdarah.

Tampaknya Jongin cukup lemah tak bisa melawan lagi. Jungkook dan Suga hyung pergi ke arah kita. Jennie menangis semakin menjadi jadi setelah Jungkook memeluknya.

"Gwenchana?" Tanya Jungkook sambil tersenyum. Mukanya bahkan babak belur kesakitan. Namun dia masih bisa bisanya tersenyum

Jennie tak menjawab dan hanya menggeleng-gelengkan kepalanya

"Let's back home"

Jungkook yang terlihat lemah dan kesakitan itu berusaha terlihat tenang seperti tak terjadi apa apa. Kami berlima meninggalkan tempat itu. Tapi sebelum itu, Jongin yang masih terlentang tak berdaya berkata,

"2 lawan 1. Wajarlah gw jadi kayak gini. JEON JUNGKOOK, gw emang pernah bikin Lo masuk rumah sakit kala itu waktu pisau tertancap di tubuh Lo, namun lo ga bisa dengan mudahnya nyakitin gw karena gw-"

"BACOT!"

Yash, we have our SWAG Hyung.

"Dan Jennie-ku. I love you so much"

"Sorry but she loves me, not YOU!" Kata Jungkook sambil mengangkat middle finger nya

Kami langsung pergi meninggalkan tempat itu. Jennie terlihat memegang erat tangan Jungkook seolah dia ingin berkata 'Dont leave me'

Di apartemen, yang awalnya kami seru seruan menonton film bersama, sekarang kami hanya saling diam dan menatap satu sama lain. Taehyung mematikan TV dan aku mengambil segelas air untuk Jungkook, Jennie, dan Suga Hyung.

"Mi-mianhe"

[2] Together {END} | Jenkook 🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang