Other problem

606 81 47
                                    

"Tadi Ara mendatangi ayah di perpustakaan, dia mampir bersama rekan kantor ayah karena ada beberapa urusan tentang seminar buku minggu depan. Ara juga bilang bahwa ia menengok Jisoo. Memangnya kalian saling kenal?"
Ayah bertanya pada Jisoo yang duduk di sofa, 30 menit yang lalu mereka semua baru tiba dirumah ibu dari rumah sakit.

Mendengar perkataan ayah, ibu langsung mendahului untuk menjawab,
"Ara kan mengenal Taehyung dan Jimin, diapun masih berhubungan baik dengan keluarga kita dan juga masih berurusan dengan ayah kan?
Mungkin dia hanya ingin menjenguk saja, karena ia bertemu dengan Taehyung beberapa kali dan bilang ada saudara yang sakit.."
ibu menutupi apa yang terjadi dirumah sakit.
Sedsngkan Ayah hanya meng-oh-kan perkataan Ibu.

"Minggu depan ayah akan keluar kota selama 3 hari untuk seminar buku bersama rekan ayah.
Jadi kalian semua temani ibu disini.
Ara juga ikut seminar, karena ia ingin mendapat sertifikat pengetahuan yang lebih banyak.
Jadi ayah bisa terbantu olehnya mengenai seminar itu."
Ayah menaruh barang-barang bawannya Jisoo di sofa.

Otomatis Semua yang ada di ruangan itu saling memperhatikan, karena Ara mengetahui hubungan Taehyung dan Jisoo.
Tapi mereka tetap berusaha tenang.
Terutama Jimin.
Ia takut sekali jika ayah sampai mengetahuinya.
Ia takut jika Ara akan menyampaikannya pada ayah.
Ia hampir tau Ara seperti apa.

~~

"Apakah sebaiknya aku pulang saja bu?
Tidak enak jika harus merepotkan Ibu.
Aku baik-baik saja sekarang.
Nanti jika ayah keluar kota baru aku akan menginap disini."
Jisoo berpikir untuk pulang ke apartemen Taehyung agar lebih leluasa dan tidak merepotkan ibu terus menerus.

"Kau yakin? Jika kau merasa sakit hubungi saja ibu atau Taehyung. Kami akan mendatangimu."
Ibu pun harus selalu ke kedai dan meninggalkan Jisoo sendirian.

"Aku akan mengantarmu pulang. Beristirahatlah dulu sebentar disini. Aku akan membereskan barangmu."
Taehyung berkata pada Jisoo dan melihat Jimin yang sedari tadi memberi isyarat untuk ke belakang rumah. Tampaknya sangat serius.

~~

"Hyung, mengapa kau harus mengenalkan Ara pada Jisoo?? Jika ayah mengetahui hubungan kalian, semuanya pasti runyam.."
Jimin berdiri melipat tangannya di depan Taehyung yang sedang duduk. Jimin tampak gelisah karena ia tau bagaimana murkanya ayah.

"Kau jangan khawatir. Aku sudah menyiapkan jawaban jika ayah mengetahuinya.
Tadinya aku pikir ini waktu yang tepat untuk memberitau ayah.
Tapi ibu menahanku.. Tenanglah.."
Taehyung menepuk bahu Jimin, tapi sang adik menepisnya dan tampak kesal.

"Kau ini kenapa?"
Taehyung mulai ikut kesal juga.

"Kau tidak tau Ara itu seperti apa.. kau harus berhati-hati dengannya. Jika ada apa-apa, aku tidak akan membantumu karena aku sudah memperingatkanmu,hyung.."
Jimin berlalu meninggalkan Taehyung yang kebingungan.
Ada apa dengan Jimin? Kenapa dia sekesal itu?
Dan ada apa dengan Ara ?
Taehyung menggaruk-garuk belakang kepalanya.

~~

Ibu akhirnya membolehkan Jisoo pulang dan tentu saja pulang ke apartemen Taehyung.
Tidak sama dengan apa yang ibu pikirkan.

Taehyung dan Jisoo pun akhirnya sampai di apartemen.

"Apa kau yakin tidak apa-apa jika aku tinggal bekerja besok?"
Taehyung membereskan kembali barang dan pakaian Jisoo ke lemari.

Im here, J ! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang