Our Love (Blackbangtan)

•Girls

Saat ini pesta sedang berlangsung dengan sangat meriah. Pasangan-pasangan di sini sangat menikmati pestanya.

Tapi tidak dengan jinsoo. Karena, jisoo moodnya berubah-ubah perutnya melilit begitu pun dengan surene anak mereka sedang rewel jadi tidak bisa berlama-lama berdansa.

"Oppa,yoora rewel. Aku ke kamar hotel dulu ya mau kasih asi"

"Yah trus aku sama siapa?"

"Tolong mengertilah anakmu sedang rewel"

Suho hanya mengangguk.

"Eonni,aku mau ikut"

"Memangnya kenapa jisoo?"

"Perutku sakit mau tiduran saja rasanya. Boleh kan?"

Irene melirik seokjin. Dan seokjin senyum dan mengangguk.

"Baiklah ayo ikut eonni"

Mereka pun pergi ke kamar hotel. Sedangkan jirose,lizkook dan taennie mereka berpencar mencari tempat ternyaman untuk mereka. Eunwoo dan dahyun pun sama.

Sehun,Seokjin dan Suho? Hahaha mereka hanya meratapi nasib.

Sehun memang aneh, membuat pesta seperti ini tapi dia sendiri tidak punya pasangan.

"Aku sudah cukup bahagia melihat orang-orang bersama pasangannya"

----

"Apakah pestanya menyenangkan?"

"Tentu saja. Dan lihatlah bangunan-bangunan itu terlihat cantik pada malam hari"

"Ya, sama seperti mu saat ini"

Jennie tersipu malu,apalagi dengan Tae yang menatap Jennie dengan tatapan nya dan mengigit bibir.

Tae meraih tangan jennie.

"Maaf ya"

Jennie mengkerut kan dahinya.

"Maaf karna tadi aku sempat membentak mu"

"Soal itu?Tae,tidak apa"

Tae merangkul Jennie.
Lalu berjalan menuju meja.

----

Saat sampai, ternyata mereka sudah kumpul lagi. Kecuali eunwoo dan dahyun.

"Katanya tadi hanya sahabat sekarang rangkul-rangkulan"

Mereka hanya tertawa mendengar perkataan jungkook.

Anak itu memang suka menggoda taehyung.

"Sudah lah hyung, kau sama Jennie noona saja dari pada dengan yerin kau seperti tidak dianggap"

"Menyedihkan sekali" lanjut Jungkook.

Tae hanya tersenyum kecut.

Kenapa harus diingatkan tentang wanita itu.