Keberanian diri..

1.2K 177 25
                                    

Pagi ini Taehyung bergegas pergi ke kampus karena ada hal yang harus ia selesaikan terkait wisudanya yang akan di laksanakan 2 minggu lagi.

Tidak ada yang istimewa beberapa hari kemarin.
Dia hanya berkutat dengan beberapa karyanya, yang biasa ia publish di sosial media.
Tak lupa ia mengecek beberapa lowongan pekerjaan yang sekiranya masuk dalam kategori bidangnya.
Karena wawancara kerja kemarin belim terlihat hasilnya.

Di perjalanan menuju kampus, ia kembali teringat ketika Jisoo berdiri di halte bus itu.

Entah mengapa setiba tiba itu Taehyung menjadi berharap ada sosok itu lagi di tempat yang sama.

Ya pasti tidak mungkin.. pikirnya, merasa lucu dengan diri sendiri karena memikirkan hal yang diluar kendalinya dan dianggapnya aneh.
Karena dia pun sama sekali tidak memikirkan Jisoo setelah terakhir mereka bertemu di rumah orang tuanya.

Sesampainya ia dikampus dan menyelesaikan segala sesuatunya, ia pergi ke cafe yang di kelola universitas  itu untuk minum kopi dan mengirim beberapa email lamaran pekerjaan.

Duduklah Taehyung di meja setelah mendapatkan kopinya. Meja itu persis di sebelah kaca besar yang memperlihatkan beberapa gedung perkuliahan dan para mahasiswa yang berlalu lalang berjalan kaki.

Pagi tadi yang cerah berubah menjadi mendung rupanya..

Tak berapa lama ia melihat sosok Jisoo diluar sana sepertinya menuju pintu masuk cafe itu.
Kali ini tanpa membawa gitarnya, langkahnya terlihat lebih ringan sepertinya :)

Tanpa sadar Taehyung berharap Jisoo akan masuk ke cafe itu.
Dan benar saja. Jisoo masuk dan langsung memesan minuman. Taehyung memperhatikan dari sudutnya sambil meneguk kopi dan arah matanya tetap tak berubah, memandang Jisoo.

Jisoo selesai memesan, dan berbalik badan. Sepertinya dia sedang mencari tempat duduk.
Sontak Taehyung berdiri dan melambaikan tangan ke arah Jisoo.
Entah mengapa dia melakukan itu, ia pun bingung sendiri.

Jisoo memicingkan matanya dan memastikan siapa yang melambai ke arahnya, dan mencoba melihat ke sekitarnya untuk memastikan bahwa memang dia orang yang di tuju dengan lambaian itu.
Jisoo baru menyadari itu adalah Taehyung.
Ia pun agak canggung menghampiri saudara Jimin itu.

"Kita bertemu lagi.." sapa Jisoo sambil membungkukan badannya sedikit karena khawatir coklat panasnya akan tumpah.

"Kulihat kau sendirian, minumlah disini bersamaku. Tidak apa apa kan ?" Tanya taehyung dengan senyum ramahnya sembari menarik kursi untuk Jisoo.

"Ah.. iya tidak apa. Terima kasih.." Jawab Jisoo sedikit menunduk.

Dan merekapun duduk berhadapan bersisikan kaca besar yang mulai di tetesi air hujan.
membuat mereka seperti lukisan dari sudut lain.

"Jangan canggung. Kau teman adikku.. anggap aku sebagai kakakmu juga."
Taehyung mencoba memecah suasana hening sambil memasukan laptopnya ke dalam tas.
Agar pandangannya tak terhalang.
Tentu saja pandangannya pada Jisoo.

"Apakah aku harus memanggilmu kakak juga?" Tanya Jisoo hati-hati sambil memegang gelas coklatnya dengan kedua tangannya.

Taehyung tertawa geli mendengar itu.
"Kau ini ada ada saja. Kau bisa memanggilku sesukamu.. jika memanggil kakak terasa canggung, kau bisa menyebutku oppa".
candanya sambil menyandarkan kedua sikunya di meja. Dan mmbuat wajah taehyung dan Jisoo agak sedikit berdekatan.
Jisoo kaget dan spontan bergerak mundur. Karena malu.

"Hmmm begitu ya.. baiklah.. taehyung oppa.."
jawab Jisoo malu.
Jisoo memang pemalu dan pendiam dengan orang yang baru kenal.
Beda ketika ia bersama Jimin.

Im here, J ! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang