19 ¦ passed

1.1K 174 32
                                    

Raina dengan pakaian rapih dan formal masuk ke dalam ruang interview. Seminggu yang lalu ia mendapat email bahwa ia lolos babak pertama dan mendapat undangan untuk mengikuti final interview.


Ia memasuki ruangan dimana di dalam sana ada dua orang pria dan wanita. Si wanita terlihat lebih seperti orang Korea.

"Good morning, Sir and Miss," sapanya ramah.

"Good morning Raina, please have a sit."

Raina duduk sesuai dengan yang di perintahkan.

"Can you introduce your self more specifics?"

"My name is Park Raina you can call me Raina or Rain. I was born in Seoul at 21st of December 2000. I lived with my friend family at Seoul right now because my family are lived in America. I was graduated from Seoul High School this year."

"Okay, Rain. My name is Tiffany. Are you have any achievement? Maybe when you're at the school?" tanya si wanita.

"I won third place at Physics Olympic and i ranked first at my school graduation."

"That's good. I've watched you in television by the way." Raina tersenyum menanggapi.

"What's your motivation to join us?"

"I like to help someone and i feel so happy when seeing people smile because of me."

"Then, why did you pick this company? There's many of this kind of company out there."

"Because i heard so much good things about this company. I think this company suit well to me."

"Okay, Rain. Thank you for your answer, i hope we can work together if you pass this audition," ucap Tiffany lalu tersenyum menyalami Raina.

Raina keluar dari ruangan dan diantarkan oleh salah satu Staff ke ruangan lain.

"Hello, Miss." sapa Raina.

"Ah, Park Raina?" Raina mengangguk.

"Okay. Please try this uniform and tie up your hair," ucap Staff yang ada disana.

Raina menurut. Ia memilih salah satu setelan yang menurutnya pas kemudian mengganti pakaiannya di ruang ganti, tak lupa mengikat rambut ala kuncir kuda seperti yang dulu ia lakukan saat sekolah.

"Done Miss. What should i do now?" tanya Raina.

"Whoa, you're so beautiful. Now, please walk from here to that point then turn back, three times."

Raina menurut. Ia berjalan dengan anggun bak model.

"Okay pretty. Now the last thing, we will take your photo," ucapnya.

Staff itu menyuruh Raina berdiri dengan gaya formal lalu mengambil foto Raina dari atas kepala hingga ujung kaki. Tak hanya depan, samping kanan, kiri, dan belakang pun juga.

Raina dipersilakan keluar dari ruangan dan menunggu. Entahlah, ia tidak terlalu takut dengan hasilnya karena ia sudah pasrah.

"Park Raina," panggil salah satu Staff.

"Congratulations, we hired you. Welcome to Singapore Airlines. Please come next week to health check up."

Lia dan kawan-kawan kecuali Raina sedang berkumpul untuk menunggu hasil seleksi mereka.

"Keluar! Cek artikel resmi!" pekik Renjun.

Jantung Jaemin rasanya ingin copot ketika mencari namanya dan nama sahabatnya.

"Aku lolos!" teriak Jeno.

"Lolos nggak Njun?" tanya Jeno.

"Bentar masih nyar- LOLOS!"

"Jaem?" tanya Ryujin.

"Aku lolos. Tapi kok nama Raina nggak ada ya."

"Lia kamu ada, aku lihat tadi. Nomor sembilan puluh tiga," ucap Yeji.

"Lolos aku," ucap Soobin.


"Puji Tuhan."

"Raina nggak ada...," lirih Jaemin.

Rain☔ is calling...

"Siapa Lia?" tanya Soobin.

"Raina nelpon," jawab Lia polos.

"Speaker dong," ucap Jeno sementara Jaemin frustrasi. Bagaimana? Raina tidak lolos.

Lia menyalakan loud speaker.

"Halo, kenapa Rain?"

"LIA! AKU LOLOS LIA! AKU JADI PRAMUGARI SQ!"

Lia terkejut, masalahnya hanya dirinya yang tahu bahwa Raina mengikuti seleksi pramugari dan masalah terbesarnya adalah ia menyalakan loud speaker dengan volume penuh sehingga semua orang bisa mendengar jelas.

Semua yang ada di ruangan lebih terkejut terutama Jaemin. Wajah pria itu nampak sangat kaget lalu tersenyum kecewa.

Jaemin segera merebut ponsel dari tangan Lia dengan wajah yang sangat masam. Lia berani bersumpah, Jaemin tidak pernah nampak semarah ini selama ia mengenal Jaemin.

"Pulang sekarang, Raina."

🌹to be continued🌹

Komen reaksi kalian dong 1 komen tu berharga banget tau :( aku ngerasa ceritaku kurang/garing karna sepi bgt...

Shout out to Sunlee (lupa unamenya) yg selalu kasih dukungan ke cerita ini^^

6 Mei 2020

All the love,
Feli

Best Part (Na Jaemin) [Tamat;✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang