The Power of Starting

4 0 0
                                    

Setiap memulai sesuatu, kita sering memiliki harapan agar apa yang kita lakukan itu dapat berjalan dengan lancar. Misalnya, awal masuk sekolah, awal masuk kuliah, atau awal masuk kerja. Kita pun bertekad untuk menjadi seseorang yang rajin dan ideal. Kita berusaha keras agar kesalahan yang sudah kita lakukan di masa lalu tidak terjadi lagi.

Itulah semangat dari sebuah permulaan. Semangat yang dipenuhi dengan harapan. Semangat yang dipenuhi dengan bayangan kondisi ideal dari sebuah aktivitas yang kita lakukan. Semangat yang dipenuhi dengan rencana-rencana positif kecil menuju sebuah tujuan yang baik.

Semangat yang muncul di permulaan ini terasa begitu unik. Mengapa? Karena permulaan adalah sebuah ujung awal, dimana sebelumnya adalah momen istirahat yang bisa kita gunakan untuk introspeksi diri. Di situ kita melihat kekurangan-kekurangan kita. Kemudian pandangan kita meloncat jauh ke depan sebagai pembangun impian dan harapan. Hingga akhirnya, kita dihadapkan pada sebuah ruang dan waktu di depan mata, dimana kita bisa menginjakkan langkah baru. Tak heran, orang lebih mudah mengantungkan harapan untuk berubah lebih baik jika berada pada satuan waktu awal dari sebuah aktivitas, bukan? Kondisi semacam ini tidak akan kita dapatkan jika berada di tengah rutinitas.

Kawan,
Dalam menjalankan aktivitas, kita memerlukan semangat. Semangat permulaan adalah semangat yang baik, dan akan lebih baik jika kita bisa mempertahankannya. Tetaplah fokus pada tujuan, harapan, dan rencana-rencana kecil yang telah dibuat. Ingatlah untuk tetap menjaga semangat itu setiap harinya.

[Non Fiction] Menjadi Lebih BaikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang