Alexandra - Alfanso 27

1K 50 4
                                    

Assalamualaikum..

Jangan lupa vote sebelum baca yah.😊

Alexa dan Alfans sedang dalam perjalanan pulang ke apartemen. Didalam mobil Alexa terus memikirkan kejadian yang dialaminya belakangan ini. Sungguh sangat melelahkan, menguras tenaga dan pikirannya.

Didalam hatinya masih tersimpan nama Andre, meski hatinya juga masih sakit dengan perlakuan cowok itu. entah karna bodoh atau memang dia ini yang terlalu bucin. Hingga saat Andre menyakitinya berkali-kali pun dia tetap mencintai laki-laki yang entah apakah saat ini masih menjadi pacarnya atau tidak.

Alexa sekarang bingung sendiri dengan status hubungannya dengan Andre. Karna memang belum ada diantara mereka yang mengatakan kata ‘putus’ tapi bukankah kemungkinan itu memang cukup besar dalam sebuah hubungan yang menghadapi masalah seperti di hubungannya saat ini. Apakah hubungannya memang benar-benar sudah hancur?

Alexa menyenderkan kepalanya pada jendela mobil sambil memandang kearah jalanan di sampingnya.  Dia sama sekali tak bersemangat untuk pulang hari ini. Meskipun pria di sampingnya beberapa kali menawarinya untuk berkunjung ke rumah orang tua mereka.

“kak Alfans!” panggil Alexa yang baru membuka suaranya.

Alfans tetap fokus menyetir, menatap jalanan di depannya tanpa berniat menjawabi Alexandra.

“KAK ALFANSO!” pekik Alexandra merasa kesal karna panggilannya tak di respon.

“hm.” Jawab Alfans dengan deheman.

“jawab yang lain kek jangan Cuma ham.. hem ham hem.. aja, emangnya kak Alfans ini Nisa sabyan  apa?” omel Alexa kesal.

Alexa dibuat semakin kesal saat suaminya itu masih setia dengan wajah datarnya dan menatap lurus ke depan. “kumat deh patung es nya.” Alexa menghela nafasnya kasar lalu membuang muka kearah lain. Dan tak terasa kini Alexa sudah terlelap dengan kepalanya yang disenderkan pada sandaran jok mobil.

Betapa kagetnya Alexa saat sadar, kini tubuhnya tengah melayang di udara. Alexa menatap punggung laki-laki yang menjadi tumpangan tubuhnya saat ini. “kak Alfans, turunin Alexa!” pintanya sambil memukul-mukul punggung Alfanso. Saat ini mereka sedang memasuki area apartemen, membuat semua karyawan dan orang  di sana melihat kearah mereka. Mereka  memperhatikan dua orang itu dengan tatapam membingungkan, saling berbisik membicarakan sepasang suami istri itu. ada yang menanyakan siapakah mereka, dan tak sedikit pula yang baper melihat tuan muda Alfanso memperlakukan gadis itu dengan manis apalagi yang sudah tau jika mereka adalah suami istri. Terutama para karyawati yang sangat mengidamkan menjadi istri bos besar Alfanso. Eh tapi sayang sang pangeran sudah punya yang lain, gadis kecil dari  keluarga Herland. Membuat mereka dibuat baper setiap hari, pasalnya mereka harus bertemu dengan istri si bos setiap hari di apartemen ini. 

Meski karyawan di apartemen sudah tau tentang pernikahan mereka, tapi dilarang keras membeberkannya ke luar. Karna akan terkena sanksi.

Merasa menjadi pusat perhatian, Alexa merasa tidak nyaman namun berbeda dengan Alfans yang cuek saja dengan tatapan orang-orang . “turunin Alexa kak, malu diliatin orang-orang!!” alexa semakin gencar memukuli punggung pria itu, namun tenaganya tidak sebanding dengan Alfanso. Sampai akhirnya Alfanso pun menurunkan Alexa saat mereka sudah berada di dalam lift.

Alexandra~Alfanso❤ (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang