MY SAVIOUR (JENLISA) Complete

AWAKE

JENNIE POV.

Awalnya Lisa kesulitan berbicara. Namun, setelah beberapa lama akhirnya Lisa bisa kembali berbicara dengan lancar.

" Honey ". Tanyaku lembut kepada kekasih tersayang ku.

" Hmm ". Jawabnya.

" Masih lapar? ". Tanya ku sambil tertawa kecil.

Pada saat Lisa mengatakan dia lapar, Daddy langsung mengambil nya dan kembali dengan cepat. Aku kemudian mengambil alih dan menyuapi Lisa sedikit demi sedikit.

" Aku kenyang ". Senyum Lisa tidak terlalu bisa membuat ekspresi.

" Bagaimana sudah baikan sekarang honey? Apa ada yang sakit? ". Tanya ku mengelus halus pipi nya.

" Better! Kemana Chaeng dan Jisoo? ". Tanya Lisa.

" Jisoo sedang mengurus dokumen dokumen mu dan Chaeng sedang mengurus pernikahan kita bersama dengan Mommy ". Jelasku pada Lisa.

" Pernikahan? Kau masih mau menikah denganku? ". Tanya Lisa.

" Tentu saja! Kenapa tiba-tiba bertanya seperti itu? ". Kaget ku.

" Dalam tidur ku, aku bermimpi tidak bisa berjalan dan didorong dengan kursi roda oleh Daddy. Di sana hanya ada aku dengan Daddy saja ". Sedih Lisa.

" Jangan berbicara seperti itu. Kau bernafas saja bagiku sudah cukup! Jika pun kau harus seperti itu, Daddy dan aku jelas akan selalu bersamamu selamanya ". Aku sedih mendengar nya.

" But itu semua hanya mimpi. Kau tahu, aku bisa menggerakkan kaki ku ". Senyum Lisa sambil menggerakkan kaki nya.

" Jadi gerakan kaki dan tangan mu saat kau koma tadi karena kau bermimpi seperti itu? ". Tanya ku.

" Ya! Rasa nya aku tak mau kehilangan mu. Hal itu membuat hatiku merana! Sangat lucu, di mimpi pun aku tidak terima kehilangan mu ". Senyum Lisa.

" Jadi kau berusaha untuk menggerakkan kaki mu? ". Tanya ku lagi.

" Ya kurasa kita hanya tinggal selangkah lagi menuju mimpi ku! ". Seru Lisa.

Aku tersenyum menatap nya.

" Kenapa hanya tersenyum. Bukan kah kau mengatakan ingin aku membawa mu ke tujuan dan mimpi ku tadi? ". Tanya Lisa.

Mataku berkaca-kaca melihat Lisa yang berkata seperti itu dengan balutan perban yang memenuhi tubuh nya.

" Bagaimana kau tahu aku berbicara seperti itu padamu tadi? ". Tanya ku.

" Aku mendengar nya walaupun aku tidak sadarkan diri. Entah mengapa suara mu saat berbicara, selalu terdengar bagaikan mimpi ". Jelas Lisa.

" Aku berjanji setelah menikah, aku akan menjadi yang terbaik untuk mu. Aku akan menjadi pasangan yang terbaik untuk mu dan biarkan aku yang berjuang untuk mu nanti. Sekarang tinggal giliran ku ". Aku terharu.

Aku memeluk Lisa dengan cinta yang sangat besar. Aku berjanji lada diriku ini terus berusaha membahagiakan nya. Biarkan sekarang aku yang berjuang untuk nya!

Dokter, suster dan juga Daddy masuk ke ruangan untuk memeriksa kondisi tubuh Lisa.

" Apakah ini terasa nona? ". Tanya Dokter pada Lisa.

" Jangan terlalu keras dokter! Itu masih sakit ". Canda Lisa.

" Great ". Jawab Dokter.

Dokter lalu menggerakkan kedua kaki Lisa.

" Nona, Coba untuk menggerakkan kedua kaki mu ". Pinta dokter.

Lisa kemudian menggerak-gerakkan kedua kaki nya dengan lancar. Dokter yang melihat itu kemudian melihat Daddy dengan aneh.