Bagi Jihyo, Bighit adalah rumah keduanya. Kalau dia tidak ada kesibukan diluar, dia pasti akan ada dibighit menemani Yoongi bekerja, dan jika bosan saat menemani Yoongi, Jihyo akan berkeliling mencari kesenangan sendiri. Staff bighit dan para trainee juga sudah terbiasa dengan kehadiran Jihyo, tidak ada yang merasa risih atau apapun, bahkan Bang pdnim sendiri sangat terbuka dan tidak mempermasalahkan, selama itu bagus untuk Yoongi, tidak akan jadi masalah.
"Jangan rusuh ya Hyo!" Yoongi memperingati Jihyo saat Jihyo mulai rusuh memainkan piano diruang kerja Yoongi.
"Park Jihyo." Yoongi terganggu karena Jihyo yang diberi peringatan sekali tidak mendengarkan.
"Aku bosan~~" Rengek Jihyo yang kini malah menggangu dengan cara duduk dipangkuan Yoongi. Yoongi yang sedang sibuk dengan komputernya tentu saja terganggu.
"Main game dengan Jungkook sana." Usir Yoongi yang terganggu dengan tingkah Jihyo.
"Bosan kalau dengan Jungkook, ayo main denganmu saja. Kita kan belum pernah bermain bersama. Ayo Yoon~~" Rengek Jihyo.
"Tidak bisa, aku harus menyelesaikan ini hari ini juga. Kau jangan banyak permintaan ya Hyo."
"Sebentarrr saja Yoon. 30 menit. Okay? 30 menit saja, heum?" Rayu Jihyo.
"Tidak bisa. Sudah sana dengan Jungkook dulu. Nanti kalau sudah selesai aku menyusul."
"Janji yah?"
"Eumm"
"Jangan terlalu lama! Aku bisa mati karena bosan dengan Jungkook."
"Iya iya astagaaa. Sudah sana ah."
Jihyo langsung berdiri dan meninggalkan Yoongi agar fokus bekerja.
"Jangan berbuat yang aneh-aneh!" Pesan Yoongi membuat Jihyo menghentikan langkahnya tepat didepan pintu.
"Ck! Kau pikir aku anak kecil?!" Kesal Jihyo.
Jihyo rupanya tidak langsung ketempat Jungkook, dia malah asik berjalan-jalan mengitari gedung Bighit yang sangat luas.
"Kau lagi kau lagi."
Jihyo terkejut saat ada suara yang tiba-tiba dia dengar.
"Kau ini kenapa sering disini sih? Ini bukan agensimu kan? Kau pikir ini tempat umum yang siapa saja bisa masuk?! Yang tidak berkepentingan dilarang masuk!"
Jihyo biasanya santai menghadapi orang yang kurang sopan padanya, tapi kalau dengan orang yang satu ini, Jihyo tidak bisa.
"Oh yah? Memangnya ada tulisannya? Aku tidak membacanya tuh!" Balas Jihyo.
"Yang punya bighit saja tidak heboh, lalu kenapa kau yang jadi heboh sih?!" Imbuh Jihyo tidak bisa lagi untuk tenang.
"Kau tidak tahu aku siapa heuh?"
"Tahu! Kau wanita kurang kerjaan yang suka mengurusi hidup orang lain! Apa hidupmu kurang menarik Suran-ssi?!" Tegas Jihyo semakin berani.
Ya, wanita yang selalu membuat gara-gara dan tidak suka jika melihat Jihyo bahagia adalah Shin Suran. Mantan Min Yoongi yang sampai saat ini masih terobsesi dengan Yoongi.
"Bukan masalah kalau aku wanita kurang kerjaan, daripada kau wanita jalang!"
Tangan Jihyo mengepal keras mendengar ucapan Suran.
"Apa maksudmu eoh?!" Suran tertawa puas karena Jihyo terpancing emosinya.
"Apalagi sebutan yang cocok kalau bukan wanita jalang, kau menggunakan tubuhmu untuk merayu Yoongi kan? Kau jual berapa tubuhmu pada Yoongi sehingga kau bisa mendapatkan agensi dari Yoongi?"
