28

5.9K 426 4
                                    

Hari ini di SMA Galaxy di hebohkan dengan kedatangan murid baru dan banyak yang mengatakan bahwa dia salah satu sahabat Zie dan salah satu inti geng Galaxy

Brum brum brum

Beberapa motor sport yang masuk ke area parkiran sekolah galaxy membuat sorotan siswa/i, terlihat satu motor yang asing, saat mereka memarkirkan motornya masing masing mereka melepas helm full screen nya

"Yaampun ganteng banget"

"Eh eh itu kan anak baru kok bareng sama Zie and the Genk"

"Astaga cogan nambah satu"

"Gue pacarin aja deh tu anak baru, ganteng juga"

"Astaga pagi pagi udah sarapan cogan kek gini"

Zie dan yang lainnya acuh saat mendengar beberapa bisikan siswi siswi yang heboh atas kedatangan samudera

"Kan gue udah bilang gue ganteng, liat deh siswi siswi di sini pada mengangumi gue haha" ujar samudra

"Kepedean lu, mereka itu mengangumi gue" ujar Alvaro

"Gue lebih ganteng dari kalian" ucap Reno

"Gak dong, gue yang lebih lebih ganteng dari kalian semua hahaha" samudera tertawa keras seperti ketawa rasaksa yang berada di cerita timun mas

"Ck serah kalian, gue duluan" ucap Zie meninggalkan teman temannya, disusul oleh Devan, Marvel dan Gilang. Kini tersisa Reno, Alvaro dan Samudra yang masing ribut

"Hehh kalian gak mau ikut" teriak Marvel dari jauh, dia jengah dengan pertengkaran mereka bertiga yang tak ada ujungnya

Reno, Alvaro dan Samudra langsung menyusul Zie. Mereka semua berkumpul di rooftop, itu semua perintah Zie

"Kenalin dia samudra temen lama gue, dan dia salah satu anggota inti" ujar Zie memperkenalkan samudra

"Ehem ehem oke guys jangan tegang gitu mukanya, gue samudra yaaa gue dulu salah satu anggota Galaxy ikut berjuang juga buat bangun di galaxy, gak nyangka udah gede aja ni galaxy" ujar samudra dengan nangis haru

"Alayyy" ucap Alvaro dan Reno secara bersamaan

"Dihh kalian jahat sama dedek hiks" ucap samudra dengan dramatis

"Vel, adek lu semenjak di Swiss kerasukan apa sih kok jadi mas Fatah" ujar Devan menyindir samudra

"Enak aja gue cowok ya" ucap samudra dengan tegas

"Btw nihh gue kelas mana? Masa hari pertama masuk gue udah buat catatan di BK" ujar samudra

"Sekelas sama gue" jawab Zie

"Sip lah gue bisa nyonto lu" ujar samudra dengan gembira

"Dih kepedean lu, ogah gue kasih contoan ke lu" ujar Zie sambil memakan kuaci

"Lu mah gitu"

"Bodo"

"Mabar yok" ajak Varo tiba tiba, beberapa anak mengeluarkan handphonenya dan menuju aplikasi game online yang sering mereka mainkan bersama

"Eh Zie sama bang Devan gak ikut?" Tanya samudra melihat Zie dan Devan asik memakan kuaci

"Mereka mah mainannya cacing" ejek Gilang membuat Zie dan Devan memutar bola malas

"Hahahahhahah" tawa samudra pecah

"Lu kalau masih ketawa gue lempar dari sini" ujar Zie dengan tajam

"Hehe iya iya" samudra akhirnya mengalah dan ikut bermain game online bersama yang lain

***

"Dav" sapa Kenan saat melihat Dava masuk ke dalam kelas. Bukannya menjawab sapaan Kenan tetapi Dava hanya diam dan duduk di sebelah Kenan

"Lu kenapa?" Tanya Kenan, Dava hanya menggelengkan kepalanya

"Kalau ada masalah cerita aja dav" ujar Kenan

"Bunda sakit, kemarin pingsan di kamar mandi" ujar Dava dengan lesu

"Astagfirullah, terus sekarang kondisinya bunda gimana ?" Tanya Kenan dengan raut wajah terkejut dan khawatir

"Udah mendingan cuma masih di rawat di RS" jawab Dava

"Nanti gue mau jenguk bunda ya" ujar Kenan di angguki oleh Dava

"Eh Dava udah masuk, kemarin kemana?" Sapa Wulan yang baru saja duduk di bangkunya

"Nyokap gue sakit" jawab Dava dengan datar, Dava tipikal orang yang tidak suka dengan orang sok asik

"Ohh, Kenan nanti pulang temenin gue beli buku yuk" ajak Wulan

"Sorry bukannya nolak tapi gue harus jenguk bunda" ujar Kenan tidak enak

"Bunda lu sakit?" Tanya Wulan

"Bundanya Dava" jawab Kenan

"Ohhh"

Setelah itu tidak ada pembicaraan diantara mereka, tiba tiba ketua kelas memanggil Kenan

"Woyy Kenan" teriak Axel -ketua kelas-

"Kenapa ?" Tanya Kenan

"Lu di cariin sama seseorang" ujarnya

"Siapa?" Tanya Kenan

"Gak tau༼ lu di tunggu di taman belakang sekolah" ujarnya

"Sekarang?" Tanya Kenan

"Tahun depan, ya sekarang lah" ujarnya dengan ketus

"Yaudah gue kesana" Kenan berdiri tetapi di hadang oleh Dava

"Lu mau kesana sendiri?" Tanyanya

"Iya"jawab Kenan seadanya

"Gue ikut" ujar Dava

"Gak usah dav lu di sini aja"

"Tapi-"

"Tenang aja siapa pun orangnya gak bakal bunuh gue kok" gurau Kenan

"Ck iya iya" akhirnya Kenan ke taman belakang sekolah seorang diri

Saat dia sudah sampai di taman belakang tak ada seorangpun yang berada di sana

"Katanya di sini, kok sepi" gumam Kenan

"Lama gak ketemu" ujar seseorang yang berada di belakang Kenan membuat Kenan terkejut

***

Hii guysss maaf ya kalau critanya gajelas hehe
Makasih udah baca+vote crita ku
Semoga kalian suka sama critanya
🥀

LUKA; Kenan [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang