Kalian kenapa nggak mau komen sih ? Sedih nih nchim 😭
.Kalo masih ada yang Typo tolong komen ya nanti biar aku benerin 😂
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Sudah beberapa hari terakhir ini Naya pulang kantor sendirian. Itu jelas terjadi karena dia sedang marahan dengan Suga. Naya senang bisa kembali bersepeda setiap pagi dan sore saat pulang kerja, tapi dia juga merasa sedih karena Suga tidak kunjung membaik moodnya. Malam ini Naya sedikit ragu untuk pulang bersepeda. Mengingat jalanan sudah sangat malam dan tubuh juga batin nya yang sudah sangat lelah.
Akhirnya gadis itu memutuskan untuk memesan jasa taxi online saja daripada harus diantar oleh body guard. Sejak awal Naya memang tidak setuju jika di kawal oleh body guard, itu membuatnya sangat risih. Tapi Suga memaksanya, dia bilang khawatir dengan Naya jika di tinggal kerja ke luar kota atau luar negeri. Jadi mau tidak mau Naya harus menuruti perkataan Suga.
Saat Naya berjalan menuju loby dia bertemu dengan Jimin yang jalan berlawanan arah dengan nya. Senyum Jimin senang tiasa selalu menyambut Naya kapan dan dimanapun mereka bertemu. Biasanya Naya juga membalas senyum Jimin, tapi ini beda keadaanya.
"Naya....kau baru pulang ?".
"Eoh Oppa, iya aku baru akan pulang. Kau mau kemana ?".
"Aku ada latihan malam ini. Apa kamu pulang di antar Hyung ?"
Naya hanya menggelengkan kepalanya sambil memberikan senyum tipis di wajahnya. Jimin tentu bisa merasakan ada hal yang tidak beres dari gadis di hadapanya ini. Karena mata Naya yang lebam dan wajahnya begitu lesu.
"Jangan berbohong padaku Naya. Ada apa ? Kalian marahan lagi ?"
"Ahh, jadi ketahuan ya". Ucapnya dengan begitu santai berakhir membuat Jimin gemas sendiri rasanya.
"Ada apa ? Apa gara-gara Devin ?"
"Devin ?"
"Nee, Devin sudah bercerita jika dia mantan kekasihmu. Apa karena itu hyung marah ?"
Naya langsung meninggalkan Jimin begitu saja. Sudah jelas alasannya, mendengar nama laki-laki brengsek itu sudah membuat mood nya hancur. Apa lagi sekarang saat hatinya sudah dihancurkan Suga tadi siang. "Naya tunggu". Jimin mengejar Naya karena kebingungan, Rasanya Naya ingin mengumpati Jimin karena sudah menyebut nama laki-laki itu.
"Apa lagi oppa? Aku capek aku ingin istirahat"
"Apa aku mengatakan sesuatu hal yang salah ? Sampai kamu menjadi seperti ini ?"
"Ya ! Jangan pernah menyebut nama laki-laki brengsek itu di depan ku lagi Park Jimin ! Kau mengerti".
Jimin mengerutkan dahinya, heran dengan pengucapan Naya. Dan Naya kembali meninggalkannya begitu saja.
"Iya iya aku minta maaf bu sekretaris"
"Yahh marah beneran nih, baiklah mari aku antar pulang saja".
"Tidak usah. Oppa kan ada latihan pasti member yang lain sudah menunggumu".
"Masih 30 menit lagi. Cukup untuk mengantarmu pulang".
"Tidak perlu oppa. Nanti jika Yoongi tau pasti dia akan lebih marah dari ini".
"Baiklah kalo begitu aku antar sampai lobby saja ya ?"
Naya tidak menjawab tawaran dari Jimin. Dia hanya terus berjalan agar cepat berpisah dengan laki-laki yang mengikuti nya dari tadi. Entah kenapa rasanya Naya menjadi kesal dengan Jimin. Mengingat Suga menjadi seperti ini gara-gara gelang dan surat dari Jimin, di tambah pria bermarga Park itu menyebut nama orang yang paling Naya benci di dunia ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/209120639-288-k4317.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My BUDDY "Min Yoongi" ✅
FanficYoongi percaya Naya adalah orang yang sudah dipersiapkan Tuhan untuk menyempurnakan hidupnya 😊 Ada apa dengan naya ? " hal yang paling aku sesali adalah bertemu dengan mu lagi dasar cowok berengsek" "Aku juga mencintai mu min-yoongi"❤ . . . . happy...