9. Jalan-Jalan

96.4K 4.9K 287
                                    

HAPPY READING!!
🌻🌻🌻

Semua keluarga telah siap untuk berangkat. Hari ini adalah hari keberangkatan mereka ke beberapa negara untuk merayakan sweet 17 Fara. Seakan yang kemarin belum cukup.

Sedangkan dikamar yang berwarna gold ini, seorang wanita masih saja bermanja-manja dengan kasur nya.

Para sahabat Fara dan juga Inti Adlerauge telah sampai di mansion Fara. Mereka semua masuk diruang tamu yang terdapat semua keluarga Edzard yang sedang duduk.

"Eh kalian sudah datang." Ucap Naya saat melihat ketiga sahabat Fara dan sahabat Kenzo berada didepan pintu.

"Halo tante" jawab Anna sambil sedikit berpelukan dengan Naya dan diikuti Kaila dan juga Icha. Sedangkan Sahabat Kenzo atau Rafa dkk menyalimi tangan Naya.

"Ayo duduk. Fara kayaknya masih belum bangun deh. Kalian tunggu bentar yah bunda panggil dia dulu." Kata Naya yang diangguki ketiga sahabat Fara lalu berjalan kearah lift.

Naya menggelengkan kepalanya saat melihat putri satu-satunya masih tidur dengan sangat nyenyak. Dia berjalan mendekat dan duduk disamping kasur.

"Sayang ayo bangun. Semua sudah menunggu kamu dibawah" ucap Naya lembut sambil menyingkirkan rambut yang menutupi wajah Fara.

"Mm.. bentar lagi bun" ucapnya dengan suara serak khas orang baru bangun tidur.

"Tapi semua orang sudah menunggu. Keberangkatan kita juga jam 9. Teman-teman kamu juga udah ada dibawah tuh" Mata Fara melebar saat mendengar bundanya menyebut nama teman-temannya.

"Loh. Mereka ngapain disini? Trus kita mau kemana. Siapa yang berangkat jam 9?" Ucapnya dengan alis berkerut.

"Ish.. kamu ini. Kita berangkat untuk merayakan ultahmu kalau kamu lupa. Dan teman-temanmu juga teman-teman abang kembarmu juga ikut. Jadi ayo cepat kamu bersiap-siap. Semua sudah menunggu dibawah." Kesal Naya. Bagaimana putrinya ini bisa lupa?? Ha dasar.. Fara memang sangat pelupa.

"OMG aku lupa. Sorry.." ucapnya lalu segera turun dari kasurnya menuju kamar mandi.

Naya menggelengkan kepala melihat tingkah putrinya itu dan berjalan keluar.

"Kalian keatas aja. Faranya lagi mandi tuh, kamarnya yang pintu warna gold ada tulisan Queen" ucap Naya saat sampai diruang tamu. Anna, Kaila dan Icha pun langsung keatas.

"Adek baru bangun bun?" Tanya Kenzo

"Iya. Masa tadi, kan bunda lagi bangunin dia, bunda bilang udah ada teman-teman dia. Kita semua juga udah pada siap tinggal dia aja. Eh dia malah nanya kenapa teman-temannya pada kesini dan siapa yang mau berangkat. Adikmu itu memang pelupa." Kata bunda lalu terkekeh kecil di akhir ceritanya. Mereka semua yang mendengar pun ikut terkekeh.

"Mungkin dia capek bun. Kemarin kan seharian penuh dia hadiri acara. Istirahat pun hanya beberapa jam saja." Ucap kenzo menjelaskan yang diangguki oleh Naya.

Fara telah selesai mandi. Dia memilih baju yang akan dia pakai. Dia memakai bajunya dengan santai, tidak tahu jika kamarnya sudah dimasuki oleh ketiga sahabatnya.

Saat keluar dari ruang ganti, dia terkejut melihat ketiga sahabatnya yang sedang berbaring di kasurnya sambil memainkan HP mereka masing-masing.

"Lo pada ngapain di kamar gue?" Tanya nya pada ke tiga sahabatnya.

"Nungguin lo lah bego." Celutuk Anna

"Gila lo mandi apa mati? lama amat." Ucap Icha tanpa mengalihkan pandangannya dari HP.

Fara mengabaikan perkataan dari ke tiga sahabatnya itu. Dia mengeringkan rambutnya dalam diam.

"Baju lo santai banget anjir," ucap Kaila yang membuat Anna dan Icha mengangkat kepalanya melihat baju yang dipakai Fara. Sedangkan Fara, dia melihat mereka dengan tatapan malas.

RaFara | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang