"sumpah capek banget"ucap Naura sambil merentangkan tangannya.
"dih,siapa suruh datangnya telat"ujar Ripah.
"gue telat juga ada alasan yang spesifik"jawab Naura.
"apa coba?"tanya Nella.
"ya,terlambat bangun"jawab Naura sambil menampilkan deretan gigi nya yang putih.
"yeu,gue juga bisa kali"ujar Ripah sambil menjitak kepala Naura.
"jangan main aja dong,ini tuh kepala difitrahi mak bapak gue tiap taun"ucap Naura yang tidak terima di jitak oleh Ripah.
"bodo"jawab Ripah.
"Ra ,kantin yuk.bosen dikelas mulu"ujar Nella.
"lah ,alasan lu aja itu mah.biar bisa ketemu doi kan lu"ujar Ripah.
"heheh,kok tau sih"ucap Nella.
"hapal gue mah"ucap Ripah.
"tapi gue gak ada uang"ujar Naura.
"aman,ntar si Rio traktir.bener kagak"ujar Ripah sambil menyikut lengan Nella.
"enak aja"jawab Nella."yaudah ntar gue minta sumbangan sama penghuni kantin"
"anjir ya lu.jahat amat sama gue"ucap Naura.
"ya enggak lah.ntar gue yang traktir lu"ujar Ripah.
Mereka pun berjalan ke arah kantin untuk mengisi perutnya.
Mereka memilih meja yang dekat dengan pintu masuk kantin.
"gue pesen dulu"ujar Nella lalu berlalu kearah stand penjual makanan.
Sementara mereka memainkan hpnya.ralat,Ripah yang memainlan hpnya.
"tumbenan lu gak bawa hp?"tanya Ripah heran melihat Naura yang tidak memainkan hpnya,karena biasanya Naura tidak pernah absen dalam memainkan hpnya.
"hp gue,dan semua fasilitas gue ditahan sama bokap"ucap Naura lesuh"gegara si botak ngaduk"
"kok bisa?"tanya Naura.
"gara - gara si ketos sialan ,yang pasti udah ngadu ke si botak"ucap Naura."gue harus buat perhitungan sama.awas aja"
"yaudah ntar gue bantu"ucap Ripah
"ihh,baik banget sih lu"ucap Naura sambil memeluk Ripah erat.
"baik sih baik.tapi gak usah peluknya erat kali.sesek nih"ucap Ripah.
"eh eh.maap maap.habisnya tuh gue excited banget tau"ucap Naura.
Tiba - tiba saat mereka sedang asik mengobrol.Seorang laki laki tiba - tiba saja duduk di meja mereka,sehingga membuat Naura dan Ripah melihat ke arah objek tersebut.
"hai"ujarnya
"hai juga"Jawab Ripah sambil mesem mesem sendiri.sedangkan Naura hanya memutar bola matanya malas.
"ape lagi sih.tadi kan udah gue anter ke ruangannya"ucap Naura.Ya,seorang laki laki tersebut adalah Alvero yang tadi terlambat bersama Naura.
"judes amat.pms ya lu"ucap Alvero.
"bukan urusan lu"jawab Naura.
"oyy,dicariin juga.masih juga baru disini udah main gatel aja lu"ucap seseorang tiba - tiba sambil menepuk pundak Alvero yang ternyata dia Satya.
"eh bang sat.ini temen lu.bawa gih.bosen gue lihatnya"ujar Naura.
"nama gue tuh Satya bukan bangsat"jawab Satya.
"bodo"jawab Naura.
"hy gues,adiknya lisa belakping datang nih"ujar Nella langsung duduk.
"eh ada bang sat.Rio mana kok gak diajak"ucap Nella.
"plis deh ,Satya bukan bangsat"ucap Satya.
"elleh,bagus juga bangsat"cibir Ripah.
"diem lu"ucap Satya.
"BEBEP RIO"teriak Nella melihat Rio dan Rehan datang.
"suara lu cempreng anjir.telinga gue sakit ini"ucap Naura.
"bodoamat"jawab Nella.
"hy"ucap Rehan .sedangkan Rio sudah makan bersama Nella.
Naura hanya memutar bola matanya malas.
"si kolor miper datang"cibir Naura.
"eh anda siapa"ucap Rehan .
"bodoamat anjir.bete gue"ucap Naura lalu pergi disusul oleh Alvero yang mengekor di belakangnya.
"elu sih"ucap Ripah lalu memakan makanannya.sedangkan yang lain hanya mengangkat bahunya acuh.
************
Thankyou geas udah baca ceritanya
masih sama,jangan lupa vote coment and share ya...
bye bye.sampai jumpa di part selanjutnya😘😘😘💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos VS Bad Girls [Revisi] [End]
Romance⚠️Cerita bakal di revisi. *********** "Ini semua gara - gara ketos sialan itu. Awas aja kalo ketemu"-----Naura. "Ngapain kalo ketemu gue"---Rehan "Gue bakalan ambil usus lo buat disate, jantung lo gue jual, ginjal lo...