29. The Book and The Hybrid

38 13 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Buku yang Sunwoo temukan beberapa hari yang lalu kini tengah ia pegang. Namun, setelah dibuka isinya hanyalah lembaran kosong nan tebal.

"Aishh buku macam apa ini?!" Gerutu Sunwoo.

Lalu, seekor burung datang menghampirinya dan berubah menjadi manusia. Hybrid itu lalu mengambil posisi dekat Sunwoo.

"Ini buku kuno. Membukanya harus pakai mantra atau membaca tulisan kuno yang tertera dalam bukunya." Ujar hybrid itu.

"Hey! Kau sedang liburan nih?" Tanya Sunwoo.

"Hmm, terlalu bosan disana! Jadi aku memutuskan kemari.." Ujar hybrid itu.

"Oh iya Sunwoo! Semalam aku melihat Changmin hyung sedang berduaan dengan perempuan di batu tepian pantai. Kalau tidak salah perempuan itu pernah dia bawa kemari.." tanya hybrid itu.

"Oh, itu.... Changmin hyung lagi nembak Heeyoung, katanya sih biar bisa ia santap. Cuma mangsanya kok. Tapi, feeling ku berkata bukan itu yang terjadi..." Jelas Sunwoo yang sibuk mencari tulisan yang ada dibuku itu.

"Hwall, bisakah kau membantuku? Kau kan sekolah di dunia sihir..."

"Bentar, coba kuingat mantranya dulu..." Hwall sambil berpikir mantra apa yang pas untuk membuka buku ini. Ia mengeluarkan tongkat sihirnya dari jubahnya lalu...

"Ostenderetto!"

Lalu, sebuah tulisan pun muncul dari sampul buku itu. "Si vis scire quae circa lupinotuum et in mundo, aperiretto!"

Hwall menyikut Sunwoo, dan dengan sigap ia membaca tulisan itu. Voila! Buku itu pun mengambang. Dalam waktu sekejap mata, buku itu langsung jatuh dan terbuka dihadapan mereka berdua. Terdapat banyak sekali tulisan sekaligus ilustrasi didalam buku itu. Padahal, sebelumnya buku itu hanya berisi halaman kosong belaka.

"Wow....aku baru tahu kalau sihir bisa digunakan di dunia ini..!" Sunwoo terpukau.

"Sudah, ayo kita baca dan pelajari saja buku ini! Ngomong-omong kau temukan buku ini dimana? Ini bukan buku biasa karena harus dibuka menggunakan sihir?" Tanya Hwall yang sedang memasukkan tongkatnya kedalam jubahnya.

"Ah, buku ini ditemukan di perpustakaan rahasia didalam rumah kita." Jawab Sunwoo yang masih fokus membolak-balik halaman buku itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Heeyoung-ie..! Kita sudah sampai di sekolah, ayo bangun!" Changmin berusaha menggoyang-goyangkan badan Heeyoung agar ia terbangun.

"Hoaam......a...p....a?" Kini, Heeyoung sudah terbangun walau baru setengah sadar berkat Changmin.

Die or Love [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang