Happy Reading...
Bulan kini sudah terganti dengan Matahari dan Matahari kini sudah memancarkan sinarnya ke bumi.
Saat ini Alena dan Arka sudah terbangun dari tidurnya, sedangkan Zara bocah kecil itu belum bangun dan masih asik bergelut di dalam selimut.
"Rara," ucap Alena membangunkan Zara sambil menepuk pipi Zara pelan.
Zara masih setia bergelut dalam selimut dan tak merasa terusik sedikit pun.
"Rara, bangun udah pagi," ucap Alena sambil membangunkan Zara lagi.
Ceklek
Itu suara pintu kamar mandi terbuka dan nampaklah Arka yang sudah selesai mandi. Tadi setelah bangun tidur Arka langsung menuju ke kamar mandi.
"Rara, ayo bangun!" ucap Alena lagi berusaha membangunkan Zara. Akhirnya bocah kecil itu tidurnya terusik juga. "Enggh..." erang.
"Bangun! Udah pagi," ucap Alena.
Bocah kecil itu langsung membuka matanya.
"Sana mandi. Nanti kamu dimarahin lho sama Ayah kamu," titah Alena.
Zara pun langsung bangun dari tidurannya dan ia pun langsung turun dari kasur.
"Yaudah, Om, Tante, aku ke kamar Bunda dulu ya," ucap Zara.
"Makasih ya, Om, Tan, udah ngizinin rara tidur sini," lanjut Zara.
"Iya sama-sama," sahut Alena dan Arka secara bersamaan.
"Rara sayang sama Om dan Tante," ucap Zara.
"Yaudah Zara ke kamar bunda dulu ya. Dada, Ok, Tante," ucap Zara sambil melambaikan tangannya. Bocah kecil itu pun langsung memegang knop pintu dan bocah kecil itu pun langsung keluar dari kamar Alena.
Setelah Zara pergi Alena langsung beranjak dari kasur dan menuju ke Kamar mandi, tetapi sebelum ke kamar mandi Alena terlebih dahulu mengambil handuk dan pakaian ganti. Selesai mengambil itu semua--Handuk dan pakaian ganti--Alena langsung masuk ke kamar mandi.
Alena mandi membutuhkan waktu ±setengah jam-an dan kini Alena sudah keluar dari kamar mandi dengan badan yang sudah fresh. Selesai mandi Alena langsung turun ke lantai satu dan diikuti dengan Arka.
~Meja makan
"Pagi, Mah, Pah, Bang, Ka," sapa Alena saat sampai di meja makan.
"Pagi," sapa balik semua orang.
"Pagi, Tante," sapa Zara.
"Pagi, Rara," sapa balik Alena.
"Pagi, Om Arka," sapa Zara pada Arka.
"Pagi," sapa balik Arka sambil tersenyum pada Zara.
"Ayo kita langsung sarapan," ucap Aira.
Lalu keluarga Pratama termasuk Arka langsung memulai acara sarapan pagi. Sebelum mengambil nasi dan lauk untuk dirinya sendiri Alena terlebih dahulu mengambilkan nasi dan lauk untuk Arka. Setelah Alena langsung mengambil nasi dan lauk untuk dirinya sendiri.
°°°°°
Kini keluarga Pratama sudah menyelesaikan sarapan paginya, lalu mereka pun langsung kesibukannya sendiri-sendiri. Yang cewek-cewek mereka sekarang sedang berasa di Ruang keluarga menonton Televisi, sedangkan para cowok-cowok, mereka sedang mengobrol di teras sambil minum teh hangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alena & Arka [END]
Teen FictionIni ceritaku yang pertama! Cerita ini menceritakan tentang dua remaja yang dijodohkan oleh kedua orang tuanya sejak lahir. . . . . Lalu bagaimana akhir ceritanya?? Apakah mereka saling mencintai atau sebaliknya? Cover by @araashii11 Rank #1 in...