"Kau belum berbaikan dengan Jihyo, hyung?" Aku malas sekali jika membahas ini sebenarnya, tapi Namjoon kalau belum mendapatkan apa yang dia mau akan terus saja menyecar
"Memang kenapa si hyung kau tidak setuju kalau Jihyo mulai main drama?" Jimin ikut penasaran
Sebenarnya hanya Namjoon dan Seokjin yang tau alasannya, mengapa saat berita itu muncul Namjoon dan Seokjin yang terkejut yang lainnya hanya heran kenapa sampai heboh begitu
"Hyung takut Jihyo pindah kelain hati yah?" Tebak Jungkook
"Masa sih? Iya hyung begitu?" Jhope tak percaya
"Apalagi coba alasannya" Jungkook rupanya sangat yakin dengan tebakannya itu
"Aku sih yakin Jihyo tidak begitu hyung" Jhope mencoba berpendapat
"Lagi pula hubungan kalian sudah lama, bahkan orang tua kalian sudah tahu dan sudah merestui, ibaratnya kalau kalian mau besok menikah juga pasti bisa terlaksana. Kalian bukan anak remaja lagi yang baru belajar menjalin asmara kan?" Imbuh Jhope
"Hubungan lama tidak menjamin apakah akan berakhir bahagia, sekarang sedang trend menikah dengan orang yang bukan jadi kekasih kita. Jodoh memang se-misterius itu" Taehyung ikut menimbrung
"Lalu kau akan putus dengan Jihyo hyung?" Semua mata tertuju padaku, jujur aku bingung menjawab pertanyaan Jimin
Aku berat untuk melepas Jihyo, aku belum siap jika harus kehilangannya, tapi untuk bersama dirinya dengan dia yang semakin keras kepala dan semakin asing buatku, aku juga tidak bisa
Aku menghela napas panjang
"Entahlah. Aku ikuti saja alurnya" jawabku
"Aku yakin Jihyo akan menolak drama itu, kau tenang saja hyung" Namjoon mencoba menghiburku
"Aku rasa tidak" semua mata menatap ke Taehyung, termasuk aku
Dia membenarkan posisi duduknya
"Jihyo kulihat sekarang semakin berambisi, Jihyo bagai bom yang dimenit-menit akhir akan meledak, dia sudah menahan semuanya selama ini dan sekarang adalah waktunya dia meledakan semua yang ada dalam dirinya. Dia terlalu rapi menyimpan semua sendiri, sampai sadar dia sudah tidak kuat menahannya lagi"
Semua hening setelah Taehyung bebicara seperti itu
"Apa Twice sehancur itu?" Tanya Jhope
"Ya aku tidak tahu, tapi yang bisa kulihat jelas Jihyo yang paling terluka disini" jawab Taehyung lagi
"Jihyo yang paling membrontak jika kulihat, lihat saja lagu-lagunya, semua berisi sindirian untuk orang-orang yang meremehkannya. Hati-hati hyung, Jihyo itu diam-diam menakutkan, dia bisa saja tersenyum seolah-olah tidak ada apa-apa, tapi kita tidak tahu isi hatinya seperti apa. Jihyo sudah bukan ditaraf membenci lagi, tapi dia sudah dendam"
Jujur aku setuju dengan opini Taehyung, aku memang melihat itu dimata Jihyo, Jihyo yang dulu entah kemana, sekarang aku hampir tak mengenal Jihyo
"Bicarakan baik-baik coba, jangan sambil emosi" ucap Namjoon membuat lamunanku buyar
Aku tersenyum kecut
"Jihyo tidak bisa diajak bicara baik-baik Joon, kita selalu emosi dan saling berteriak jika membahas ini. Aku sudah lelah dengannya" ucapku membuat suasana hening
Drttrttt drtrtttt
Aku merogoh ponsel yang ada disaku. Eomma menelphone
"Eumm eomma"
"Kau sedang sibuk?"
Aku tertegun mendengar suara eomma yang serius tidak biasanya
"Tidak, aku hanya sedang berkumpul biasa dengan member" jawabku, padahal aku mau rekaman, tapi belum dimulai karena Jin hyung belum datang
![](https://img.wattpad.com/cover/213231217-288-k715146.jpg)