"Udah, lo malam ini nginep aja di sini" ujar Bastian.
"Thanks ya"
"Malam ini gue tidur bareng (Namakamu) ya Bas"
"Ya sendiri gue" ucap Bastian sok sedih
"Gue anter ke kamar yuk" Ajak Caitlin. (Namakamu) mengangguk. Setidaknya malam ini ia menyendiri dulu.
"Sayang, mama ke kamar ya" Caitlin mencium pipi Caffora dan mencubitnya gemas.
"Iya ma"
"Bas, Ora tidur sama kamu ya"
"Iya sayang Caitlinku"
"Gue geli deh sama lo berdua" ujar (Namakamu).
"Sirik ae lo" cibir Bastian.
"Udah ah, bye Bas!" Caitlin merangkul (Namakamu) menuju kamarnya.
Sesampainya di kamar..
(Namakamu) langsung menghempaskan tubuhnya di ranjang.
"Nangis sepuas lo deh" ujar Caitlin.
"Huaaaaa" Caitlin hanya menyipitkan matanya mendengar suara (Namakamu) yang menusuk gendang telinga.
"Lo ga ada bedanya sama orang putus cinta"
"Huaaaaa.. Iqbaal!!"
Caitlin hanya menggelengkan kepalanya. Memaklumi sikap (Namakamu) yang memang seperti ini
"Geseran woi" Caitlin mendorong tubuh (Namakamu), ia tak mendapatkan sisa tempat karena posisi (Namakamu) menyilang.
"Cait, Iqbaal ga selingkuh kan? Hiks"
"Logika gue sih engga (Nam) lo kan tau selama ini Iqbaal gimana?"
"Gue beneran ga percaya Cait"
"Kalau lo ga percaya kenapa lo nangis?"
"Gatau deh gue pusing!" (Namakamu) menenggelamkan kepalanya
Beberapa menit Caitlin mendengar sesegukkan (Namakamu) hingga ia tertidur
***
"Gue anter pulang ya" setelah selesai sarapan Bastian berniat mengantar (Namakamu) pulang.
"Gue pulang sendiri aja Bas"
"Ga ga, gue anter" Bastian beranjak lalu menarik lengan (Namakamu), menyeretnya.
"Ih bas!"
"Hati hati" sahut Caitlin.
"Dah aunty" Caffora melambaikan kameranya.
(Namakamu) tersenyum dan melambaikan tangannya.
"Makasih Cait udah mau gue repotin"
"Santai (Nam)"
Bastian akhirnya kembali menyeret (Namakamu).
"Bas lo kira gue kambing!"
"Oh iya, lupa lepas gue"
Bastian menyengir tanpa dosa. Bastian membukakan pintu untuk (Namakamu).
"Dih apaan sih pake bukain segala"
"Kan cewek cantik mau naik" gombal Bastian.
"Gue bilangin Caitlin lo" ancam (Namakamu).
"Ih nyebelin banget sih lo, nanti gue ga di kasih makan (Nam)" Bastian menutup pintu mobil setelah (Namakamu) sudah di dalamnya.
"Mau di bawa berapa kilometer per jam?" tanya Bastian polos.
"Ya ampun Bas, konyol lo ga ilang ilang ya, makin parah kayanya" (Namakamu) menggaruk pelipisnya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Super Baby (COMPLETE)
RomanceSEQUEL IF YOU KNOW "Bikin dedek buat Natesha yuk" "GILA LO BAAL!"