bingung

1.3K 79 0
                                    

Setelah melaksanakan ritual seperti biasanya, sekarang saka sudah siap dengan seragam dan tas yang ia tengteng dengan sebelah tangannya.
Saka mempercepat langkahnya menuju meja makan dan menyapa orang orang yang ada disana. Dia memakan selembar roti lalu meminum susu yang sudah disediakan mommynya setelah itu meraih kunci motor dan berpamitan pada mommy, papa dan arka untuk berangkat kesekolah.

Saka kembali mencek jam yang melingkar ditangannya hari ini dia pasti akan terlambat jika tak segera melajukan motornya melewati padatnya kota jakarta. Setelah berhasil melewati jalan yang begitu padat tak sengaja dia melihat Clara yang sedang berdiri di depan halte. Pikirannya menolak untuk menghampiri clara tapi hatinya membawa dia berhenti dihadapan clara. Sungguh ini sangat membingungkan bagi saka. Sekarang dia bisa apa?  Dia sudah terlanjur berada dihadapan Clara.

"Naik " perintahnya.

Clara nampak bingung sebentar lalu menaiki motor saka dan meraih helm yang saka berikan.
Tanpa banyak bicara saka langsung melajukan motornya dengan sangat cepat agar tak terlambat. Setalah kurang lebih 15 menit diperjalanan akhirnya mereka sampai disekolah 5 menit sebelum Bell berbunyi.
Saka melihat clara yang tampak menghembuskan nafasnya lega.

"Selamat gue, thanks ya ka " ucap clara dengan senyum yang tercetak dibibirnya.

Saka hanya mengangguk lalu meninggalkan clara. Clara menatap saka bingung. Mengapa saka berubah akhir akhir ini? Ayo lah dunia sedang tidak bercanda kan dengan clara karna tiba tiba menjauhkan saka darinya.

....

"Oke Selamat pagi anak anak "seorang guru cantik bernama bu mawar memasuki ruang kelas dengan senyum yang mengembang dibibirnya.

Dia adalah wali kelas dari kelas XI Ipa 3 - kelas clara dan saka

"Pagi bu " Balas murid yang ada disana

"Hadir semua? "

"Hadir bu "

"kalian udah tau kan kalo kita bakal ngadain pentas seni dan setiap kelas wajib menampilkan 3 penampilan, nah sekarang siapa yang akan tampil untuk pentas seni minggu depan? " tanya  bu mawar dengan mata yang menerawang seluruh kelas. Seorang murid bernama dina mengangkat tangannya

"Saya bu, saya kan ketua dance dan banyak anggota dance juga dikelas ini jadi kita mau tampil bu" ucap nya. Bu mawar tersenyum lalu mengangguk

"Oke ada lagi? " tanya bu mawar

"Gimana kalo kamu tampil saka?  Saya tau dulu kamu vocalist band" lanjut bu mawar. Saka yang ditunjuk Langsung menjadi sorotan dikelas

"Ga bu "ucap saka. Clara langsung menarik baju saka dan mengangguk

"Saka mau kok bu " ucap clara

"Bagaimana saka? " tanya bu mawar lagi

"Hmm" balasnya.
Bu mawar tersenyum lagi.
Lalu bertanya kembali siapa yang akan mengikuti pentas seni lagi dan mendapatkan putri yang akan bermain biola. Setelah itu bu mawar memulai pelajaran bahasa indonesianya.

. ...

"Serius lo ka mau balik nyanyi lagi? " tanya bima dengan tampang serius. pasalnya saka sendiri yang mengatakan bahwa dia tak akan bernyanyi lagi setelah kejadian yang menimpah papanya

"Hm"

"Gue dukung apapun yang mau lo lakuin sih ka" ucap roy seraya menepuk nepuk bahu saka pelan

"Hm"

"Lo mau nyanyi hmm hmm hmm ka?  Aelah dari tadi lo jawab gitu terus " cibir gabriel

"Serah lo pada dah. Sekarang kalian pesen biar gue yang bayar " ucap saka.
Teman temannya bersorak ria karena setelah sekian lama saka tak mentlaktir mereka dan lagi lagi karena kejadian yang menimpa papanya. Semua hal dalam diri saka berubah setelah kejadian yang menimpa papanya dan mereka memaklumi itu.
Kini saka melamun memikirkan tentang clara. Apa dia harus berjuang atau menyerah?   Saka bingung apa dia harus mengikuti kata hatinya atau mengikuti pikirannya?

"Menurut kalian gue harus ngikutin kata hati apa pikiran? " ucap saka tiba tiba, yang membuat teman temannya yang sibuk makan diam seketika

"Buat apa? pilih lagu?  Menurut gue sih sesuai kata hati" ucap gabriel yang langsung diangguki oleh temannya yang lain dan mereka kembali melanjutkan aktivitas makan mereka yang heboh seperti kantis berasa milik sendiri

.....

Setelah mencerna apa yang dikatakan oleh gabriel sekarang saka menemui clara yang terlihat sedang membaca buku dan menggunakan headset di telinganya.
Lalu menaruh jus alpukat dan roti coklat kesukaan clara dihadapannya. Clara mendongkak lalu tersenyum

"Buat gue? " tanya clara, saka memutar bola matanya jengah

"Buat penjaga sekolah, sono anterin " jawab saka ketus. Clara mencubit lengan saka dan yang di cubit meringis kesakitan

"Nyebelin lo" clara cemberut lalu melipat kedua tangannya. Saka yang melihat aksi menggemaskan clara langsung mengacak rambut clara dan duduk didepannya 

"Dimakan, ntar lo sakit " ucap saka, clara yang sebenernya lapar langsung menyantap roti dan jus alpukat yang diberikan saka dengan lahap dan tanpa menawari saka.

"Lo lagi baca apa? " tanya saka. Clara langsung menunjukan buku yang saka maksud

"Ini tuh tentang cowo yang memperjuangkan cintanya sama cewe yang hatinya buat orang lain" ucap clara.oke sekarang saka tersendir, mengapa cerita novel itu sama seperti yang dia rasakan sekarang

"Terus cowonya ngapain? "

"Gue belom beres baca jadi belum tau ending nya " ucap clara disela sela makannya, saka hanya mengangguk lalu tersenyum tipis.

....

Sepulang sekolah saka berjalan sendirian menuju ruang musik yang tak terkunci dia mendengar seseorang sedang bersenandung dan saka kenal suara itu. Itu clara dan kali ini dia bernyanyi dengan sangat merdu menggunakan keyboard yang ada disana

Aku juga mau kita bahagia
Tanpa harus menjadi orang yang berbeda
Percaya aku hatiku dimiliki mu..

Clara bertepuk tangan untuk dirinya sendiri kala lagu yang dia nyanyikan selesai

"Suara lo ternyata lebih bagus dari biasanya kalo serius " ucap saka tiba tiba yang membuat clara langsung menoleh pada sumber suara.
Clara tersenyum saat matanya bertemu dengan mata saka. Lalu dia bangkit dari posisinya dan menghampiri saka yang berdiri diambang pintu

"Gue pengen denger lo nyanyi ka, jadi gue kesini tapi setelah gue fikir fikir kayaknya gue pengen denger nanti aja deh biar surprice,dan sekarang gue mau pulang duluan kak bryan udah nunggu di depan bye saka " ucap clara lalu pergi setelah mengacak rambut saka dan melambaikan tangan.




















Haiii ....
Update lagi ni jangan lupa votman ya hhe
Oiya gmana kabarnya? Baik kan?
Jangan lupa jaga kesehatan ya, jaga kebersihan juga, Dan jangan lupa #dirumahaja
Dan doain semoga bumi cepet baik. Semoga virus COVID-19 cepet ilang sebelum bulan Ramadhan. biar kita ga jadi tahanan di rumah sendiri,apalagi di tambah tugas yg banyak kaya fakboi di indonesia, dan biar kita bisa nikmatin indahnya bulan Ramadhan.

Ingat ya #dirumahaja
Baca wp aja
Sama votman cerita ini aja hhe

Salam
Penulis ga jelas

CLARA & SAKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang