[Non Fiction] Menjadi Lebih Baik

Menjadi Dekat dengan Tuhan

Sering kali kita merasakan bahwa hidup ini sangat berat. Cobaan yang menghadang begitu besar dan membuat kita merasa tak seorang pun yang mampu membantu kita untuk menanggung semuanya. Kemudian kita merasa bahwa Tuhan begitu jauh sehingga tak mau membantu kita. Nah, sekarang sebenarnya siapa yang menjauh?

Ada dua macam orang dalam menghadapi cobaan yang ingin saya soroti. Yang pertama adalah dia yang mencari Tuhan. Ini adalah mereka yang kembali ingat dan mencari bantuan kepada Tuhan ketika cobaan terasa begitu berat dan tak mampu lagi dihadapinya. Ketika masalah itu tidak ada, mereka bisa lupa dan hidup seolah-olah semua ini berada di dalam kendalinya.

Yang kedua adalah dia yang menyalahkan Tuhan. Ini adalah mereka yang selama ini merasa begitu dekat dengan Tuhan. Mereka adalah orang-orang yang rajin dan tekun dalam mengamalkan perbuatan baik. Namun, ketika cobaan menyerang mereka, mereka sering berpikir "Mengapa Tuhan begitu tega kepadaku?" Bagi yang tidak kuat, mereka akan benar-benar pergi dan semakin jauh dari perbuatan baik.

Lalu seperti apakah kita?

Sobat,
Untuk menjadi dekat dengan Tuhan, sebenarnya bukan sebuah perkara yang susah, Sekali kita mendekatkan diri dengan menuruti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, dan setia dalam menjalaninya, maka kita pun tak akan pernah berada jauh dari-Nya. Baik dalam masa suka dan duka, kita selayaknya tetap berada dekat dengan Tuhan, menjadi saudara-saudara-Nya. Sesungguhnya Tuhan tidak pernah berada jauh, hanya saja, apakah kita mau melihat keberadaan-Nya.