Rafa, lelaki dingin dan seorang ketua geng dari geng besar yang bernama Adlerauge. Lelaki yang tiba-tiba membuat seorang perempuan menjadi pacar nya hanya dengan dasar "Pengancaman dan ingin melindungi nya."
Fara, perempuan dengan beribu luka di mas...
Aku mau bilang sesuatu nih. Nanti kalo udah baca jangan lupa di Vote yah. Jangan jadi silent readers dong😔 _____________________________________
Sudah tiga hari semenjak kejadian itu, Fara tidak menegur bahkan tidak mau melihat wajah Rafa. Jika disitu ada Rafa, maka Fara langsung menjauh. Jika Rafa mengikutinya maka Fara akan langsung menuju ke toilet cewek.
Rafa merasa sangat-sangat kacau. Dia sudah berbuat semua, tapi apa yang terjadi ini? Kenapa Fara menjauh? Apa dia punya salah?
Hari ini adalah hari ultahnya Kristiani. Dari pengamatan Fara, sedari tadi Rafa dan juga Kristiani begitu dekat. Dia harus cari tau, apa yang terjadi sebenarnya. Dia mengambil HP nya dan menelpon seseorang.
"Cari tau apa yang terjadi." Ucapnya saat panggilan itu tersambung.
"Baik Nona." Seperti mengerti apa yang diucapkan Fara, orang itu langsung mengiyakannya.
Setelah menutup panggilannya, Fara langsung mengambil baju yang akan dia pakai malam ini. Setelah itu dia langsung beranjak dan masuk kekamar mandi.
***
Pukul 20.29, Fara telah siap dengan dress nya. Teman-temannya pun sudah menjemputnya. Mereka pergi bersama-sama.
Saat sampai, ternyata disana sudah banyak orang. Mereka masuk dan langsung duduk di tempat yang sudah disiapkan.
Fara mengedarkan pandangannya, menelusuri ruangan ini. Cukup megah, pikirnya. Matanya menangkap seorang pria yang tengah menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan. Lelaki itu mengenakan kameja yang senada dengan dress yang dipakai Fara sekarang. Fara memutuskan acara kontak matanya dengan lelaki itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sangat lama para tamu undangan menunggu orang yang berulang tahun keluar. Fara juga sekarang sudah sangat bosan, begitupun dengan keempat temannya.
"Gila. Itu dandan apa ngapain sih, lama amat. Dikira menunggu itu gak sakit apa." Kesal Anna yang membuat teman-temannya mengangguk sambip terkekeh pelan.
