Selamat membaca
"Dena!! Kita ikut!!"
Segerombolan lelaki itu-- lebih tepatnya tiga orang pun menghampiri Dena dkk.
"Aduhh Kelvin lo ngagetin banget!! Bikin jantungan ae!!"pekik Lensi.
Mereka adalah Kelvin Agra Nugraha, Vero Adnan Geonino, dan Dzaki Asidqi mereka anggota inti geng Vans yang diketuai oleh Kelvin.
"Yee kita mah mau ngikut doang,"ucap Dzaki.
"Heh Daki kan kalian bisa langsung nyusul ke kantin susah amat,"sarkas Livia membuat Vero terkekeh.
"Iya juga ya lo juga sih napa tadi teriak,"ucap Vero menggeplak bahu Kelvin membuat si ketua mendelik.
"Kan kata lo lo juga gue suruh teriak!!"
"Eh udah udah .. yuk ke kantin nanti masuk lagi,"lerai Livia membuat mereka bungkam dan jalan beriringan ke arah kantin.
***
Sesampainya di kantin mereka langsung duduk di kursi biasa mereka duduki dan tidak ada yang berani menduduki kursi itu. Kursi nya itu muat untuk 20 orang dan mereka hanya ber-enam.
"Oke lo pada mau pesen apa? Biar gue sama Dzaki yang beli,"ucap Vero.
"Gue bakso sama es teh manis,"ucap Livia.
"Samain ae semuanya."
"Okay wait a minuts please,"ucap Dzaki seperti seorang pelayan restoran.
lalu Dzaki dan Vero pun langsung memesan pesanan mereka.
Lima belas menit kemudian bakso mereka sampai dan langsung melahapnya.
Brak.
"Anjing!"latah Dzaki membuat seisi kantin menoleh pada mereka untuk melihat siapa yang berani beraninya mengganggu si ketua gengster terkejam ke-2 di dunia. Dan pandangan itu pun tak lepas dari pandangan Alta dkk yang berada tidak jauh di kursi mereka.
"Lo apa apaan sih Wulan gak ada kapok kapoknya lo bikin masalah!"bentak Lensi.
"So, selagi kalian masih deket sama cogan Sma ini gue gak bakal bosen gangguin hidup kalian ber-tiga terutama lo,"ucap Wulan sambil menunjuk wajah Dena sedangkan Dena hanya acuh sambil memakan baksonya.
Sedangkan di meja Alta dkk mereka terlihat terkejut kala melihat reaksi Dena yang biasa aja.
"Gila tuh ketos mukanya sante amat ya,"ucap Ovall.
"Iya tapi bagusnya gitu sih gausah ngeladenin cabe kecombrang kek dia,"timpal Kevin.
Sedangkan Alta hanya mengamati gadis cantik yang sedang santai memakan baksonya padahal dia akan diamuk macan betina.
"Jangan tunjuk tunjuk gitu anjing!"bentak Dzaki.
"Ihh kok kamu kasar beb,"ucap dayang dayang Wulan yang bernama Ghina itu.
"Bub bab beb beb your head."
"Kamu gak boleh kasar kaya gitu yah Ver,"ucap dayang dayang yang satunya yang bernama Niary.
"Idih sape elu?"jawab Vero sambil melepas tangan Niary yang bergelayutan di tangan Vero.
"Aku pacar kamu lahh,"ucap Niary PD.
"In your dream!!" Teriak Vero sambil menunjuk Niary dan terdengarlah suara tawa murid yang berada di kantin.
"Veroo gak boleh kaya gitu sama sahabat aku yakan Kel,"ucap Wulan manja.
KAMU SEDANG MEMBACA
DeLta [Completed]
Novela Juvenil[budayakan Vote dan Comment] Kenalin namanya Denandra Alexsa Rizki. Dia seorang Ketos di SMA Abimanyu yang memiliki kepribadian yang cuek, datar, dan pintar. Hingga suatu kejadian membuatnya memiliki kepribadian ganda alias alter ego yang memiliki...