14. A Little Shy Shy Cat

67 13 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Selama disekolah, Heeyoung berusaha bersikap normal seperti biasanya namun tidak bisa dan ia masih teringat akan kejadian semalam sehingga ia tidak bisa tidur dengan nyenyak. Jadi, selama pelajaran ia hanya tidur dikelas. Istirahat pun juga masih aja tidur.

Jam istirahat
12.00 pm

"Ya! Putri tidur! Bangun! Apa harus kucium biar bangun?" Ejek Jeno.

Heeyoung masih terlelap, dan tetap cantik seperti putri tidur sebenarnya.

"Heeyoung!!!!!" Teriak Jeno dengan jail.

"Apapapapa! Apaan sih elu?!" Heeyoung langsung kaget seketika bangun dari tidurnya.

"Yaa! Elu tuh mau hibernasi apa dikelas? Untung dari tadi lu kagak ketahuan guru lho!" Nasehat Jeno.

"Ahhh! Rese deh! Semalam tuh ga bisa tidur!" Rengek Heeyoung.

"Lah, kenapa?" Tanya Jeno yang penasaran.

"Bi mil-i ya!!" Sambung Changmin.

"Hilih, Lu siapanya Heeyoung hahh? " Tantang Jeno. Walaupun ia telah menyerah pada perasaannya, namun dia masih protektif kepadanya.

"Gua semalam begadang marathon drakor. Jadi lu gak usah kepikiran apa-apa dulu, " Kata Heeyoung mulus dengan kebohongannya.

Jeno masih tak percaya dengan jawaban Heeyoung tapi ia mengurungkan niatnya untuk bertanya lebih lanjut karena Changmin terus memerhatikannya.

"Emmm, Jen~ ayo ke kantin, " Pinta Heeyoung. Ia disini berusaha meminimalisir berinteraksi dengan Changmin.

Jeno pun mengiyakan dan keduanya memilih meninggalkan kelas.
Sementara Changmin mengusak rambutnya frustasi. Ia sadar kalau Heeyoung pastinya tidak nyaman berada di dekatnya.

Heeyoung hanya diam selama perjalanan menuju kantin dan hal itu bukan Heeyoung sama sekali. Ia akan berceloteh banyak hal terhadap Jeno biasanya.

"Lu mau apa? " Tanya Jeno. Jeno menawarkan diri untuk mengantri makanan.

"Gua mau jajangmyeon aja sama beliin air mineral, "

"Cukup? "

"Cukup. Sana beli ntar keburu masuk, " Perintah Heeyoung.

"Siap, baginda Ratu" Kekeh Jeno.

Heeyoung menatap ke sekeliling ketika Jeno mulai mengantri makanan. Ia tak dapat menangkap bayangan Changmin. Tapi kenapa dirinya harus memikirkan pria itu.

Bayangan kejadian semalam berputar kembali bak rol film rusak. "Sepertinya gua harus mandi kembang tujuh rupa, " Lirihnya.

"Makanan baginda Ratu telah tiba, " Kata Jeno sambil mengangkat nampan berisi pesanan Heeyoung.

Die or Love [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang