"Ra,udahlah.gak usah nangisin cowok kek dia.Gak guna tau"ucap Nella mencoba menenangkan Naura.
Naura saat ini sedang di toilet sehabis tadi berantam dengan Rehan.Naura memilih ke toilet untuk meluapkan segala rasa kesedihannya.
"hikss...Gue tuh sakit hatinya liat mereka"ucap Naura masih mengeluarkan air matanya.
"Udahlah Ra,gak guna lo nangisin cowok brengsek kek dia.Udah ya,kita kelas aja"ucap Ripah yang diangguki Naura"Tapi tunggu dulu,lo bedakan dulu,mata lu sembep noh"ucap Ripah.
Naura pun mengambil bedak yang biasa dia bawa ke sekolah dan memakaikannya kepada mukanya.
"Udah yuk"ujar Naura sehabis memakaikan bedaknya."Nah gitu dong,kuy"ucap Nella.
Mereka pun berjalan beriringan ke dalam kelas,saat di depan pintu kelas,Mereka sempat berpapasan dengan Rehan dan Bella .Tapi Naura tetap masuk ke kelasnya tanpa menghiraukan Rehan yang tatapannya seperti meminta maaf.
"Habis dari mana lu pada,untuk Ibunya belom datang"ucaP Jodi.
"kepo amat lu,kayak Dora"jawab Ripah.
"yeee,dasar anak mbak kunti"ucap Jodi.
"udah deh ah"ujar Naura lalu berjalan ke arah bangkunya.
Tidak lama setelah itu,Ibu Margareta datang dengan beberapa murid di belakangnya.Tetapi murid - murid tersebut masih menunggu di pintu.
"Baik anak- anak,Ibu bawa berita bagus untuk kalian.Jadi hari ini,ada beberapa murid dari SMA Indrajaya yang belajarnya sementara disini sebelum sekolah mereka sudah siap untuk digunakan belajar.Ibu harap kalian bisa menjadi partner yang saling menguntungkan"ujar Ibu Margareta panjang lebar."Kalian masuk"ucap Ibu Margareta menuruh murid - murid tersebut masuk.Tidal lama yang lainnya pun masuk,dan di sana ada Julio yang sedang melambaikan tangannya ke arah Naura dan teman - temannya.
"itu Julio kan,ternyata mereka toh"ucap Nella yang diangguki Naura dan Ripah."Jadi,karna kalian jumlahnya banyak.Ntar kenalannya jam istirahat.Jadi kalian bisa mengambil tempat duduk yang kosong"ujar Ibu Margareta yang di angguki mereka semua.Mereka pun berpencar mengambil tempat duduk,sedangkan Julio dan teman - temannya mengambil tempat duduk barisan Naura.
"Ketemu lagi kita"ujar Julio saat melewati Naura yang di jawab kekehan oleh Naura dan teman - temannya."Jadi,hari ini kita akan tetap melaksanakan belajar mengajar kita"ujar Ibu Margareta memulai mengajarnya.
*************
"ihhhh cinn kenalin gue dong sama abang gantengnya"ujar Bima dengan heboh ke arah barisan Naura yang saat ini sedang di kerumuni oleh Juli dan teman - temannya yang bernama Viki dan Luis.Julio dan teman - temannya melihat itu bergidik ngeri seperti ingin muntah.
"eh ,bencong.Lu kira - kira dong kalo mau kenalan.Gak usah kayak gitu juga.Pen muntah tau gak"ucap Luis membuat semuanya tertawa.
"Jahat banget sih.Kenalan dong sama gue"Ujar Bima .
"MALESS"jawab mereka serempak membuat Bima kesal dan pergi dengan menghentak - hentakkan kakinya.
"Sumpah komuknya lucu njirrr.Ngakak hahah"ucap Naura tertawa kencang sampai - sampai membuat perutnya sakit"aduh duhh,perut gue sampe sakit njirr"
"Udah ah,kantin yuk."ujar Viki."Yaudah lu sono ke kantin"jawab Ripah.
"Gue nggak tau letak kantin sekolah lu nyett"jawab Viki gemas.
"oh iya ya"ucap Ripah cengengesan.
"Yaudahlah yuk"ucap Naura.
Mereka pun berjalan di kantin dengan para cewek di deoan dan para lelaki di belakang membuat murid - nurid langsung hebohh
"Gilaaa,Naura udah kenal aja sama bad boynya sma indrajaya"
"Cocok banget njirrr.pengen deh guee"
"lu mah mimpi"
"Tapi nih ya,gue denger - denger Rehan sama Naura udah putus habis Bella sama Naura berantem tadi.Gak nyangka deh gue,padahal mah mereka cocok"
"Cocokan juga Naura ama bad boynya sma indrajaya.Liat deh,kayak mereka lagi di kawal gitu"
Begitulah beberapa cuitan saat mereka tak sengaja melewati beberapa murid- murid.
Mereka pun tetap biasa,mengambil tenpat duduk di pojokan"Lu yang mesen dong,skalian bayarin"ujar Naura menyuruh Luis.
"Yaudah deh,sebagai tanda terima kasih"ucap Luis dengan pasrah.Mereka pun langsung mengatakn pesanan mereka yang diangguki Luis.Tidak lama setelah itu ,Rehan dan yang lainnya serta Bella datang dengan wajah kebingungan.Sedangkan Rio langsung mengambik tempat duduk di sebalah Nella.
"Siapa?"tanya Rio berbisik.
"oh iya,kenalin nih julio,Viki sama yang lagi pergi Luis namanya"ujar Nella yang diangguki Rio.
"oh iya,Naura ntar lu pulangnya ama siapa?"tanya Julio saat meja kembali hening.Sedangkan Yang lainnya langsung menatap Naura bingung tak terkecuali Rehan yang mencoba menahan amarahnya.
"Iya bisa ,ntar ya pulang"jawab Naura dengan santai.Naura mencoba bersikap bodoamat saat Rehan menatapnya tak percaya.Bella yang melihat itu tak tinggal diam"Han,ntar ke supermarket dulu ya.kata mamah lo mau belanja bentar"ucap Bella dengan centil tapi tak digubris oleh Rehan yang mencoba menahan amarahnya.
"Hahahha,mampus lu dikacangin"Batin Naura .
"Lu jadi babu di rumah dia.Mending di rumah gue.Gue kasih gajinya tinghi deh"ucap Viki dengan enteng membuat Bella langsung naik pita.
"Lu kalo ngomong di saring dulu sana.Enak aja lu bilang gue babu"jawab Bella tak terima.
"Hahahah kocak lu viki"ucap Naura dan Ripah tertawa heboh.
Tak berapa lama ,Luis pun datang dengan pesanannya.Dia sempat bingung saat sudah banyak orang di meja mereka.Dan dia akhirnya menyerahkam pesanan mereka.
"Makasih,Ntar ya gue gaji"ujar Julio membuat Naura tertawa.
Rehan yang tak tahan lagi dengan sikap mereka,akhirnya pergi meninggalkan Bella dan teman - temannya.
"ehh tungguin gue dongg"ujar Bella sambil mengejar Rehan.
"Miris gue liat tuh cewek"ucap Viki goyang kepala.
"Rasain lu.enak gak.Gue sih Bodoamat"Batin Naura sambil tersenyum membuat Julio heran.
Mereka pun asik dengan makananya dan terkadang di selingi obrolan - obrolan kecil.
*************
Gimana guys,Julio udah di hadirkan.Makin greget gak??.Komen dong sama vote yaaa:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos VS Bad Girls [Revisi] [End]
Romance⚠️Cerita bakal di revisi. *********** "Ini semua gara - gara ketos sialan itu. Awas aja kalo ketemu"-----Naura. "Ngapain kalo ketemu gue"---Rehan "Gue bakalan ambil usus lo buat disate, jantung lo gue jual, ginjal lo...