"Sayang.. apa kau sudah siap??"
Jisoo berteriak dari luar kamar sambil memakaikan sepatu pada kedua anak kembarnya, Park Hae won dan Park Hae young mengenakan sepatu dengan warna senada yang membuat mereka tampak menggemaskan.Melahirkan putri kembar secara normal bukanlah hal yang mudah. Jisoo merasakan sakit luar biasa selama tiga hari berturut turut. Taehyung dan ibu sudah membujuk Jisoo agar mau menjalani operasi agar mengurangi resiko.
Tapi Jisoo tetap bertahan dan akhirnya naluri ibu memang benar, si kembar lahir tepat satu jam setelah tanda tangan operasi di lakukan.Taehyung yang saat itu mendampingi istrinya dengan setia, rela rambut dan kulitnya hampir terkoyak karena jambakan Jisoo.
Hingga akhirnya putri kembar mereka lahir ke dunia dengan selamat dan sehat sempurna.
Wajah keduanya mewarisi kecantikan sang ibu. Tetapi sangat jelas disana ada hidung dan bibir Taehyung yang mendominasi.Kini si kembar sudah berusia 10 bulan,sedang dalam fase merangkak kesana kemari dan sudah duduk dengan baik.
Membuat Taehyung dan Jisoo seringkali merasa gemas pada keduanya.
Semenjak Taehyung dan Jisoo tinggal berdekatan dengan ibu. Sang cucu selalu di penuhi kasih sayang oleh nenek dan juga pamannya, Jimin yang kini sudah hampir menyelesaikan skripsinya lebih awal.Jimin memang pandai dalam hal akademik. Ia ingin sekali cepat terjun ke dunia kerja sesuai dengan bidangnya, musik.
Entah menjadi guru musik, atau pun yang lain yang berhubungan dengan dunia musik.
Kini perpustakaan ayah di kelola oleh Jimin dan Taehyung bersama-sama.
Kadang Jisoo pun pergi ke kedai dan perpustakaan membawa kedua anaknya dengan kerepotan yang membuatnya bahagia.Kini Perpustakaan dan kedai ibu menjadi lebih besar.
Setelah apartemen Taehyung dan Jimin dijual, Mereka lebih memilih membantu membesarkan kedai dan perpustakaan ayah, dan sebagian uangnya mereka tabungkan.Karena kini Jiminpun tinggal dengan Ibu, segala sesuatunya menjadi lebih mudah jika ada keperluan satu sama lain diantara mereka.
Sedangkan Taehyung dan Jisoo tinggal dirumah minimalis yang di beli oleh Taehyung dari uang hasil penjualan apartemennya."Aku sudah siap sayang.. maaf membuat kalian menunggu.."
Taehyung menciumi kedua anaknya yang sedang duduk di sofa sambil menonton kartun agar membuatnya lebih tenang ketika di pakaikan sepatu.Taehyung menggendong Hae Won, sedangkan Jisoo menggendong Hae young. Seperti itulah menjadi orang tua baru yang langsung di karuniai dua anak sekaligus. Menyenangkan untuk bisa saling berbagi.
Taehyung memasang carseat di jok belakang mobil untuk sang buah hati.
Jisoo duduk diantara keduanya layaknya seorang putri yang diapit dua dayang cantik.
Sebelum beranjak ke kursi kemudi, Taehyung memandang mereka bertiga."Bagaimana mungkin aku bisa seberuntung ini di kelilingi tiga wanita cantik sekaligus??
Aku mencintai kalian...."
senyum Taehyung selalu merekah hampir di setiap hari yang mereka lalui.
Si kembar tertawa memperlihatkan gusi merahnya pada sang ayah yang memainkan hidung kecil mereka.
"Kamipun beruntung memilikimu...."
Jisoo mengelus pipi Taehyung dengan lembut dan penuh cinta.~~
Taehyung dan Jisoo sudah sampai di halaman parkir dna menunggu kedatangan Ibu dan juga Jimin.
Selang beberapa menit mobil Jimin terlihat dan parkir di sebelah mobil Taehyung.
Jimin dan ibu keluar dari mobil dengan terburu-buru karena hendak menggendong si kembar cantik itu."Aduhhh cucu kesayangan... cantik sekali.. mau bertemu dengan kakek ya hari ini??"
Ibu menggendong Hae won.
Jimin mengambil Hae young dari gendongan Jisoo.Hari ini adalah hari ulang tahun ayah.
Mereka berjanji untuk bertemu di kolumbarium.
Dan juga ini adalah pertama kalinya si kembar akan mengungi rumah kakek.
KAMU SEDANG MEMBACA
Im here, J !
Romancemencintai seseorang dengan cara yang sulit memang membuat seorang Taehyung terpuruk. Lebih lagi ia harus menghadapi berbagai konflik keluarga dan rahasia yang tidak ia ketahui sepanjang hidupnya. Dia pikir percintaannya akan semudah jalan karierny...