•Awal

12.9K 394 6
                                    


•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai~ Mampir yuk ke book baru aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai~ Mampir yuk ke book baru aku. Karena book yang enih amburadul bgt😭🙏 Jd kalo kalian gak suka pas udah baca, jgn gone, silahkan klik profil dan cari judul di atas trus coba dibaca. Siapa tau suka. Makasiiiiii.

Tp kalo ttp mau baca book enih, baca chapter bagian bawahnya ajah. Dari chapter "Our familly" ke bawah. Itu udah mendingan dah😌

Maafkan daku yang males revisi WKWKWKWKWKWKWKKWK




































Pagi yang cerah, gadis yang bernama Kim jisoo sedang sibuk memasak di dapur membuat sarapan untuknya. Dia adalah anak orang kaya tetapi jisoo ingin tinggal sendiri agar lebih mandiri itu sudah keputusan dia orang tuanya hanya berdoa yang terbaik untuk jisoo.

Walaupun begitu,orang tua jisoo memberi uang untuk memulai semuanya karna jisoo belum mempunyai pekerjaan. Hari ini jisoo berniat untuk mencari kerja dia anak yang pintar,rajin dan sangat sopan ya dia juga sangat cantik banyak pria yang menyukainya.

Sudah setengah hari dia mencari pekerjaan entah nasibnya belum beruntung atau bagaimana dia belum mendapat pekerjaan.

"Huftt melelahkan,tapi bagaimana ini aku harus dapat pekerjaan secepat mungkin uang yang dikasih papa udah hampir habis tidak mungkin aku meminta uang pada papa" ucapnya sambil melirik kanan kiri karna dia kebingungan harus bagaimana.
Sebagai informasi,jisoo sudah 1 bulan hidup sendiri di apartemennya.

"TIDAK JANGAN LAKUKAN ITU!!!KU MOHON!!"

"Gadis nakal jangan membrontak atau aku akan melukaimu"

Jisoo yang mendengar keributan itu langsung mencari sumber suara tersebut.

"Hei hentikan apa yang kau lakukan!!!" Ucap jisoo sambil menarik gadis itu ke belakang badannya dan menimpuk pemuda itu dengan tasnya berulang kali.

"Awh sakit, noona kau jangan ikut campur gadis ini kekasihku"

Our Love (Blackbangtan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang